Relaksasi Akupresure: Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Pola Tidur Balita Pada Usia 6–12 Bulan di Puskesmas Singosari

Abstract

Pijat bayi adalah jenis terapi yang melibatkan tekanan pada area tertentu tubuh melalui sentuhan. Kualitas tidur merujuk pada keadaan saat tidur yang memberikan rasa segar dan bugar saat bangun. Banyak masalah terkait kualitas tidur pada bayi disebabkan oleh kurangnya durasi tidur yang sesuai dengan usia (jumlah yang tidak mencukupi) atau adanya gangguan dan pemecahan tidur (rendahnya kualitas tidur). Salah satu metode untuk mengatasi masalah tidur pada bayi adalah dengan melakukan pijat bayi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pijat bayi terhadap kualitas tidur usia 6-12 bulan di Puskesmas Singosari. Metode penelitian ini merupakan kuantitatif dengan desain quasi eksperimen berbentuk pre test and post test one grup. Target penelitian meliputi seluruh ibu yang memiliki bayi dalam rentang usia 6-12 bulan yang melakukan pijat bayi di Puskesmas Singosari Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling, yaitu sebanyak 15 responden. Metode analisis data yang diterapkan mencakup analisis univariat dan bivariat menggunakan uji wilcoxon.  Hasil setelah dilakukan pijat bayi didapatkan hasil p value 0,00. Kesimpulan terdapat pengaruh pijat bayi terhadap kualitas tidur usia 6-12 bulan Puskesmas Singosari.