Hubungan Perilaku dan Sarana Prasarana Higiene Perorangan Penjamah Makanan Jajanan Sekolah di Kota Batam
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v9i3.45527Abstract
Presentasi Tempat Pengelolaan Makanan (TPM) di Kepulauan Riau sebesar 40,4% Kota Bintan cakupan tertinggi dan Kota Batam dengan cakupan terendah. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui hubungan perilaku dan fasilitas sarana prasarana terhadap personal hygiene pengelola makanan jajanan di Sekolah Kecamatan Bengkong Kota Batam 2024.Penelitian ini bersifat observasional dengan pendekatan kuantitatif dengan metode cross- sectional. Sampel pada penelitian ini 30 responden. Analisa data menggunakan univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi-square dengan tingkat kepercayaan 95% dengan nilai p- value 0.05.Terdapat hubungan bermakna antara pengetahuan (p= 0,048), sikap (p= 0,008), saluran air limbah (p= 0,021) terhadap personal hygiene. Tidak ada hubungan ketersediaan tempat sampah (homogen) dan ketersediaan air bersih (homogen) terhadap personal hygiene. Perilaku lebih berhubungan dibandingkan sarana terhadap personal hygiene. Disarankan penjamah mendapatkan edukasi kembali mengenai hygiene dan sanitasi.Downloads
Published
2025-05-30
How to Cite
Herdianti, Sari, N., Martha, E., & Farhan, M. (2025). Hubungan Perilaku dan Sarana Prasarana Higiene Perorangan Penjamah Makanan Jajanan Sekolah di Kota Batam. Jurnal Ners, 9(3), 3765–3772. https://doi.org/10.31004/jn.v9i3.45527
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ners

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






