Izin Kepala Adat dalam Pelaksanaan Poligami di Masyarakat Melayu Indragiri Hulu Riau
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11716Abstract
Syarat untuk melakukan poligami di masyarakat Indragiri Hulu adalah izin kepada kepala adat setempat. Izin kepada kepala adat tersebut merupakan syarat tambahan yang ada di adat melayu Indragiri, yang mana peraturan tersebut tidak ada diatur dalam fiqh maupun Undang-Undang Perkawinan. Izin kepada kepala adat merupakan syarat wajib yang harus ada di pernikahan poligami Indragiri Hulu. Adanya syarat tambahan merupakan permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini dan bagaimana izin kepada kepala adat tersebut jika ditinjau berdasarkan maqashid syariah. Penelitian ini merupakan penelitian normatif empiris dengan menggunakan pendekatan Maqashid Syariah. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan kemudian memberikan penilaian (preskriptif) terhadap permasalahan izin kepada kepala adat yang ada di adat melayu Indragiri Hulu berdasarkan maqashid syariah. Hasil penelitian bahwa izin kepala adat merupakan maslahah bagi adat melayu sendiri dan bertujuan untuk mengangkat derajat wanita bahwa tidak mudah untuk mendapatkannya. Selain itu untuk menjaga lima pokok daruriyyah dan yang paling dilindungi adalah hifz din (perlindungan Agama).Downloads
Published
2023-01-18
How to Cite
Munir , M. M. . (2023). Izin Kepala Adat dalam Pelaksanaan Poligami di Masyarakat Melayu Indragiri Hulu Riau. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(1), 4469–4481. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11716
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Muhamad Miftahul Munir

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).





.png)









