Self-Efficacy Dengan Kecemasan Berbicara Di Depan Umum Pada Mahasiswa Etnis Sumba
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i1.2642Keywords:
Self-efficacy, Kecemasan berbicara di depan umum, Mahasiswa.Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara self-efficacy dengan kecemasan berbicara di depan umum pada mahasiswa etnis Sumba. Penelitian ini menggunakan teknik sampling jenuh dengan partisipan berjumlah 80 orang. Variabel self-efficacy menggunakan teori Bandura (1997) yang terdiri dari 27 item dan variabel kecemasan menggunakan teori James C. McCroskey (1984) yang terdiri dari 36 item. Metode penelitian yang dipakai dalam pengumpulan data dengan metode skala, yaitu skala general self-efficacy (GSE) dan skala personal raport communication apprehension (PRCA-24). Analisis data menggunakan teknik analisis korelasi product moment dan diperoleh koefisien korelasi -0,201 dengan nilai sig. = 0, 000 (p < 0,001). Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan negatif antara self-efficacy dengan kecemasan berbicara di depan umum pada mahasiswa etnis Sumba.References
Adriansyah, M. A., Rahayu, D., & Prastika, N. D. (2015). Pengaruh Terapi Berpikir Positif dan Cognitive Behavior Therapy (CBT) Terhadap Penurunan Kecemasan Pada Mahasiswa Universitas Mulawarman. Psikostudia: Jurnal Psikologi, 4(2), 105-125. DOI: http://dx.doi.org/10.30872/psikostudia.v4i2.2271
Bandura, A. (1997). Social foundation of thought and action: A social cognitive theory. New Jersey: Prentice-Hall, Inc.
Cubukcu, F. (2008). A Study on the Correlation between Self Efficacy and Foreign Language Learning Anxiety. Online Submission, 4(1), 148-158.
DOI: http://dx.doi.org/10.7575/aiac.ijalel.v.6n.5p.127.
Feis, J., & Feist, G. J. (2008). Theories of Personality (6th ed.). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Hawari, D. (2011). Manajemen Stres, Cemas dan Depresi. Jakarta: FKUI.
Kasih, D., & Sudarji, S. (2012). Hubungan Self Efficacy Terhadap Kecemasan Berbicara Di Depan Umum Pada Mahasiswa Program Studi Psikologi Universitas Bunda Mulia. Psibernetika, 5(2). DOI: http://dx.doi.org/10.30813/psibernetika.v5i2.534
Listiyani, W. L. (2013). Kecemasan berbicara di kelas ditinjau dari komunikasi dalam keluarga dan self-efficacy pada siswa kelas VII SMP N 3 Widodaren Kabupaten Ngawi. Jurnal Ilmiah Psikologi Sosial Fakultas Psikologi Uns, 2(1).
McCroskey, J. C. (1984). Validity of the PRCA as an index of oral communication apprehension. Communications Monographs, 45(3), 192-203.
Muhid, A., & Mukarromah, A. (2018). Pengaruh Harapan Orang Tua dan Self-Efficacy Akademik terhadap Kecenderungan Fear of Failure pada Siswa: Analisis Perbandingan antara Siswa Kelas Unggulan dan Siswa Kelas Reguler. Jurnal Darussalam: Jurnal Pendidikan, Komunikasi dan Pemikiran Hukum Islam, 10(1), 31-48. DOI:10.30739/darussalam.v10i1.266
Muslimin, K. (2013). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kecemasan Berkomunikasi di Depan Umum (Kasus Mahasiswa Fakultas Dakwah INISNU Jepara). Interaksi: Jurnal Ilmu Komunikasi, 2(2), 145-155. DOI: https://doi.org/10.14710/interaksi.2.2.145-155
Puspita, H. (2019). The Correlation Between Self-Efficacy And Speaking Ability Of 8th Grade Students At Smpn 16 Kota Bengkulu In Academic Year 2018/2019 (Doctoral Dissertation, Iain Bengkulu). DOI: https://doi.org/10.32663/edu-ling.v4i1.1700
Sari, N. L. S. W., & Suwandana, I. G. M. (2016). Pengaruh Self-Efficacy Terhadap Keterlibatan Kerja Dan Kepuasan Kerja Karyawan Pada Ibis Styles Bali Benoa Hotel (Doctoral dissertation, Udayana University).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Marlon Landu Jawa, Christiana Hari Soetjiningsih
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).