PERBANDINGAN EFEKTIVITAS TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF DENGAN RELAKSASI LIMA JARI TERHADAP TEKANAN DARAH PASIEN INTERDIALITIK DI RS YARSI PONTIANAK

Authors

  • Annisa Rahmawati ITEKES Muhammadiyah Kalbar
  • Ridha Mardiyani ITEKES Muhammadiyah Kalbar
  • Uji Kawuryan ITEKES Muhammadiyah Kalbar
  • Almumtahanah Almumtahanah ITEKES Muhammadiyah Kalbar
  • Amelyadi Amelyadi ITEKES Muhammadiyah Kalbar

DOI:

https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i4.35692

Keywords:

Relaksasi Otot Rogresif, Senam Lima Jari, Tekanan Darah

Abstract

Latar belakang: Penyakit CKD tidak hanya dialami oleh usia lanjut, tetapi juga usia dewasa muda bahkan remaja bisa mengalaminya.  Pasien CKD cenderung mengalami peningkatan nilai tekanan darah (hipertensi) karena sistem renin angiotensin II di ginjal yang berlebih yang semuanya berkontribusi terhadap gangguan penyakit termasuk adanya peningkatan hipertensi di glomerulus ginjal karena adanya retensi Natrium dan air sehingga dapat merusak ginjal lebih jauh. Untuk itu diperlukan terapi yang diharapkan dapat menjaga kestabilan tekanan darah saat pasien yang menjalani hemodialisa berupa terapi Relaksasi otot progresif (ROP) dan terapi relaksasi lima jari. Tujuan: Mengetahui Perbandingan Efektivitas Terapi Relaksasi Otot Progresif dengan Relaksasi lima jari terhadap Nilai Tekanan Darah Pasien Interdialitik di RS Yarsi Pontianak. Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi eksperimental design melalui pendekatan Non Equivalen Group design, yaitu membagi responden menjadi 2 kelompok yang diberikan intervensi yang berbeda yaitu terapi ROP dan Senam Lima Jari. Teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling dengan 30 responden. Hasil: Analisa data menggunakan non-parametrik wilcoxon dan man withney test karena data tidak berdistribusi normal dan hasilnya p-value > 0,05. Kesimpulan: Tidak ada pengaruh terapi ROP dan Senam Lima jari terhadap Tekanan Darah pasien interdialitik.

References

Aminiyah, Riza dkk .(2022). Efektivitas Pemberian Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tekanan Darah pada Lansia di UPT PSTW Jember. Jurnal Keperawatan Florence Nightingale (JKFN) Vol. 5, No. 2, Desember 2022, pp. 43-49 ISSN: 2657-0548, DOI: 10.52774/jkfn.v5i2.106. link: file:///C:/Users/USER/Downloads/copyediting-kurdi.pdf

Black, Joyce & Hawks, Jane Hokanson. (2014). Keperawatan Medikal Bedah : Manajemen Klinis untuk Hasil yang Diharapkan Edisi 8. Buku 3.St. Louis : Elsevier.

Cahyani, E .(2022). Gambaran Diagnosa Pasien Pra Hemodialisa di RSUD Wangaya tahun 2020-2021. Jurnal Ilmiah Hospitality 661, Vol.11 No.1 Juni 2022

Dahlan, M. Sopiyudin. (2013). Besar Sampel dan Cara Pengambilan Sampel dalam Penelitian Kedokteran dan Kesehatan. Jakarta : Salemba Medika.

Eka, Angelina dkk (2023). Pemberian Penyuluhan, Tehnik Relaksasi Napas Dalam, Hipnosis 5 Jari, Dan Senam Untuk Lansia Dengan Hipertensi Yang Mengalami Kecemasan. Volume 6, No 1, Januari 2023 (1-7). Randang Tana: Jurnal Pengabdian Masyarakat. Diakses pada Februari 2024, link: file:///C:/Users/USER/Downloads/1030-Article%20Text-5060-1-10-20230207.pdf

Habibi. (2020). Penerapan Relaksasi Otot Progresif dalam Menurunkan Tekanan Darah pada Keluarga dengan Hipertensi : Literature Review. Serambi Saintia Jurnal Sains dan Aplikasi, Volume VIII, No.2, Oktober 2020.

Hapsari, E & Puspitasari, D (2021). Pengaruh Relaksasi Lima Jari Terhadap Tekanan Darah Penderita

Chronic Kidney Disease. Jurnal SMART Keperawatan, 2021, 8 (1), 34-39. DOI: http://dx.doi.org/10.34310/jskp.v8i1.445

https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/582/gagal-ginjal-kronik-dan-penyebabnya, diakses pada tanggal 5 Desember 2022

https://p2ptm.kemkes.go.id/kegiatan-p2ptm/subdit-penyakit-jantung-dan-pembuluh darah/ginjal- kronis, diakses pada tanggal 5 Desember 2022

https://kesmas.kemkes.go.id/assets/upload/dir_519d41d8cd98f00/files/Hasil-riskesdas 2018_1274.pdf. diakses pada tanggal 5 Desember 2022

Karang. (2017). Efektifitas Terapi Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi. Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Indonesia, Vol. 7 No. 4 Desember 2017

Naralia,dkk (2023). Studi Kasus: Terapi Relaksasi Otot Progresif (ROP) untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi Lansia dengan Hipertensi. Vol. 01, No. 2. Desember 2023. Journal Keperawatan Degeneratif http://ejournal.akper-pelni.ac.id/index.php/jkd. Diakses pada Februari 2024 melalui link : file:///C:/Users/USER/Downloads/44-Article%20Text-269-1-10-20231231.pdf

Nufus, Dewi dkk .(2022). Penerapan Senam Anti Hipertensi Terhadap Ketidakefektifan Manajemen Kesehatan pada Ny.S dengan Hipertensi Di Desa Sungai Batang Ilir Kecamatan Martapura Barat. PENA NURSING Vol 1 No. 1, Juni 2022. Link: https://jurnal.unikal.ac.id/index.php/nurs/article/viewFile/2127/1267

Purwanto, B. (2013). Herbal dan Keperawatan Komplementer. Yogyakarta: Nuha Medika.

Riset Kesehatan Dasar. (2013). Jakarta: Badan Litbangkes. www.depkes.go.id/resources/download/general/Hasil%20Riskesdas%202013.pdf, diakses pada tanggal 5 Desember 2022

Smeltzer, Susan C. (2013). Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddarth. Alih Bahasa : Devi Yulianti, Amelia Kimin, Ed.12. Jakarta : EGC

Susilo, Y., & Wulandari, A. (2011). Cara jitu mengenal darah tinggi (Hipertensi). Yogyakarta: ANDI.

Tangka Jon dkk .(2013). Relaksasi Otot Progresif, Tekanan Darah, Nyeri Dan Fatigue Pada Lanjut Usia. JIK Volume 8 No. 1 Oktober 2013. Link : file:///C:/Users/USER/Downloads/document-6.pdf

Tyani. 92015). Efektifitas Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Esensial. JOM Vol. 2 No. 2, Oktober 2015

Downloads

Published

2024-10-07

How to Cite

Rahmawati, A. ., Mardiyani, R. ., Kawuryan, U. ., Almumtahanah, A., & Amelyadi, A. (2024). PERBANDINGAN EFEKTIVITAS TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF DENGAN RELAKSASI LIMA JARI TERHADAP TEKANAN DARAH PASIEN INTERDIALITIK DI RS YARSI PONTIANAK. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran (JRPP), 7(4), 14443–14451. https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i4.35692