EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN PNEUMONIA DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA TAHUN 2023

Authors

  • Nia Kurniati Universitas Duta Bangsa Surakarta
  • Anna Fitriawati Universitas Duta Bangsa Surakarta
  • Kharisma Jayak P Universitas Duta Bangsa Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.31004/jrpp.v8i2.48286

Keywords:

Antibiotik, Pneumonia, Rasionalitas

Abstract

Pneumonia adalah penyakit peradangan paru yang disebabkan karena adanya infeksi akut atau radang pada jaringan paru dan penularannya melalui udara. Sebagian besar pneumonia disebabkan oleh mikroorganisme seperti virus dan bakteri. Menurut Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 prevalensi pneumonia di indonesia yaitu sebesar 2 %, prevalensi pneumonia di provinsi jawa tengah yaitu sebanyak 1,8 %. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui  penggunaan antibiotik pada pasien pneumonia di instalasi rawat inap rumah sakit PKU Muhammadiyah Surakarta tahun 2023. Penelitian ini merupakan jenis penelitian non eksperimental, Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan data rekam medis pasien pneumonia.  Penelitian ini mendapatkan sampel yaitu 80 sampel serta harus memenuhi kriteria inklusi. Evaluasi ketepatan penggunaan antibiotik pada pasien pneumonia di Instalasi Rawat Inap RS PKU Muhammadiyah Surakarta tahun 2023 mendapatkan hasil penelitian tepat indikasi sebanyak 100%, tepat obat sebanyak 100%, tepat dosis sebanyak 87,50%, tepat pasien 100%, tepat cara pemberian 100%%. Jadi penggunaan antibiotik pada pasien pneumonia di Instalasi Rawat Inap RS PKU Muhammadiyah Surakarta tahun 2023 rasional dengan rata-rata persentase tepat indikasi, tepat pasien, tepat obat, tepat dosis, tepat cara pemberian adalah 100%.

References

Alifah, W. N., Khasanah, I. N., & Artini, K. S. (2023). Evaluasi penggunaan antibiotik pada pasien pneumonia pediatri di instalasi rawat inap RSUD Dr. Moewardi Surakarta tahun 2017. Surakarta : Universitas Duta Bangsa, 1–26.

Angelica. (2019). Evaluasi Penggunaan Antibiotik pada Pasien Pneumonia di Ruang Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit. Social Clinical Pharmacy Indonesia Journal, category 0, 15–22. https://prosidingonline.iik.ac.id/index.php/semfarm/article/viewFile/124/122

Anggi Viani, A. S. (n.d.). Jurnal Penggunaan Komunikasi Fatis.

Bestari, M. P., & Karuniawati, H. (2019). Evaluasi Rasionalitas dan Efektifitas Penggunaan Antibiotik pada Pasien Pneumonia Pediatrik di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Pusat Jawa Tengah. Pharmacon: Jurnal Farmasi Indonesia, 14(2), 62–71. https://doi.org/10.23917/pharmacon.v14i2.6524

Cahyaningrum, J. (2018). Evaluasi Penggunaan Obat Antibiotik Pada Pasien Pneumonia Pediatri Di Instalasi Rawat Inap RSUD Dr. Moewardi Surakarta Tahun 2017. 3(2), 91–102.

Dendi Maysanjaya, I. M. (2020). Klasifikasi Pneumonia pada Citra X-rays Paru-paru dengan Convolutional Neural Network (Classification of Pneumonia Based on Lung X-rays Images using Convolutional Neural Network). Jurnal Nasional Teknik Elektro Dan Teknologi Informasi |, 9(2), 190. https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/2807288

Departemen Kesehatan RI, D. B. F. K. dan K. (2005). Pharmaceutical Care Untuk Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan. 86.

Dipiro JT, Talbert RL, Yee GC, Matzke GR, Wells GB, Posey LM. 2008. Pharmacotherapy a Phatophysiologic Approach. Ed ke-7. New York : Mc Graw-Hill. hlm 618, 1768, 1785.

Dm, D., Laporan, T., Studi, P., Dokter, P., Kedokteran, F., & Malahayati, U. (2022). Pneumonia Komunitas Pada Penderita TBC Kasus Kambuh Dengan DM Tipe 2 (Laporan Kasus). 6(4), 467–471.

Fujiko, M., Natalia Siahaan, D., Mistriyanto Tambunan, P., & Lestari, P. (2023). Sadar Dan Kenali Penggunaan Antibiotik : Sosialisasi Kepada Masyarakat Di Lapangan Kota Binjai. Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas (Vol. 1, Issue 1).

Gunawan SG, Elyshabeth, Setiabudy R, editor. 2012. Farmakologi dan Terapi. Ed ke-5. Jakarta:Departemen Farmakologi dan Terapeutik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Harris M, Clark J, Coote N, Fletcher P,Harnden A, MC Kean M,Thomson A. 2011. Guidelines For The Management Of Community Acquired Pneumonia In Children: Update 2011. Thorax 66 Supl 2 :ii1-ii23.

