Kelayakan Modul Pembelajaran Digital Mata Kuliah Ilmu Bahan Otomotif
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.8519Abstract
Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi membuat materi media pembelajaran dapat ditampilkan dengan menggunakan peralatan digital (elektronik). Media pembelajaran digital lebih interaktif dan dapat disimpan dalam bentuk softcopy sehingga mudah diterapkan tanpa batasan ruang dan waktu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan modul pembelajran digital mata kuliah ilmu bahan otomotif di prodi Pendidikan Teknik Otomotif, Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan. Pengembangan modul pembelajaran digital menggunakan pendekatan research and development (R and D), Sebagai acuan dalam mengembangkan mudul digital menggunakan 3 langkah dari model ADDIE (Analysis, Design, Development). Teknik pengumpulan data dalam menilai kelayakan modul pembelajaran digital dilakukan dengan penyebaran angket. Subjek penelitian adalah 3 orang ahli yakni ahli desain pembelajaran ahli materi ilmu bahan dan ahli media. Kriteria penilaian kelayakan oleh ahli pada modul pembelajaran digital menggunakan skala likert, nilai kategori yaitu 5 ( sangat baik), 4 (baik), 3 (cukup baik), 2 (kurang) dan 1(sangat kurang), yang dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan nilai kelayakan ahli desain pembelajaran 4,3 ahli materi 4,5, dan ahli media pembelajaran 4,2. Dengan demikian dapat disimpulakan bahwa modul pembelajaran digital ilmu bahan yang dikembangkan sangat layak untuk di implementasikan.Downloads
Published
2022-11-08
How to Cite
Pakpahan, B. M. T. ., Yulia, . E. ., & Purba, S. . (2022). Kelayakan Modul Pembelajaran Digital Mata Kuliah Ilmu Bahan Otomotif . Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 2152–2157. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.8519
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Binsar Maruli Tua Pakpahan, Erma Yulia, Saut Purba
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).