Komunikasi partisipatif masyarakat Suku Akit kepada pemerintah dalam pengelolaan hutan mangrove di Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis

Authors

  • Wendi Harla Putra Universitas Riau

DOI:

https://doi.org/10.31004/jutin.v7i4.36643

Keywords:

Komunikasi Partisipatif, Pengelolaan Hutan Mangrove, Masyarakat Suku Akit

Abstract

This study examines the participatory communication between the village government and the Akit Tribe community in managing mangrove forests in Bantan District, Bengkalis Regency. The research focuses on the role of dialogue, voice empowerment, and emancipatory education in encouraging community participation. Prior research emphasizes that active community involvement in natural resource management is crucial for environmental sustainability. This study aims to analyze how dialogue, voice empowerment, and emancipatory education are applied by the Akit Tribe in managing mangrove forests. A qualitative approach with a case study design was used, collecting data through observation and in-depth interviews. The findings show that the dialogue process has been effective, though communication barriers persist. The indigenous community also utilizes media for information sharing and community activities, while emancipatory education plays a key role in empowering the Akit Tribe in managing mangrove forests.

References

Arnstein, S. R. (1969). A Ladder of Citizen Participation. Journal of the American Institute of Planners, 35(4), 216–224.

Aswasulsikin. (2017). Partisipasi Masyarakat Desa Dalam Pembangunan Pendidikan. Deepublish.

Djalal, F., & Supriadi, D. (2001). Reformasi Pendidikan dalam Konteks Otonomi Daerah. Adicipta.

Effendy, O. U. (2011). Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek. Remaja Rosdakarya.

Fikri, R. (2006). Aplikasi Penginderaan Jauh Untuk Mendeteksi Perubahan Mangrove di Pulau Bengkalis Kabupaten Bengkalis Propinsi Riau. Skripsi. Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Riau, Pekanbaru, 66.

Freire, P., & Macedo, D. (2005). Literacy: Reading the Word and the World. Routledge.

Hakim, L. (2017). Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Desa Sukamerta Kecamatan Rawamerta Kabupaten Karawang. Jurnal Politikom Indonesiana, 2(2), 43.

Kriyantono, R. (2014). Teknik Praktis Riset Komunikasi. Prenada Media.

Kustiawan, W., Syahdafi, A., Fadhli, M., Pangestu, S. A., & Ramadhani, Z. (2023). Konsep Informasi Development, Media Development dan Source of Information dalam Komunikasi Pembangunan. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(2), 12797–12806.

Lawang, R. M. Z. (2004). Kapital Sosial Dalam Perspektif Sosiologik: Suatu Pengantar. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia (FISIP UI) Press.

McPhail, T. L. (2009). Introduction to Development Communication. Development Communication: Reframing the Role of the Media, 4, 1–20.

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldanna, J. (2014). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook (3rd Edition). SAGE Publications.

Moleong, L. (2010). Metode peneltian. Jakarta: Rineka Cipta.

Muchtar, K. (2016). Penerapan Komunikasi Partisipatif Pada Pembangunan di Indonesia. Makna: Jurnal Kajian Komunikasi, Bahasa, Dan Budaya, 1(1), 20–32.

Muda, I., & Batubara, B. M. (2021). Partisipasi Masyarakat dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa. Strukturasi: Jurnal Ilmiah Magister Administrasi Publik, 3(2), 192–200.

Rosaliza, M. (2017). Komunitas Suku Asli (Studi Kapital Sosiologi Masyarakat Suku Akit Pesisir di Desa Berancah Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis). Jurnal Ilmu Budaya, 14(1), 39–54.

Rosyida, I., & Nasdian, F. T. (2011). Partisipasi Masyarakat dan Stakeholder Dalam Penyelenggaraan Program Corporate Social Responsibility (CSR) dan Dampaknya Terhadap Komunitas Perdesaan. Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan, 5(1).

Saam, Z., & Nurhidayah, T. (2019). Karakteristik Komunitas Akit Dan Pemberdayaan. Universitas Riau.

Siahaya, M. E., Salampessy, M. L., Febryano, I. G., Rositah, E., Silamon, R. F., & Ichsan, A. C. (2016). Partisipasi Masyarakat Lokal Dalam Konservasi Hutan Mangrove di Wilayah Tarakan, Kalimantan Utara. Jurnal Nusa Sylva, 16(1), 12–17.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D.

Sumaryadi, I. N., Indraatmaja, A. B. G. B., & Hutabarat, N. E. (2010). Sosiologi Pemerintahan: Perspektif Pelayanan, Pemberdayaan, Interaksi, dan Sistem Kepemimpinan Pemerintahan Indonesia. Ghalia Indonesia.

Tanjung, N. S., Sadono, D., & Wibowo, C. T. (2017). Tingkat Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Hutan Nagari di Sumatera Barat. Jurnal Penyuluhan, 13(1), 14–30.

Wicaksono, M. A. (2010). Analisis Tingkat Partisipasi Warga dalam Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Studi Kasus PT Isuzu Astra Motor Indonesia Assy Plant Pondok Ungu). IPB (Institut Pertanian Bogor).

Yasir, Y., Firdaus, M., Awza, R., & Ismandianto, I. (2020). Penyuluhan Peningkatan Ekonomi Masyarakat Melalui Pengembangan Potensi Desa Wisata di Desa Petalongan Kabupaten Indragiri Hulu. Unri Conference Series: Community Engagement, 2, 159–168.

Yin, R. K. (2018). Case Study Research and Applications: Design and Methods (6th Ed.) (SAGE (ed.); 6th Editio). SAGE Publications.

Downloads

Published

2024-10-15

How to Cite

Putra, W. H. . (2024). Komunikasi partisipatif masyarakat Suku Akit kepada pemerintah dalam pengelolaan hutan mangrove di Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis. Jurnal Teknik Industri Terintegrasi (JUTIN), 7(4), 2433–2440. https://doi.org/10.31004/jutin.v7i4.36643

Issue

Section

Articles of Research