PENERAPAN INTERVENSI PADA KELUARGA DENGAN MASALAH UTAMA HIPERTENSI PADA LANSIA MENGGUNAKAN TEKNIK FOOT REFEXOLOGY
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v6i3.49836Keywords:
hipertensi, lansia, pijat refleksi kaki, tekanan darah, terapi komplementerAbstract
Hipertensi merupakan salah satu penyakit degeneratif yang umum pada lansia dan biasa dikenal sebagai The Silent Killer karena sering tidak bergejala, sehingga berisiko tinggi menimbulkan komplikasi kardiovaskular. Penatalaksanaan nonfarmakologis seperti pijat refleksi kaki (foot reflexology) menjadi alternatif intervensi keperawatan komplementer untuk membantu mengontrol tekanan darah sekaligus meningkatkan relaksasi dan kualitas hidup lansia. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas terapi foot reflexology dalam menurunkan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Gatak. Metode penelitian menggunakan desain quasi experiment dengan pendekatan pre-test dan post-test pada dua lansia penderita hipertensi. Intervensi dilakukan selama tiga hari berturut-turut sesuai SOP, dengan pengukuran tekanan darah sebelum dan sesudah terapi menggunakan tensimeter aneroid. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan tekanan darah pada kedua responden, di mana responden pertama mengalami penurunan dari 180/110 mmHg menjadi 135/85 mmHg dan responden kedua dari 170/110 mmHg menjadi 145/90 mmHg, dengan rata-rata penurunan sistolik masing-masing sebesar 45 mmHg dan 25 mmHg, serta penurunan diastolik sebesar 25 mmHg dan 20 mmHg. Kesimpulan penelitian ini adalah terapi foot reflexology terbukti efektif menurunkan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi, sehingga dapat direkomendasikan sebagai intervensi keperawatan komplementer di komunitas untuk meningkatkan kualitas hidup lansia dan mengurangi ketergantungan pada obat antihipertensi.References
Aditya, R., & Khoiriyah, K. (2021). Aplikasi Terapi Pijat Refleksi Kaki terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi di Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Holistic Nursing Care Approach, 1(1), 33. https://doi.org/10.26714/hnca.v1i1.8264
Amalia, R. N. (2017). Efektifitas Pijat Refleksi Kaki Terhadap Penurunan Tekanan Darah Lansia Hipertensi di PSTW Budi Luhur Yogyakarta. Jurnal Keperawatan AKPER YKY, 6(2), 1–13. https://doi.org/10.31227/osf.io/59z3w
Amaliah, F., & Sudikno. (2024). Faktor risiko hipertensi pada orang umur 45-74 tahun di Pulau Sulawesi. Gizi Indonesia, 37(2), 145– 151.
Anteneh, Z. A., Yalew, W. A., & Abitew, D. B. (2020). Prevalence and correlation of hypertension among adult population in Bahir Dar City, Northwest Ethiopia: a community based cross-sectional study. International Journal of General Medicine, 8, 175–185. https://doi.org/10.2147/IJGM.S81513
Bell, N. R., Singh, H., Grad, R., Moore, A. E., Dickinson, J. A., Kasperavicius, D., & Kretschmer, K. L. (2019). Better decision making in preventive health screening. Canada Family Physician, 63(7), 521–524.
Bertalina, & An, S. (2019). Hubungan asupan natrium, gaya hidup, dan faktor genetik dengan tekanan darah pada penderita penyakit jantung koroner. Jurnal Kesehatan, 8(2), 240–249. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.26630/jk.v 8i2.467
Chanif, & Khoiriyah. (2017). Penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi berbasis pijat refleksi. Prosiding Seminar Nasional: Universitas Muhammadiyah Semarang, 69– 74.
Dela Goesalosna, Yuli Widyastuti, M. H. (2019). Upaya Pencegahan Resiko Penurunan Perfusi Jaringan Perifer Melalui Pijat Refleksi Kaki Pada Asuhan Keperawatan Hipertensi. Jurnal Publikasi, 15.01, 1–7.
Farida, F., Abdillah, Y., & Farasari, P. (2020). Effectiveness Of Rosella Tea On Decreasing Blood Pressure In Hypertension Patients In Tulungagung District. STRADA Jurnal Ilmiah Kesehatan, 9(1), 162–169. https://doi.org/10.30994/sjik.v9i1.277
Hartutik, S., & Suratih, K. (2017). Pengaruh Terapi Pijat Refleksi Kaki Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Primer. Gaster, 15(2), 132. https://doi.org/10.30787/gaster.v15i2.199
Kamelani, K. R., & Prijayanti, E. D. (2024). Penerapan metode pijat refleksi kaki pada lansia penderita hipertensi di Desa Palur Kabupaten Sukoharjo. Jurnal Siti Rufaidah, 2(3), 106–119. https://doi.org/10.57214/jasira.v2i3.100
Kementerian Kesehatan RI. (2022). Gambaran Hipertensi Di Indonesia.
