PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK KOMBINASI DAUN BINAHONG (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) DAN BERAS (Oryza sativa) PADA SEDIAAN KRIM TERHADAP SIFAT FISIK DAN AKTIVITAS ANTIBAKTERI Staphylococcus aureus
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v6i3.49439Keywords:
antibakteri, beras, binahong, diabetes melitus, krim topikal, staphylococcus aureusAbstract
Diabetes melitus (DM) disebabkan oleh hiperglikemia, metabolisme protein, karbohidrat dan lemak yang tidak normal, sekresi insulin dan juga dapat diakibatkan oleh keturunan atau genetik. Penderita diabetes bila dibiarkan tanpa pengobatan yang tepat dapat memicu berbagai macam komplikasi, diantaranya ulkus diabetikum yang di akibatkan oleh bakteri Staphylococcus aureus. Keparahan pada ulkus diabetikum dapat menyebabkan amputasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas sediaan krim kombinasi daun binahong dan beras dengan konsentrasi ekstrak 5%:15%, 10%:10%, 15%:5% dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode eksperimental dengan pengujian pH, homogenitas, daya sebar, daya lekat dan uji antibakteri dengan difusi cakram. Hasil menunjukkan bahwa formula F3 (15% binahong : 5% beras) memiliki zona hambat antibakteri paling luas (8,9 mm), termasuk kategori sedang, dan nilai pH dalam rentang aman untuk kulit. Formula ini juga memenuhi kriteria fisik sediaan krim topikal. Dengan demikian, kombinasi ekstrak daun binahong dan beras berpotensi sebagai alternatif pengobatan topikal luka infeksi diabetes.References
Anwar, Audiza Nur Indira Anwar, Azis Beru Gani, Armanto Makmun, Andi Dhedie Prasatia Sam, and Indah Lestari Daeng Kanang. (2023). Gambaran Penderita Amputasi Diabetes Melitus Di Rumah Sakit Ibnu Sina Makassar Tahun 2019-2023. Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran 3(8): 573–80. doi:10.33096/fmj.v3i8.341.
Damayanti, Sevira Putri, Ria Mariani, and Doni Anshar Nuari. (2022). Studi Literatur : Aktivitas Antibakteri Daun Binahong (Anredera Cordifolia) Terhadap Staphylococcus Aureus. Jurnal Farmasi Sains dan Terapan 9(1): 42–48. doi:10.33508/jfst.v9i1.3367.
Fadel, Muhammad Nurul, Nurul Huda, Hasriyani Hasriyani, Emma Jayanti Besan, and Safitri Ayuningsih. (2024). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Parijoto (Medinilla Speciosa Blume) Pada Sediaan Gel Hand Sanitizer. IJF (Indonesia Jurnal Farmasi) 9(1): 1–12. doi:10.26751/ijf.v9i1.2433.
Fadel, Muhammad Nurul, Endang Setyowati, Emma Jayanti Besan, and Izda Rahmawati. (2024). Efektivitas Antidiabetes Ekstrak Etanol Bunga Telang (Clitoria Ternatea L.) Metode Induksi Aloksan. IJF (Indonesia Jurnal Farmasi) 8(2): 60–71. doi:10.26751/ijf.v8i2.2251.
Ginting, Ernawaty, Ika Julianti Tambunan, Kanne Dachi, Nurul Maulida Putri, Danawan Heru Pratama, Iradat Novtworian Gori, and Munawwaroh Hasibuan. (2025). Efektivitas Ekstrak Daun Binahong Sebagai Antibakteri Dalam Hand Sanitizer. Jambura Journal of Health Sciences and Research 7(1): 75–82. doi:10.35971/jjhsr.v7i1.28704.
Mengga, Charles, Meytij Rampe, and Frangky Sangande. (2022). Antibacterial Effectiveness Test of Binahong Leaf Extract (Anredera Cordifolia (Tenore) Steenis) against Staphylococcus Aureus Bacteria. Biofarmasetikal Tropis 5(1): 60–65.
