Administrasi Tata Kelola dalam Implementasi Kurikulum Merdeka
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11370Abstract
Kata administrasi berasal dari bahasa latin yang terdiri atas kata ad dan ministrare. Kata ad sama artinya dengan kata to (dalam bahasa inggris), yang berarti ke atau kepada. Dan ministrare sama artinya dengan kata to serve atau to conduct yang berarti “melayani”, “membantu”, atau mengarahkan”. Jadi to administer berarti “mengatur”, “memelihara” atau “mengarahkan”. Jadi, kata “administrasi” diartikan sebagai: suatu kegiatan atau usaha untuk membantu, melayani, mengarahkan, atau mengatur kegiatan untuk mencapai suatu tujuan [1] (Endang Sri Budi Herawati dan Adiman. Tata Kelola Administrasi Persekolahan. (Jawa Timur: Qiara Media, 2020). Hal 1). Sedangkan tata kelola adalah merupakan Merupakan bagian dari proses manajemen atau kepemimpinan berupa kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengarahan, pengawasan dan penilaian Pendidikan. Kurikulum merdeka adalah metode pembelajaran yang mengacu pada pendekatan bakat dan minat. Para pelajar dapat memilih pelajaran apa saja yang ingin dipelajari sesuai passion yang dimilikinya, ada tiga pilihan dalam implementasi Kurikulum Merdeka, pertama: Mandiri Belajar, Kedua: Mandiri Berubah, Ketiga: Mandiri Berbagi. Implementasi kurikulum merdeka adalah berupa kegiatan pelaksanaan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan dengan baik dan sesuai kaidah Administrasi tata Kelola. Tata kelola yang baik akan membantu kesiapan kepala sekolah, guru, dan seluruh stake holder dalam mengimplementasikan kurikulum dengan baik.Downloads
Published
2023-01-11
How to Cite
Simanjuntak, . . R. ., Elfrianto, . E., Yusmidani, Y., & Saragih, V. . (2023). Administrasi Tata Kelola dalam Implementasi Kurikulum Merdeka. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(1), 2613–2619. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11370
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Romaulina Simanjuntak, Elfrianto, Yusmidani, Vivery Saragih

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).