Hubungan Dukungan Sosial Rekan Kerja dengan Burnout Pada Perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2024
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v9i3.44715Abstract
Perawat sebagai tenaga inti dalam pelayanan keperawatan di rumah sakit bekerja selama 24 jam bertemu dengan pasien, dengan berbagai latar belakang dan karakteristik yang berbeda. Dalam tugas perannya dilaksanakan secara profesional, pemberi perhatian, bersikap baik kepada pasien. Hal ini menjadi tuntutan bagi perawat untuk memenuhi kebutuhan bio-psikososial pasien, yang membuat kadang kala perawat mengalami kelelahan fisik dan mental yang menimbulkan burnout Maka dari itu perawat perlu dukungan sosial sesama rekan kerja. Penelitian yang di gunakan peneliti kuantitatif analitik desain cross sectionalHasil Penelitian dukungan sosial rekan kerja mayoritas “cukup” sejumlah 50 responden (87,7%) dan Burnout mayoritas “rendah” sejumlah 29 responden (50,9%), Uji statistik hubungan dukungan sosial rekan kerja dengan burnout perawat di ruang rawat inap rumah Sakit Santa Elisabeth Medan tahun 2024 mengggunakan uji spearman rank p-value = (0,024), artinya ada hubungan dukungan sosial rekan kerja dengan burnout pada perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2024, dengan kekuatan coefisien corelasi -0,299, signifikan kekuatan kedua variable lemah atau rendah. Kesimpulan : ada hubungan dukungan sosial rekan kerja dengan burnout pada perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2024.Downloads
Published
2025-05-28
How to Cite
Sinurat, S., Siallagan, A., & Noviyanti, A. (2025). Hubungan Dukungan Sosial Rekan Kerja dengan Burnout Pada Perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2024. Jurnal Ners, 9(3), 3583–3589. https://doi.org/10.31004/jn.v9i3.44715
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ners

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






