Efektivitas Kompres Hangat dan Kompres Dingin pada Payudara Terhadap Nyeri Bendungan Asi Ibu Postpartum di Pmb Bidan Sinta Kab. Banyuasin
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v9i4.50029Abstract
Pada data yang telah dikumpulkan di PMB Bidan Sinta Kab. Banyuasin terdapat 45 ibu postpartum yang mengalami bendungan ASI pada tahun 2024. Masalah yang sering kali terjadi pada ibu nifas saat pemberian ASI eksklusif terletak pada payudara. Salah satunya pembengkakan payudara yaitu bendungan ASI. Tujuan Penulisaan Mengetahui efektivitas kompres hangat dan kompres dingin pada payudara terhadap nyeri bendungan ASI ibu postpartum di PMB Bidan Sinta Kab. Banyuasin. Penelitian ini menggunakan desain quasi-eksperimen dengan rancangan one group pretest posttest. Sampel terdiri dari 30 responden, dengan teknik purposive sampling. Intervensi berupa pemberian kompres hangat & dingin pada payudara yang nyeri. Data dikumpulkan menggunakan ceklist dan dianalisis dengan uji wilcoxon. Efektivitas nyeri payudara akibat bendungan ASI sebelum dilakukan teknik kompres hangat dan kompres dingin memiliki rata-rata sebesar 3.07, sesudah dilakukan kompres hangat dan kompres dingin rata-rata sebesar 1.17. Hasil uji wilcoxon dengan nilai p value = 0.000. Terdapat perbedaan antara sebelum dan sesudah diberikan kompres hangat & dingin pada nyeri payudara akibat bendungan ASI, dengan hasil bahwa komprs hangat & dingin efektif mengurangi nyeri payudara pada ibu postpartum.Downloads
Published
2025-10-31
How to Cite
Anggelia, A., & Tahun, O. D. (2025). Efektivitas Kompres Hangat dan Kompres Dingin pada Payudara Terhadap Nyeri Bendungan Asi Ibu Postpartum di Pmb Bidan Sinta Kab. Banyuasin. Jurnal Ners, 9(4), 7649–7653. https://doi.org/10.31004/jn.v9i4.50029
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ners

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






