Literatur Review: Pengaruh Teman Sebaya dan Perilaku Merokok pada Remaja
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v9i2.43680Abstract
Pendahuluan: Perilaku merokok merupakan masalah masyarakat karena dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Masa remaja dianggap mampu membuat keputusan sendiri, termasuk dalam memilih untuk merorok. World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa 38 juta remaja berusia antara 13 dan 15 tahun merokok. Menurut penelitian Global Youth Tobacco Survey (GYTS) yang dilakukan pada 2019, prevalensi perokok di kalangan siswa sekolah usia 13-15 tahun meningkat dari 18,3% (2016) menjadi 19,2% (2019). Tujuan: mengetahui adanya pengaruh teman sebaya terhadap keputusan remaja untuk memulai merokok. Metode: Studi literatur dilakukan dengan menggunakan database pencarian Google Scholar dan PubMed, dengan artikel terbiat dari tahun 2014 hingga 2024. Kata kunci yang berhubungan dengan topik dan judul penelitian digunakan dalam strategi pencarian literatur. Kata kunci dalam bahasa Indonesia adalah "Perilaku Merokok", "Teman Sebaya", "Perilaku Merokok pada Remaja", dan dalam bahasa Inggris adalah "Pengaruh Teman", "Grup Teman", "Perilaku Merokok", dan "Adolecents. Hasil: delapan artikel dikumpulkan yang menunjukkan hubungan antara teman sebaya dan perilaku merokok remaja. Kesimpulan: Teman sebaya memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kebiasaan merokok remaja.Downloads
Published
2025-04-16
How to Cite
Wijayanti, E., & Ronoatmodjo, S. (2025). Literatur Review: Pengaruh Teman Sebaya dan Perilaku Merokok pada Remaja. Jurnal Ners, 9(2), 2685–2690. https://doi.org/10.31004/jn.v9i2.43680
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ners

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






