Terapi Sleep Hygiene Dalam Meningkatkan Kualitas Tidur Pada Anak Saat Hospitalisasi

Authors

  • Rizki Anjarsari Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Irdawati Irdawati Universitas Muhammadiyah Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.31004/jn.v9i2.43513

Abstract

Anak-anak yang menjalani hospitalisasi sering mengalami kecemasan terhadap lingkungan baru dan pengasuh yang tidak dikenal, yang dapat mengganggu pengaturan diri, termasuk pola tidur. Tidur berkualitas tinggi sangat penting bagi kesehatan fisik, perkembangan kognitif, serta prestasi akademis anak. Salah satu metode non-farmakologis yang dapat diterapkan untuk meningkatkan kualitas tidur adalah terapi higiene tidur, yang bertujuan membentuk kebiasaan tidur yang sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas terapi higiene tidur terhadap kualitas tidur anak usia sekolah yang menjalani rawat inap di Rumah Sakit Indriati Solo Baru. Penelitian menggunakan desain one-group pre-test post-test dengan 10 responden yang mengalami gangguan tidur akibat hospitalisasi. Pengukuran kualitas tidur dilakukan menggunakan Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum intervensi, rata-rata skor PSQI adalah 28,90, menandakan kualitas tidur yang buruk. Setelah tiga hari intervensi, skor PSQI menurun signifikan menjadi 13,10 (p = 0,000), menunjukkan peningkatan kualitas tidur yang signifikan. Hasil ini mengindikasikan bahwa terapi higiene tidur merupakan intervensi yang efektif dalam meningkatkan kualitas tidur anak usia sekolah selama hospitalisasi, sehingga dapat dipertimbangkan sebagai bagian dari intervensi keperawatan untuk anak yang mengalami gangguan tidur.

Downloads

Published

2025-03-20

How to Cite

Rizki Anjarsari, & Irdawati, I. (2025). Terapi Sleep Hygiene Dalam Meningkatkan Kualitas Tidur Pada Anak Saat Hospitalisasi. Jurnal Ners, 9(2), 2390–2394. https://doi.org/10.31004/jn.v9i2.43513

Issue

Section

Articles