HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL DENGAN PRE EKLAMSIA DI RUANG KEBIDANAN RSUD BANGKINANG

Authors

  • Citra Prasemya Minarti Program Studi Kebidanan, Fakultas Kesehatan, Institut Kesehatan dan Teknologi Al Insyirah, Pekanbaru
  • Rifa Yanti Program Studi Kebidanan, Fakultas Kesehatan, Institut Kesehatan dan Teknologi Al Insyirah, Pekanbaru
  • Fajar Sari Tan Berikan Program Studi Kebidanan, Fakultas Kesehatan, Institut Kesehatan dan Teknologi Al Insyirah, Pekanbaru
  • Rika Ruspita Program Studi Kebidanan, Fakultas Kesehatan, Institut Kesehatan dan Teknologi Al Insyirah, Pekanbaru

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v6i3.49448

Keywords:

dukungan keluarga

Abstract

Pre-eklampsia adalah suatu kondisi yang ditandai dengan peningkatan tekanan darah dan adanya protein dalam urine setelah usia kehamilan 20 minggu. Kondisi ini dapat menimbulkan berbagai komplikasi serius bagi ibu dan bayi, termasuk risiko kematian. Perhatian terhadap kesehatan mental ibu hamil yang mengalami pre-eklampsia sangat penting, karena stres dan kecemasan dapat memperburuk kondisi kesehatan mereka. Dukungan keluarga dapat berfungsi sebagai buffer terhadap kecemasan yang dialami oleh ibu hamil. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan ibu hamil dengan pre-eklamsia di ruang rawat inap kebidanan RSUD Bangkinang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain observasi analitik dan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu hamil dengan pre-eklamsia yang di rawat di RSUD Bangkinang bulan Februari sampai dengna Juni ditahun 2025 yaitu 38 kasus. Sampel penelitian ini berjumlah 38 orang yang diambil dengan teknik Total sampling. Pengolahan dan analisis data dilakukan secara komputerisasi. Hasil penelitian didapat bahwa dari 38 responden yaitu sebanyak 20 responden (52,6%) mendapatkan dukungan keluarga yang baik, dan mayoritas responden berada di kategori Kecemasan Ringan – Sedang yaitu sebanyak 14 responden (36,8%). Hasil uji bivariat menggunakan uji korelasi Spearman, di dapatkan nilai r cenderung negatif yang artinya makin tinggi dukungan keluarga maka sebaliknya makin rendah tingkat kecemasan yang di alami ibu dengan nilai signifikan p=0,01 artinya p<0,05 maka, dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Kecemasan Ibu Hamil dengan Pre-Eklampsia di Ruang Kebidanan RSUD Bangkinang.

References

Agustina A, dkk,. (2021). Hubungan Dukungan Keluarga Dan Masyarakat Dengan Tingkat Kecemasan Ibu Hamil Dalam Menghadapi Persiapan Persalinan Pada Saat Pandemi Covid-19 Di Wilayah Kerja PUSKESMAS Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Pusdikra.

Anggraini, T. (2021). Hubungan dukungan keluarga dengan kecemasan pada ibu hamil.JurnalKesehatanReproduksi,10(1),34-40.

Berk, L. E. (2018). Development through the lifespan. Spearman.

BKKBN. (2019). Keluarga Berencana dan Kontrasepsi. Pustaka Sinar. Harapan.

Bobak, Lowdermilk, Jensen. 2016. Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Jakarta: EGG.

Cohen, S., & Wills, T. A. (1985). Stress, social support, and the buffering hypothesis. Psychological Bulletin, 98(2), 310-357. https://doi.org/10.1037/0033-2909.98.2.310

Budi, S. (2021). Faktor-faktor yang mempengaruhi kecemasan ibu hamil. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 14(1), 85-92.

Ermiati, dkk,. (2020) Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Perilaku Ibu Hamil Dalam Perawatan Preeklamsia. Journal of Maternity Care and Reproductive Health.

Fatimah dkk,. (2021) Buku Saku Kebidanan: Konsep Preeklampsia dalam Kehamilan. Deepublish.

Fitriani, E. (2018). Dukungan keluarga dan kesehatan mental ibu hamil. Jurnal Keperawatan, 9(2), 98-105.

Fujiana F, dkk,. (2021). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan Ibu Hamil Dalam Melakukan Kunjungan Antenatal Care (Anc) Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Kelurahan Sagatani. Jurnal Untan.

