ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TAHAP PERKEMBANGAN ANAK REMAJA DENGAN INTERVENSI SENAM HIPERTENSI DAN PEMBERIAN KOMBINASI JUS BELIMBING MANIS DAN JERUK MANIS TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA IBU M
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v6i4.49803Keywords:
Keluarga, Hipertensi, Senam Hipertensi, Jus Belimbing Manis, Jus Jeruk ManisAbstract
Hipertensi merupakan masalah kesehatan umum di Indonesia yang berisiko menimbulkan komplikasi serius. Penanganannya tidak hanya melalui obat-obatan, tetapi juga dapat dilakukan secara non-farmakologis, seperti senam hipertensi dan konsumsi jus alami. Kombinasi jus belimbing manis dan jeruk manis diyakini memiliki manfaat dalam menurunkan tekanan darah. Studi ini dilakukan pada Ibu M, 49 tahun, yang mengalami hipertensi sejak dua minggu terakhir. Ia memiliki kebiasaan mengonsumsi ikan asin hampir setiap hari dan belum memahami cara menangani hipertensi, serta belum pernah mencoba terapi non-obat. Penelitian menggunakan studi kasus dalam asuhan keperawatan keluarga. Intervensi yang diberikan adalah senam hipertensi dan konsumsi kombinasi jus belimbing manis dan jeruk manis selama tujuh hari berturut-turut. Tekanan darah diukur sebelum dan sesudah intervensi menggunakan desain one group pretest-posttest. Setelah intervensi, tekanan darah Ibu M turun dari 155/89 mmHg menjadi 132/81 mmHg. Ini menunjukkan adanya penurunan signifikan setelah terapi. Terapi non-farmakologis berupa senam hipertensi dan konsumsi kombinasi jus alami efektif menurunkan tekanan darah, dan dapat menjadi alternatif penanganan hipertensi di tingkat keluarga.References
Adriani, A., & Sari, M. (2019). Efektifitas pemberian jus belimbing manis dan mentimun terhadap tekanan darah penderita hipertensi. https://doi.org/10.35730/jk.v0i0.439
Anisa, I. (2024). Asuhan keperawatan keluarga hipertensi dengan implementasi senam hipertensi pada masalah ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Kampung Delima Kabupaten Rejang Lebong.
Anwari, A., Ramadhany, Z. A. P., & Lestari, W. (2018). Pengaruh senam hipertensi terhadap penurunan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi di Puskesmas Banjarsari. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, 3(1), 12–19.
Chen, H., Li, X., Zhang, Q., & Wang, L. (2024). Nonpharmacological interventions for hypertension: A systematic review and meta-analysis. Systematic Reviews, 13(42). https://systematicreviewsjournal.biomedcentral.com/articles/10.1186/s13643-024-02744-5
Dwiartama, W. A. (2022). Perbedaan efektivitas jus belimbing (Averrhoa carambola) dan jus mentimun (Cucumis sativus) terhadap perubahan tekanan darah pada penderita hipertensi.
Fu, C., Chen, Q., Zhang, S., & Liu, Y. (2020). Nonpharmacologic interventions for reducing blood pressure: A systematic review and meta-analysis. Journal of the American Heart Association, 9(21), e016804. https://doi.org/10.1161/JAHA.120.016804
Ghadieh, A. S., & Saab, B. (2015). Evidence for exercise training in the management of hypertension in adults. Canadian Family Physician, 61(3), 233–239. https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC4369613/
Ivanka, S. (2024). Asuhan keperawatan keluarga tahap perkembangan pelepasan dewasa pada Bapak U khususnya Ibu A dengan terapi relaksasi otot progresif dan pemberian jus semangka untuk menurunkan tingkat nyeri dan tekanan darah di Kp. Sangiang RT02 RW05 (pp. 1–23).
Kapil, V., Khambata, R. S., Robertson, A., Caulfield, M. J., & Ahluwalia, A. (2015). Dietary nitrate provides sustained blood pressure lowering in hypertensive patients: A randomized, phase 2, double-blind, placebo-controlled study. Hypertension, 65(2), 320–327. https://doi.org/10.1161/HYPERTENSIONAHA.114.04675
Musakkar, D. T. (2021). Promosi kesehatan: Penyebab terjadinya hipertensi.
Ramadhany, Z. A. P. (2024). Pengaruh pemberian jus belimbing (Averrhoa carambola) dan jeruk manis (Citrus sinensis) disertai edukasi diet DASH terhadap tekanan darah penderita hipertensi (pp. 1–7).
Ramenko, E. (2021). Penerapan teknik relaksasi napas dalam untuk pemenuhan kebutuhan rasa nyaman pada Tn. S dan Ny. Y dengan hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Sukamerindu Kota Bengkulu.
Saco-Ledo, G., Valenzuela, P. L., Ruiz-Hurtado, G., Ruilope, L. M., & Lucia, A. (2022). Exercise reduces ambulatory blood pressure in patients with resistant hypertension: A meta-analysis. Frontiers in Cardiovascular Medicine, 9, 893811. https://doi.org/10.3389/fcvm.2022.893811
Studi, P. I. G., & Poltekkes Kemenkes Bengkulu. (2023). Kombinasi jus belimbing manis (Averrhoa carambola L.) dan jeruk manis (Citrus sinensis L.) efektif menurunkan tekanan darah kelompok dewasa, 7(2), 111–118.
Sundqvist, M. L., Gyllenhammar, H., & Johansson, P. I. (2020). Effects of beetroot juice on blood pressure in hypertensive patients under medication: A randomized controlled trial. Atherosclerosis, 314, 64–70. https://doi.org/10.1016/j.atherosclerosis.2020.08.004
Tentika, H. Y., & Mardiyah, S. S., Ns., M.Kep. (2021). Asuhan keperawatan keluarga dengan tahap perkembangan anak usia remaja (p. 6)
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Ely Triyanai, Rina Puspita Sari, Nur Afifah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


