Pengaruh Black Garlic Terhadap Kekambuhan pada Penderita Gastritis di Desa Tubanan Kecamatan Kembang Kabupaten Jepara
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v9i3.46537Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian Black Garlic terhadap kekambuhan pada penderita gastritis di desa Tubanan Kecamatan Kembang Kabupaten Jepara. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian quasi experiment dengan pendekatan control group pretest-posttest. Penelitian ini menggunakan teknik purpasive sampling, sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 30 orang penderita gastritis, dikelompokkan menjadi 15 orang kelompok intervensi dan 15 orang kelompok kontrol. Data dikumpulkan melalui lembar observasi dan adapun teknik analisis data yang digunakan adalah uji Normalitas, uji Wilcoxon, dan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat penurunan signifikan dalam frekuensi kekambuhan gastritis pada kelompok intervensi setelah diberikan black garlic, pada hasil uji Mann Whitney dapat diketahui bahwa nilai Asymp.Sig.(2-tailed) sebesar 0,002 sehingga dapat disimpulkan 0,002 < 0,05 dan hipotesis diterima. Jika hipotesis diterima maka artinya terdapat pengaruh. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pemberian black garlic memiliki pengaruh terhadap penurunan frekuensi kekambuhan gastritis pada penderita di Desa Tubanan. Oleh karena itu, black garlic dapat dipertimbangkan sebagai terapi tambahan dalam pengelolaan gastritis.Downloads
Published
2025-06-23
How to Cite
Gini, N. T. A., Sukesih, S., & Lestari, D. T. (2025). Pengaruh Black Garlic Terhadap Kekambuhan pada Penderita Gastritis di Desa Tubanan Kecamatan Kembang Kabupaten Jepara. Jurnal Ners, 9(3), 4367–4374. https://doi.org/10.31004/jn.v9i3.46537
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ners

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






