Hubungan Antara Self Care Management Dengan Gejala Hipertensi Pada Lansia Penderita Hipertensi Untuk Kualitas Hidup Yang Optimal
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v9i4.50297Abstract
Hipertensi adalah salah satu penyakit kronis yang sering dialami oleh lansia. Kurangnya kepatuhan dalam perawatan diri dapat menambah buruk hipertensi, oleh karena itu upaya yang dapat dilakukan yaitu self care management sebagai strategi mandiri untuk mengontrol penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara self care management dengan gejala hipertensi pada lansia. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Gilingan, Surakarta. Metode desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Sampel penelitian adalah lansia hipertensi yang berada di wilayah kerja Puskesmas Gilingan sebanyak 150 responden, yang dipilih dengan teknik accidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden memiliki tingkat self care management cukup, dan sebagian besar mengalami gejala hipertensi kategori sedang. Uji Spearman Rank diperoleh nilai p = 0,001 (p < 0,05) dengan koefisien korelasi r = –0,357, yang berarti terdapat hubungan negatif dengan kekuatan sedang antara self care management dan gejala hipertensi pada lansia. Kesimpulan dari penelitian ini adalah semakin baik self care management yang dimiliki lansia, maka semakin rendah tingkat gejala hipertensi yang dialami. Peningkatan pengetahuan dan praktik self care management perlu didorong melalui edukasi kesehatan secara berkesinambungan untuk membantu lansia dalam mengontrol hipertensi.Downloads
Published
2025-09-21
How to Cite
Amelia, Y. P., & Rosyid, F. N. (2025). Hubungan Antara Self Care Management Dengan Gejala Hipertensi Pada Lansia Penderita Hipertensi Untuk Kualitas Hidup Yang Optimal. Jurnal Ners, 9(4), 6079–6083. https://doi.org/10.31004/jn.v9i4.50297
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ners

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






