IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DALAM PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN UNTUK MENINGKATKAN CRITICAL THINKING GENERASI DIGITAL

Authors

  • Astrina Srikandi Rumahorbo Universitas Kristen Indonesia
  • Feri Simanjutntak Sekolah Tinggi Teologi Immanuel Nusantara

DOI:

https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i3.29162

Keywords:

Implementation, Problem Based Learning, Pendidikan Agama Kristen, Berpikir Kritis, Generasi Digital

Abstract

Upaya dalam memilih dan menentukan model pembelajaran yang dapat meningkatkan keterampilan critical thinking pada generasi digital merupakan sebuah persoalan serius dan menjadi tantangan tersendiri bagi Pendidikan Agama Kristen. Mengingat generasi digital adalah generasi yang memiliki sikap individualis dan sulit untuk besosialisasi dengan lingkungan. Akibatnya dalam proses pembelajaran generasi digital cenderung bersikap pasif dan kurang mampu untuk berpikir kiritis. Padahal salah-satu tujuan penting dari pendidikan adalah menciptakan generasi yang memiliki keterampilan critical thingking. Oleh karena itu, diperlukan model pembelajaran yang dapat diterapkan untuk meningkatkan keterampilan critical thinking pada generasi digital. Tujuan Penelitian ini adalah untuk membahas implementasi problem based learning dalam Pendidikan Agama Kristen untuk meningkatkan keterampilan critical thinking pada generasi digital. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Hasil dari penelitian ini akan mendeskripsikan model Problem Based Learning, langkah penerapan problem based learning dan implementasi Problem Based Learning dalam pembelajaran Pendidikan Agama Kristen. Sehingga penelitian ini dapat memberikan panduan bagi guru Pendidikan Agama Kristen dalam dalam meningkatkan critical thinking pada generasi digital.

Downloads

Published

2024-06-06

How to Cite

Rumahorbo, A. S. ., & Simanjutntak, F. . (2024). IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DALAM PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN UNTUK MENINGKATKAN CRITICAL THINKING GENERASI DIGITAL. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran (JRPP), 7(3), 6694–6701. https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i3.29162