Gonzalez, M. (2019). Family dynamics and anxiety in pregnant women with pre-eclampsia. BMC Pregnancy and Childbirth, 19(1), 1-8.

Hapsari W, dkk, (2024) The Perinatal Anxiety Screening Scale Versi Indonesia: Studi Instrumen Kecemasan Pada Kehamilan. Jurnal Sains Kebidanan.

Haryanti dkk, (2021) Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan Ibu Hamil Menghadapi Adaptasi Kehidupan Baru Di Puskesmas Yogyakarta. Jurnal Stikesbethesda.ac.id.

Hidayati, N. (2021). Peran keluarga dalam mengurangi kecemasan ibu hamil. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 10(3), 200-207.

Huang, L., & Zhang, Y. (2021). The relationship between family support and anxiety in expectant mothers. Journal of Reproductive and Infant Psychology, 39(2), 158-169.

Kementerian Kesehatan RI. (2020). Pedoman Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil dan Anak. Jakarta: Kemenkes RI.

Lestari, R. (2020). Hubungan dukungan sosial dengan kecemasan pada ibu hamil. Jurnal Ilmu Kesehatan, 11(3), 75-82.

Maureen N. (2022). Hubungan Dukungan Suami Dan Pengetahuan Ibu Hamil Dengan Tingkat Kecemasan Menghadapi Persalinan Ibu Hamil Primigravida Trimester III Pada Era Pandemi Covid -19 Di Puskesmas Babakan Kota Mataram. Jurnal UMS.

Manuaba, I.B.S. 2019. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan KB untuk. Pendidikan Bidan. 2 ed. Jakarta: EGC.

Marta Tania dkk, (2022). Dukungan Keluarga Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operasi RS Wikaua Kusuma Purwokerto, Jurnal Ilmu Kesehatan. 6 (1), 403-407.

Tingkat Kecemasan pada Pasien Pre Anestesi Sectio Caesarea dengan Spinal Anestesi di RSUD Ekapata Waikabubak Kabupaten Sumba Barat.

Nur Fadilah Amin dkk,. (2023), Konsep Umum Populasi Dan Sampel Dalam Penelitian . JURNAL PILAR: Jurnal Kajian Islam Kontemporer.

Nursalam. (2015). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan.

Norva Liling dkk, (2024), Hubungan antara Umur dan Riwayat Hipertensi dengan Kejadian Preeklampsia Pada Ibu Hamil di RSUD Paniai Kabupaten Paniai Papua Tengah Program Studi Kebidanan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Kadiri, 5(2), 153-161.

Oktarini, S., & Prima, R. (2021). Faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kecemasan pasien fraktur pre operasi. Al-Asalmiya Nursing: Jurnal Ilmu Keperawatan, 10(1), 54–62.

Pratiwi, A. (2019). Pengaruh dukungan emosional keluarga terhadap kecemasan ibu hamil. Jurnal Psikologi, 8(1), 45-52.

Prawirohardjo, S. (2020). Ilmu kebidanan (Edisi ke 4). Jakarta: Salemba Medika.

Profil Dinas Kesehatan Provinsi Riau Tahun 2020 (2020 )

Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2020 (2020)

Profil Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang, Tahun 2024

Ratnasari, L. (2020). Kecemasan ibu hamil dengan pre-eklampsia: Peran keluarga. Jurnal Kesehatan Anak, 5(2), 60-67.

Retnaningtyas, E. (2020) Pre-eklampsia & Asuhan Kebidanan Pada Pre-eklampsia. Strada Pers.

Sari, R. (2020). Hubungan dukungan keluarga dengan kecemasan ibu hamil. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 15(2), 123-130.

Smith, J. (2018). Anxiety in pregnancy: The role of family support. Archives of Women's Mental Health, 21(4), 517-525.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D.

Thilaganathan B, Kalafat E. Cardiovascular system in preeclampsiaandbeyond. Hypertension. 2019.

Wiknjosastro, H., Saifuddin, A. B., & Rachimhadhi, T. (2018). Ilmu Bedah Kebidanan. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo

Wulandari, D. (2021). Kecemasan ibu hamil dengan pre-eklampsia: Tinjauan psikologis. Jurnal Psikologi Kesehatan 12(4), 150-158.

World Health Organization. (2020). Global Health Observatory (GHO) data on maternal mortality. WHO.

Yunita, F. (2019). Peran dukungan keluarga dalam mengurangi kecemasan ibu hamil. Jurnal Psikologi Keluarga, 8(2), 110-117.

Downloads

Published

2025-09-14