Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Problem Based Learning (PBL) Pada Materi Sistem Peredaran Darah

Abstract

Pembelajaran IPA merupakan salah satu model implementasi kurikulum yang dianjurkan untuk diaplikasikan di jenjang sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP), dan pembelajaran IPA membutuhkan model pembalajaran yang tepat sehingga bisa membuat proses belajar mengajar jadi menarik perhatian peserta didik. Diperlukan suatu media yang baik dan bisa membuat interaksi peserta didik secara penuh. Penelitian ini bertujuan menganalisis validasi dan kelayakan LKPD Berbasis Model Problem Based Learning (PBL) Pada Materi Sistem Peredaran Darah Manusia Kelas VIII SMP. Penelitian ini dilakukan di SMPN Hangalande Kecamatan Kota Baru Kabupaten Ende. Metode penelitian yang digunakan adalah pengembangan atau Research and Develompment dengan model 4-D. Hasil penelitian menunjukan bahwa produk p Berbasis Model Problem Based Learning (PBL) Pada Materi Sistem Peredaran Darah Manusia Kelas VIII SMP sangat valid dengan rerata persentase kevalidan sebesar 92,75 % . Nilai hasil uji tahap 1 pada kelayakan LKPD dengan berbasis inkuiri terbimbing adalah masing-masing sebesar 97,3% dan 97,53% dengan kategori layak. Nilai hasil uji tahap 2 pada kelayakan LKPD dengan berbasis inkuiri terbimbing adalah masing-masing sebesar 96,7 % dan 92,18% dengan kategori sangat layak. Hasil validasai dari validator menyatakan LKPD adalah sangat valid dan nilai kelayakan pada uji coba tahap 1 dan uji coba tahap 2 adalah sangat layak sehingga produk LKPD yang dikembangkan sangat layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran di sekolah.