Pengembangan Produk Minuman Enteral Susu Kedelai Dengan Jahe Merah, Gula Jagung Dan Sereh Bagi Penderita DM
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v9i4.51087Abstract
Diabetes Melitus (DM) tipe 2 merupakan salah satu penyakit metabolik yang semakin meningkat prevalensinya, terutama di negara berkembang. Pengaturan pola makan yang tepat menjadi salah satu strategi utama dalam pengendalian glukosa darah pada penderita DM, di antaranya dengan konsumsi makanan dan minuman yang mengandung antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan produk minuman enteral berbahan dasar susu kedelai, jahe merah, sereh, dan gula jagung yang dapat membantu mengelola kadar glukosa darah pada penderita DM tipe 2. Formula yang dikembangkan melalui metode penelitian dan pengembangan (R&D) diuji dalam tiga formula berbeda dengan menggunakan uji organoleptik yang melibatkan 15 panelis. Hasil uji organoleptik menunjukkan bahwa formula 3 (susu kedelai, jahe merah, sereh, dan gula jagung dengan tambahan vanili) memperoleh skor tertinggi pada aspek warna, aroma, rasa, dan tekstur, menjadikannya formula paling disukai. Produk ini mengandung energi 103,77 kkal, protein 8,78 g, lemak 6,27 g, karbohidrat 14,75 g, dan serat 0,82 g per 100 g. Dengan biaya produksi yang lebih rendah dibandingkan produk komersial, minuman enteral ini menawarkan solusi ekonomis untuk penderita DM tipe 2. Penelitian ini merekomendasikan penggunaan bahan alami seperti jahe merah dan sereh untuk meningkatkan kualitas sensori produk serta perbaikan proses pembuatan untuk mengurangi endapan serat kasar pada produk.Downloads
Published
2025-10-31
How to Cite
Saragih, M., Dewi, T. K., Ekawati, F., & Gustiadi, A. (2025). Pengembangan Produk Minuman Enteral Susu Kedelai Dengan Jahe Merah, Gula Jagung Dan Sereh Bagi Penderita DM. Jurnal Ners, 9(4), 7879–7891. https://doi.org/10.31004/jn.v9i4.51087
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ners

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