Hutahean, H. J., Susanti, R., & Purwanti, N. U. (2021). Evaluasi Penggunaan Antibiotik pada Pasien Pneumonia Rawat Inap di RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Pontianak. Jurnal Mahasiswa Farmasi Fakultas Kedokteran UNTAN, 5(2), 1–13.

Iis. (2022). Evaluasi Rasionalitas Penggunaan Obat Antituberkulosis Pada Pasien Tuberkulosis Paru Di Puskesmas Sriwijaya Kabupaten Lampung Tengah.Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan.Vol 9(4), 1167–1177.

Irsyad, H., & Mariana, D. (2021). Klasifikasi Pneumonia pada Chest X-Ray Paru-paru dengan Ekstraksi Fitur Local Binary Pattern Menggunakan Support Vector

Machine. Jurnal Ilmiah Betrik, 12(1), 54–62. https://doi.org/10.36050/betrik.v12i1.294

Kamal, A. M. U. M. S. D. (2015). Evaluasi penggunaan antibiotik pada pasien pneumonia di rsud sukoharjo tahun 2014 naskah publikasi.

Kemenkes RI. (2011). Modul Penggunaan Obat Rasional 2011. 3–4.

Kemenkes RI. (2023). Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Pneumonia. Kementerian Kesehatan RI, 1–85.

Nurhaini, R., Tomi, T., Faradhila, A., & Indawati, I. (2024). Evaluasi Penggunaan Antibiotik Yang Rasional Pada Pasien Pneumonia Rawat Inap Di Rs X Kota Cirebon. CERATA Jurnal Ilmu Farmasi, 14(2), 82–88. https://doi.org/10.61902/cerata.v14i2.815

Permenkes. (2021). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia. 2021. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2021 Tentang Pedoman Penggunaan Antibiotik. Pharmacognosy Magazine, 75(17), 399–405.

Prasetyo, E. Y., & Kusumaratni, D. A. (2018). Evaluasi Penggunaan Antibiotik pada Pasien Pneumonia Rawat Inap di RS DKT Kota Kediri dengan Metode ATC-DDD tahun 2018. Prosiding Seminar Nasional Farmasi Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri, 7–12.

Pratama, K. J., Fitriawati, A., & Hendra, N. D. (2024). Kepatuhan Pengobatan Pasien Hipertensi Di Puskesmas Kanegaran Kota Probolinggo Jawa Timur. Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional, 318–324.

Rais Yulia; Trisna Yulia; Adrajati Retnosari. (2012). Perbandingan Penggunaan Obat Antara Pasien Pneumonia Rawat Inap. Farmasi, 6(1), 30–37.

Riskesdas. (2019). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kementerian Kesehatan RI, 1(1), 1. https://www.kemkes.go.id/article/view/19093000001/penyakit-jantung-penyebab-kematian-terbanyak-ke-2-di-indonesia.html

Rusmini, H. (2016). Gambaran Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Pneumonia Dengan Menggunakan Metode Gyssens Di Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H. Abdul Moeloek Tahun 2015. Jurnal Medika Malahayati, 3(2), 61–64. http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/medika/article/view/2009/1267

Safitri, S. (2015). Evaluasi Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Pneumonia Di Instalasi Rawat Inap Rs “X” Klaten Tahun 2015. Core.Ac.Uk. https://core.ac.uk/download/pdf/148617687.pdf

Sinaga, D. (2019). Statistik Dasar. Sustainability (Switzerland), 11(1), 1–14. http://scioteca.caf.com/bitstream/handle/123456789/1091/RED2017-Eng-8ene.pdf?sequence=12&isAllowed=y%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.regsciurbeco.2008.06.005%0Ahttps://www.researchgate.net/publication/305320484_SISTEM_PEMBETUNGAN_TERPUSAT_STRATEGI_MELESTARI

Sinata, N., Pratiwi, E., & Rosidi, F. P. (2024). Potensi Interaksi Obat Pada Pasien Pneumonia. Jurnal Farmasi Higea, 16(1), 95. https://doi.org/10.52689/higea.v16i1.503

Setiadi, F., Maulidayanti, S., Adiwisastra, N. G., & Naibaho, D. (2022). Analisis Hubungan Ketepatan Penggunaan Antibiotik Terhadap Lama Rawat Pada Pasien Community Acquired Pneumonia (CAP) Di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Anna Medika Periode 2020. Jurnal Farmamedika (Pharmamedica Journal), 7(2), 150–156.

Downloads

Published

2025-06-28

How to Cite

Kurniati, N., Fitriawati, A., & P, K. J. (2025). EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN PNEUMONIA DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA TAHUN 2023. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran, 8(2), 6658–6666. https://doi.org/10.31004/jrpp.v8i2.48286