Penanganan Santri Lupa Hafalan Al-Qur’an Di Pondok Pesantren Darul Huffazh Al Arief Kecamatan Percut Sei Tuan

Authors

  • Abdul Gani Jamora Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, Indonesia
  • Adinda Rahmah Rangkuti Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, Indonesia
  • Manna Wassalwa Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, Indonesia
  • Alfiah Khairani Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, Indonesia
  • Harits Heriadi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i4.16593

Abstract

Salah satu aspek yang sangat penting dalam proses menghafal Al-Qur’an adalah muraja’ah. Melakukan muraja’ah secara mandiri dengan terus-menerus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui langkah-langkah penanganan bagi santri yang lupa hafalan Al-Qur’an di Pondok Pesantren Darul Huffazh Al Arief, pelaksanaan dari langkah-langkah yang telah dilakukan oleh santri, dan hasil dari pelaksanaan langkah-langkah penanganan santri yang lupa hafalan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, (1) Muraja’ah secara mandiri dengan waktu luang yang kosong, (2) Muraja’ah bersama para ustadz pembimbing, (3) Muraja’ah bersama teman-teman santri lainnya. (4) Para santri melawan rasa malas, ngantuk dengan melihat kembali serta merasakan hasil kerja keras dan jerih payah orang tuanya, dan tak lupa pula ustadz pembingbing memberi motivasi-motivasi yang menumbuhkan juga membangun rasa semangat yang membara pada santri sehingga penghafalan Al-Qur’an bagi para santri-santri tidak berhenti ditengah jalan dan hilang begitu saja serta istiqomah dalam menghafal untuk mencari keridhaan-Nya dan memberikan mahkota kepada kedua orang tua di akhirat kelak.

Downloads

Published

2023-07-27

How to Cite

Jamora, A. G., Rangkuti, A. R. ., Wassalwa, M. ., Khairani, A. ., & Heriadi, H. . . (2023). Penanganan Santri Lupa Hafalan Al-Qur’an Di Pondok Pesantren Darul Huffazh Al Arief Kecamatan Percut Sei Tuan. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(4), 104–108. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i4.16593

Most read articles by the same author(s)