Kementrian Kesehatan RI. https://www.kemkes.go.id
Lukman, L., Putra, S. A., Habiburrahma, E., Wicaturatmashudi, S., Sulistini, R., & Agustin, I. (2020). Pijat Refleksi Berpengaruh Terhadap Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Di Klinik Atgf 8 Palembang. Jurnal Bahana Kesehatan Masyarakat (Bahana of Journal Public Health), 4(1), 5–9. https://doi.org/10.35910/jbkm.v4i1.238
Lutvitaningsih, I., & Maryoto, M. (2021). Pengaruh Terapi Pijat Refleksi Kaki terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Lansia dengan Hipertensi. 000, 412–416.
Lutvitaningsih, L., Maryoto, M., & Aptiliyani, I. (2021). Pengaruh Terapi Pijat Refleksi Kaki terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Lansia dengan Hipertensi. 1(3).
Marisna, D., Budiharto, I., & Sukarni. (2018). Pengaruh Terapi Pijat Refleksi Kaki Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Wilayah Kerja Puskesmas Kampung Dalam Kecamatan Pontianak Timur. Naskah Publikasi, 1-11. Didalam jurnal pontianak https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jmkepera watanFK/article/view/22004
Musiana, M., Astuti, T., & Dewi, R. (2017). Efektivitas Pijat Pengendalian Kadar Refleksi Glukosa Terhadap Darah Penderita Diabetes Mellitus. Jurnal Ilmiah Keperawatan, 11(2), 224-232. ejurnal.poltekkestjk.ac.id
Nissa, C., Wada, F. H., Astuti, P., Batubara, S. T., & Prima, A. (2021). Studi literatur: Pengaruh pijat refleksi kaki terhadap gangguan tidur pada lanjut usia. Jurnal Ilmiah Keperawatan Imelda, 7(1), http://jurnal.uimedan.ac.id/index.php/JURNALKEPERAWATAN
Niswah, A., Armiyati, Y., Samiasih, A., & Chanif. (Tahun tidak disebutkan). Penurunan tekanan darah pasien hipertensi dengan terapi foot massage: Studi kasus [Lowering blood pressure of patients with hypertension by applying foot massage: A case study]. [Prosding seminar UNIMUS], [vol 5] https://prosiding.unimus.ac.id/index.php/semnas/article/view/1302
Nizar, A. M. N., Kusnanto, & Lilik Herawati. (2021). Effectiveness of Family Empowerment towards Diet Compliance and Family Independence in Caring for Family Members with Diabetes Mellitus: A Systematic Review. Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan, 15(1), 9–19. https://doi.org/10.33860/jik.v15i1.435
Nizar, A. M., & Farida. (2025). Pengaruh terapi refleksi kaki terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di Kecamatan Campurdarat, Kabupaten Tulungagung. Dapus: Jurnal Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Nahdlatul Ulama Tuban, 4(1), 6–15.
Pratiwi, I. (2017). Analisis Praktik Klinik Keperawatan Pada Pasien Hipertensi Dengan Intervensi Inovasi Terapi Kombinasi Refleksi Pijat Kaki dan Dzikir Terhadap Penurunan Tekanan Darah Di Ruangan Instalasi Gawat DArurat RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. 4
Ramayanti, E. D., Lutfi, E. I., Wulandari, S., Kesehatan, F. I., & Kadiri, U. (2022). Penerapan terapi autogenik dan pijat refleksi kaki dalam menurunkan tekanan darah pada lansia hipertensi di kelurahan bujel kota kediri. 5(2), 45–57.
Sihotang, E. (2021). Pengaruh Pijat Refleksi Kaki Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Kecamatan Medan Tuntungan Tahun 2020. Jurnal Pandu Husada, 2(2), 98. https://doi.org/10.30596/jph.v2i2.6683
Tias, R. S. P. N., & Purwanti, O. S. (2024). Efektivitas teknik foot reflexology untuk menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi. Jurnal Kesehatan Afinitas, 6(7), https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jka/article/view/200
WHO. (2022). Hypertension. Who. https://www.who.int
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Rakha Krisna Ardiansyah, Muzaroah Ermawati U, Adi Buyu Prakoso, Budi Kristanto

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


