Pengaruh Edukasi Manajemen Diri Diabetes Terhadap Pengetahuan dan Keyakinan Diri Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Rumah Sakit Murni Teguh Memorial Medan
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v10i1.50121Abstract
Peningkatan jumlah penderita diabetes melitus tipe 2 di Indonesia menimbulkan tantangan dalam pengelolaan penyakit kronik. Edukasi mandiri berbasis Diabetes Self-Management Education (DSME) dipandang efektif dalam meningkatkan kemampuan pasien dalam mengelola penyakitnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh DSME terhadap peningkatan pengetahuan dan self-efficacy pasien diabetes melitus tipe 2. Metode penelitian menggunakan desain quasi eksperimen dengan pendekatan pretest-posttest dan kelompok kontrol. Sebanyak 66 pasien dibagi ke dalam kelompok intervensi dan kontrol. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner pengetahuan dan self-efficacy yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Hasil menunjukkan bahwa terdapat peningkatan signifikan pada nilai pengetahuan dan self-efficacy kelompok intervensi setelah diberikan edukasi DSME, dibandingkan dengan kelompok kontrol. Rata-rata skor pengetahuan meningkat dari 65,21 menjadi 85,45, dan self-efficacy dari 60,45 menjadi 88,12. Edukasi DSME terbukti efektif dalam memperkuat pemahaman dan keyakinan pasien dalam pengelolaan diri. Hasil ini mengindikasikan pentingnya integrasi DSME dalam praktik keperawatan untuk pasien dengan penyakit kronis.Downloads
Published
2025-11-29
How to Cite
Saragih, M. U. M., Nasution, S. Z., & Bukit, E. K. (2025). Pengaruh Edukasi Manajemen Diri Diabetes Terhadap Pengetahuan dan Keyakinan Diri Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Rumah Sakit Murni Teguh Memorial Medan . Jurnal Ners, 10(1), 666–668. https://doi.org/10.31004/jn.v10i1.50121
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ners

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






