Peran Pendidikan Agama Kristen dalam Pola Manajemen POACE untuk Penanganan Menyontek di Sekolah

Authors

  • Emma Monica Siahaan Universitas Kristen Indonesia
  • Bernadetha Nadeak Universitas Kristen Indonesia
  • Lamhot Naibaho Universitas Kristen Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11773

Abstract

Menyontek bukanlah budaya yang baik dan seharusnya ada untuk terjadi di sekolah, secara khusus sekolah Kristen yang mengajarkan pembelajaran pendidikan agama Kristen kepada siswa. Selain karena perilaku menyontek tidak sesuai dengan tujuan pembelajaran pendidikan agama Kristen, perilaku menyontek juga tidak sesuai dengan tujuan pendidikan secara nasional. Akan tetapi perilaku menyontek tidak terhindarkan terjadi di sekolah, siswa melakukannya sebagai pilihan yang dianggap menguntungkan bagi mereka. Maka dari itu sekolah harus melakukan tindakan yang bijak untuk menangani permasalahan ini. Secara khusus pendidikan agama Kristen melakukan perannya dalam pola manajemen POACE (planning, organizing, actuating, controling, evaluating) untuk menangani perilaku menyontek di sekolah Kristen yang sudah menjadi budaya. Pola manajemen POACE ini tidak dapat hanya dikerjakan oleh satu pihak, melainkan harus dikerjakan oleh semua pihak, yaitu Bimbingan Konseling Sekolah, Guru Pendidikan Agama Kristen, Guru bidang studi, Wali kelas dan orangtua siiswa. Sehingga penangan masalah menyontek disekolah dapat efisien dilakukan. Pola manajemen POACE ini efektif untuk diterapkan di sekolah, karena pola ini lengkap, terperinci dan mudah untuk diterapkan.

Downloads

Published

2023-01-20

How to Cite

Siahaan, E. M. ., Nadeak, B. ., & Naibaho, L. . (2023). Peran Pendidikan Agama Kristen dalam Pola Manajemen POACE untuk Penanganan Menyontek di Sekolah. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(1), 4922–4926. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11773