Pengaruh Relapse Prevention Therapy dan Problem-Solve Therapy terhadap Kekambuhan Pasien Penyalahguna Napza: Tinjauan Sistematis
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v9i2.42594Abstract
Dampak penyalahgunaan Napza secara global mengalami peningkatan. Hal tersebut dapat dilihat dari aspek biologis, psikologis dan sosial sehingga untuk memperbaiki kualitas hidup penyalahguna Napza sangat dibutuhkan terapi rehabilitasi. Penyalahguna Napza yang telah mengikuti program rehabilitasi tetap memiliki risiko terjadinya kekambuhan. Beberapa intervensi yang dapat diberikan dalam pencegahan kekambuhan diantaranya psychofarmacology therapy dan psychological therapy. Intervensi terapi psikologis seperti relapse prevention therapy (RPT) dan problem solve therapy (PST) saat ini sudah banyak diaplikasikan dalam pelayanan keperawatan jiwa Napza. Tinjauan sistematis ini bertujuan untuk melakukan tinjauan analisis dan sintesa dari beberapa artikel terpilih mengenai efek pemberian RPT dan PST dalam pencegahan kekambuhan sehingga prinsip, metode serta pendekatan terapi dapat menjadi acuan dalam pelayanan. Penelusuran literatur melalui beberapa database yaitu ProQuest, Science Direct, Wiley Online Library dan Google Scholar pada 5 tahun terakhir. Pencarian menggunakan English keywords: (1) drug abuse or drug dependence, (2) relapse prevention therapy, (3) problem solve therapy, (4) substance abuse relapse. Terdapat delapan artikel penelitian, diantaranya tiga artikel menggunakan randomized control trials dan lima artikel lainnya menggunakan quasy experimental design. Pemberian RPT dan PST dalam pelayanan keperawatan jiwa Napza merupakan gagasan baru yang dapat dikembangkan dengan memperhatikan prinsip dan metode psikoterapi. Kedua psikoterapi tersebut dinilai memberikan pengaruh yang baik dalam memperbaiki berbagai aspek.Downloads
Published
2025-04-28
How to Cite
Triaswati, R., Mustikasari, M., & Susanti, H. (2025). Pengaruh Relapse Prevention Therapy dan Problem-Solve Therapy terhadap Kekambuhan Pasien Penyalahguna Napza: Tinjauan Sistematis. Jurnal Ners, 9(2), 3051–3058. https://doi.org/10.31004/jn.v9i2.42594
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ners

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