Mita Zuliana, Nur, Suliati Suliati, and Lully Hanny Endarini. (2023). Identifikasi Bakteri Pada Luka Ulkus Pasien Diabetes Mellitus. JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang) 18(2): 205–11. doi:10.36086/jpp.v18i2.1835.
Olii, Audia Triani, Mumtihanah Musyid, and Besse Nurfitriani. (2024). “Formulasi Lotion Antioksidan Ekstrak Kulit Pisang Kepok (Musa Balbsiana Colla) Menggunakan Emulgator Tween 80 Dan Span 80. Makassar Pharmaceutical Science Journal (MPSJ) 2(3): 385–96. doi:10.33096/mpsj.v2i3.272.
Pratasik, Meyla C. M., Paulina V. Y. Yamlean, and Weny I Wiyono. (2019). Formulasi Dan Uji Stabilitas Fisik Sediaan Krim Ekstrak Etanol Daun Sesewanua (Clerodendron Squamatum Vahl.). Pharmacon 8(2): 261. doi:10.35799/pha.8.2019.29289.
Rida, Waode Nurhazni, and Taharuddin. (2021). Efektifitas Pemberian Daun Binahong (Anredera Cordifolia (Ten.)Stennis) Terhadap Penyembuhan Luka Bakar Pada Tikus: Literature Review. Borneo Student Research 2(2): 1024–31.
Rollando, Rollando, Muhammad Hilmi Afthoni, Fibe Yulinda Cesa, Eva Monica, and Nurul Azmi Wibawanty. (2022). Efektivitas Dari Ekstrak Etanol Daun BinahonG (Anredera Cordifolia) Sebagai Kandidat Antidiabetes Pada Tikus Putih (Rattus Norvegicus) Galur Wistar. Jurnal Wiyata: Penelitian Sains dan Kesehatan 9(1): 71. doi:10.56710/wiyata.v9i1.580.
Saryanti, Dwi, Iwan Setiawan, and Romadona Ayu Safitri. (2019). Optimasi Asam Stearat Dan Tea Pada Formula Sediaan Krim Ekstrak Kulit Pisang Kepok (Musa Paradisiaca L.). Jurnal Riset Kefarmasian Indonesia 1(3): 225–37. doi:10.33759/jrki.v1i3.44.
Wahyuni, Fiesta Eka, Nikmah Nuur Rochmah, and Ikhwan Dwi Wahyu Nugroho. (2022). Uji Aktivitas Antibakteri Sediaan Krim Kombinasi Ekstrak Kulit Batang Mangrove (Avicennia Marina) Dan Minyak Atsiri Jeruk Nipis (Citrus Aurantifolia) Terhadap Pertumbuhan Staphylococcus Aureus ATCC 25923. Jurnal Ilmiah JOPHUS : Journal Of Pharmacy UMUS 3(02): 75–84. doi:10.46772/jophus.v3i02.504.
Widyaningrum, Willy Wahyu. (2024). Uji Acceptance Lulur Beras Putih Dan Pendampingan. 5, 2173–2182.
Wijaya, Andi, and Noviana. (2022). Penetapan Kadar Air Simplisia Daun Kemangi ( Ocimum Basilicum L .) Berdasarkan Perbedaan Metode Determination Of The Water Content Of Basil Leaves Simplicia ( Ocimum Basilicum L .) Based On Different Drying Methods. Jurnal Riset Kefarmasian Indonesia 4(2): 185–99.
Yunita, Yunita, Nanang Yunarto, and Firdha Senja Maelaningsih. (2021). Formulasi Sediaan Krim Body Scrub Kombinasi Ekstrak Daun Kemangi ( Ocimum sanctum L .) Dan Beras Putih ( Oryza sativa L .). Volume 01.
Zulfa, Elya, Liya Lailatunnida, and Mimik Murukmihadi. (2018). Formulasi Sediaan Krim Daun Binahong (Anredera Cordifolia (Ten.) Steenis): Kajian Karakteristik Fisika Kimia Dan Uji Iritasi Kulit. Jurnal Inovasi Teknik Kimia 3(1). doi:10.31942/inteka.v3i1.2125.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Siti Sofia Rahma, Muhammad Nurul Fadel, Fahrudin Arif

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


