Analisis dampak Program Pemberdayaan Masyarakat “Kopi Kang!” dengan Menggunakan Social Return on Investment (SROI)

Authors

  • Tia Fitriani PT. Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Bandung Group, Indonesia
  • Wahyu Eko Widodo PT. Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Bandung Group, Indonesia
  • Erick Abriandi PT. Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Bandung Group, Indonesia
  • Dike Farizan Fadhlillah PT. Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Bandung Group, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.6995

Abstract

Pertamina Fuel Terminal Bandung Group sebagai perusahaan yang menerapkan ISO 26000 dan PROPER telah melakukan kegiatan corporate social responsibility (CSR) terutama dalam aspek community development (comdev) baik di ring 1 maupun ring 2 perusahaan. Salah satu program community development yang telah dijalankan PT. Pertamina Fuel Terminal Bandung Group adalah program “Kopi Kang!”. Program yang berlokasi di desa Cipaganti, Cisurupan, kabupaten Garut ini melakukan melakukan budidaya, pengolahan dan pemasaran kopi arabika khas gunung Papandayan. Pada tahun 2021, program fokus pada beberapa kegiatan, diantaranya: sosialisasi dan pembentukan kelompok, pembelian bibit dan penanaman, pembelian peralatan pengolahan yang terdiri dari pulper, huller, roaster, grinder, dan sealer, pelatihan budidaya dan pengolahan, pembuatan kemasan dan pemasaran serta Kerjasama dengan BUMDes atau dinas setempat. Lebih lanjut, sebagai perusahaan yang telah menerapkan konsep Corporate Social Investment/Corporate Social Innovation (CSI), CSR bagi Pertamina Fuel Terminal Bandung Group merupakan sebuah investasi sosial, maka sebagai konsekuensi dari sebuah investasi perlu dilakukan analisis terhadap tingkat pengembalian investasi (ROI) yang dalam hal karena kegiatan fokus pada dampak sosial sehingga metode pengukuran dampak yang digunakan adalah social return on investment (SROI). Pada perhitungan SROI Kopi Kang! diperbandingkan antara nilai sekarang (present value) dari keseluruhan dampak dengan nilai dari investasi sosial yang diberikan. Diperhitungkan pula nilai pengurang berupa drop off, attribution, deadweight dan displacement. Berdasarkan hasil perhitungan SROI ratio diperoleh hasil 1,62 yang berarti setiap investasi Rp 1,- memperoleh dampak atau manfaat senilai Rp 1,62,- Sehingga bila ditinjau dari dampak sosial ekonomi program Kopi Kang! memiliki nilai imbal modal yang layak dan bisa dianggap berhasil.

Downloads

Published

2022-09-23

How to Cite

Fitriani, . . T. ., Widodo, W. E. ., Abriandi, . E., & Fadhlillah, D. F. . (2022). Analisis dampak Program Pemberdayaan Masyarakat “Kopi Kang!” dengan Menggunakan Social Return on Investment (SROI). Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(5), 2516–2525. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.6995