Hubungan Pengetahuan Gizi, Pola Makan dan Aktivitas Fisik dengan Status Gizi Atlet Panahan PERPANI Kota Bandar Lampung Tahun 2024
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v9i3.45898Abstract
Abstrak Olahraga panahan memerlukan akurasi dan kondisi fisik optimal, sehingga asupan gizi menjadi faktor penting. Status gizi yang baik mendukung performa atlet, namun pengetahuan gizi, pola makan, dan aktivitas fisik dapat menjadi faktor risiko. Penelitian bertujuan untuk hubungan ketiga faktor tersebut dengan status gizi atlet panahan PERPANI Kota Bandar Lampung. Metode penelitian menggunakan desain analitik kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional pada 30 atlet berusia 13-18 tahun. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan pengukuran antropometri (IMT/U), dianalisis secara univariat dan bivariat (chi-square). Hasil menunjukkan 50% atlet berstatus gizi baik, 30% gizi lebih, dan 16,67% obesitas. Sebanyak 90% memiliki pengetahuan gizi rendah, dengan pola makan cukup (53,33%) atau berlebih (46,67%). Aktivitas fisik didominasi tingkat cukup tinggi (36,67%). Analisis statistik menunjukkan hubungan signifikan antara pola makan dan status gizi (p=0,000), tetapi tidak dengan pengetahuan gizi (p=0,785) atau aktivitas fisik (p=0,725). Simpulan: intervensi gizi perlu fokus pada perbaikan pola makan untuk optimalkan status gizi atlet panahan. Kata Kunci: Pengetahuan Gizi, Pola Makan, Aktivitas Fisik, Status GiziDownloads
Published
2025-07-18
How to Cite
Ayuningtiah, M., Alamsyah, P. R., Abdullah, A., & Wijayanto, W. P. (2025). Hubungan Pengetahuan Gizi, Pola Makan dan Aktivitas Fisik dengan Status Gizi Atlet Panahan PERPANI Kota Bandar Lampung Tahun 2024. Jurnal Ners, 9(3), 5213–5223. https://doi.org/10.31004/jn.v9i3.45898
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ners

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






