Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronik (KEK) Pada Ibu Hamil di UPT Puskesmas Ciruas Tahun 2024
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v9i1.32591Abstract
Kekurangan Energi Kronik merupakan suatu keadaan di mana status gizi seseorang buruk yang disebabkan karena kurangnya konsumsi pangan sumber energi yang mengandung zat gizi makro. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui analisis faktor yang berhubungan dengan kejadian kekurangan energi kronik (KEK) pada ibu hamil di UPT Puskesmas Ciruas tahun 2024. Metode penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 82 responden dengan menggunakan purposive sampling. Hasil Penelitian menunjukkab bahwa ada hubungan dengan pengetahuan, pola makan, dan jarak kehamilan dengan kejadian Kekurangan Energi Kronik (KEK) (??0,05). Namun tidak ada hubungan usia dengan Kekurangan Energi Kronik (KEK) (?>0,005).Kesimpulan dan Saran : untuk PKM Ciruas untuk meningkatkan pelayanan kelas ibu hamil, memberikan pelayanan ANC yang berkualitas dan berkesinambungan serta Pemberian Makanan Tambahan (PMT), dan sebagai bidan dalam memberikan asuhan dilakukan secara komprehensif.Downloads
Published
2024-11-20
How to Cite
Sofyawati, S., & Sulastri, S. (2024). Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronik (KEK) Pada Ibu Hamil di UPT Puskesmas Ciruas Tahun 2024. Jurnal Ners, 9(1), 969–979. https://doi.org/10.31004/jn.v9i1.32591
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Ners
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).