Efektivitas Penanaman Sikap Toleransi Pada Anak Usia 5-6 Tahun Dengan Model Pendidikan Karakter Berbasis Keluarga Terintegrasi Pembelajaran PAUD di TK Bustanul Atfal II

Authors

  • Nopa Wilyanita STKIP Aisyiyah Riau
  • Nini Aryani STKIP Aisyiyah Riau
  • Nisa Rosati Jannah STKIP Aisyiyah Riau

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11588

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui seberapa baik kinerja dari model Pendidikan Karakter Berbasis Keluarga Terintegrasi Pembelajaran PAUD dalam mengembangkan sikap toleransi pada anak usia 5 sampai 6 tahun di TK Bustanul Atfhal II. Pendekatan eksperimental dikombinasikan dengan metodologi penelitian kuantitatif digunakan dalam penelitian ini. Informasi terkait data penelitian dikumpulkan melalui observasi, survei, dan dokumentasi. Temuan studi mengungkap bahwa pendidikan karakter yang diimplementasikan oleh guru berbasis keluarga efektif untuk penanaman sikap toleransi pada anak 5-6 tahun. Pada penelitian ini sikap toleransi anak dinilai dengan pretest sebelum perlakuan, yang dilanjutkan dengan posttest setelah perlakuan sesuai dengan model pendidikan karakter yang diinginkan. Berdasarkan perhitungan desktriptif, hasil pretest untuk kelompok eksperimen adalah 98,9, sedangkan hasil posttest adalah 106,625, dengan standar deviasi pretest 7,83 dan standar deviasi posttest 7,36 yang mengindikasikan adanya peningkatan sikap toleransi. Selanjutnya, pada kelompok kontrol diperoleh nilai 100,3 untuk pretest dan 97,3 untuk posttest, dengan standar deviasi pretest 13,02 dan standar deviasi posttest 10,36. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa pendidikan karakter yang diterapkan oleh guru dianggap sudah efektif penanaman sikap toleransi pada anak yang terintegrasi dalam pembelajaran.

Downloads

Published

2023-01-15

How to Cite

Wilyanita, N. ., Aryani, N. ., & Jannah, N. R. . (2023). Efektivitas Penanaman Sikap Toleransi Pada Anak Usia 5-6 Tahun Dengan Model Pendidikan Karakter Berbasis Keluarga Terintegrasi Pembelajaran PAUD di TK Bustanul Atfal II. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(1), 3613–3616. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11588