Pengaruh Teknik Deep Breathing dengan Meniup Kincir Angin Dalam Mengurangi Intensitas Nyeri Pada Anak Saat Dilakukan Injeksi Intravena
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v9i2.42410Abstract
Nyeri merupakan hal yang sangat umum dirasakan dalam perawatan di rumah sakit. Nyeri dapat mempengaruhi kondisi fisik dan psikologis terutama pada anak. Nyeri yang tidak ditangani dengan baik dapat menyebabkan konsekuensi jangka panjang, termasuk sensitivitas nyeri yang meningkat, gangguan fungsi kekebalan tubuh, dan perubahan perilaku. Manajemen nyeri pada anak selama hospitalisasi harus dilakukan dengan pendekatan multidisipliner. Teknik nafas dalam merupakan Teknik yang umum digunakan dalam mengurangi nyeri. Studi kasus ini adalah memodifikasi Teknik nafas dalam dengan menggunakan kincir angin sebagai media serta untuk mengevaluasi apakah teknik tersebut dapat mengurangi intensitas nyeri pada anak. Metode yang digunakan yaitu One Group Pe-Post Test tanpa kelompok pembanding. Pengukuran nyeri menggunakan Wong Baker Face Scale. Hasil studi yang didapatkan terdapat pengaruh yang signifikan terhadap Teknik nafas dalam dengan menggunakan kincir angin terdahap nyeri saat dilakukan injeksi intravena.Downloads
Published
2025-02-24
How to Cite
Oktandora, N. S., & Irdawati, I. (2025). Pengaruh Teknik Deep Breathing dengan Meniup Kincir Angin Dalam Mengurangi Intensitas Nyeri Pada Anak Saat Dilakukan Injeksi Intravena. Jurnal Ners, 9(2), 1966–1970. https://doi.org/10.31004/jn.v9i2.42410
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Ners

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).






