HUBUNGAN ANTARA KEBERSIHAN DIRI DENGAN KELUHAN GANGGUAN KULIT PADA PETUGAS PENGANGKUT SAMPAH DI TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR SUMOMPO KOTA MANADO
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v6i3.49267Keywords:
kebersihan diri, keluhan gangguan kulit, petugas pengangkut sampah, tempat pembuangan akhirAbstract
Keluhan gangguan kulit merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dialami oleh petugas pengangkut sampah akibat kontak langsung dengan sampah dan lingkungan kerja yang panas serta lembap. Personal hygiene yang buruk menjadi salah satu faktor risiko utama timbulnya keluhan kulit seperti gatal-gatal, kemerahan, dan infeksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara personal hygiene dengan keluhan gangguan kulit pada petugas pengangkut sampah di TPA Sumompo Kota Manado. Jenis penelitian adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional yang dilaksanakan pada bulan Mei-Juli 2025. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh petugas yang mengangkut sampah ke TPA Sumompo sebanyak 109 orang, dengan jumlah sampel sebanyak 60 responden yang dipilih menggunakan teknik accidental sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara menggunakan kuesioner serta observasi langsung. Data dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square dengan tingkat signifikansi p <0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 56,7% responden memiliki personal hygiene yang kurang baik dan 45% responden mengalami keluhan gangguan kulit. Dari hasil uji chi-square menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara personal hygiene dengan keluhan gangguan kulit dengan pada petugas pengangkut sampah di TPA Sumompo Kota Manado (p-value = 0,000). Semakin baik personal hygiene seseorang, maka semakin rendah risiko mengalami gangguan kulit.References
Ambarwati, F. R., 2014. Konsep Kebutuhan Dasar Manusia. Yogyakarta: Parama Ilmu.
Annissa, & Annisa, A. (2023). Faktor–Faktor yang Berhubungan dengan Keluhan Gangguan Kulit pada Nelayan. Faletehan Health Journal, 10(01), 63–69. https://doi.org/10.33746/fhj.v10i01.535
Badan Pusat Statistik Kota Manado, 2020. Jumlah Kasus 10 Jenis Penyakit Terbanyak di Kota Manado, 2020. [Online]
Available at: https://manadokota.bps.go.id/id/statistics-table/2/MTM5IzI%3D/jumlah-kasus-10-jenis-penyakit-terbanyak-di-kota-manado.html?utm_source=chatgpt.com
Fitriandini, L. L., Adriyani, R., & Akliyah, D. M. (2024). Personal Hygiene, PPE Wearing, and Irritant Contact Dermatitis Incidence in Waste Hauler. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia, 7(5), 1269–1273. https://doi.org/10.56338/mppki.v7i5.5134
Hadi, A., Pamudji, R., & Rachmadianty, M. 2021. Hubungan Faktor Risiko Kejadian Dermatitis Kontak Tangan Pada Pekerja Bengkel Motor Di Kecamatan Plaju. OKUPASI: Scientific Journal of Occupational Safety & Health, 1(1), 13. https://doi.org/10.32502/oku.v1i1.3154
Irma. 2024. Faktor Individu dan Riwayat Penyakit Kulit Sebagai Prediktor Dermatitis Kontak pada Nelayan. Dohara Publisher Open Access Journal, 03(05), 171–178. https://doi.org/https://doi.org/10.54402/isjmhs.v3i05.628
Katili, D., Claudita, C., & Mohammad, O. 2024. Hubungan Personal Hygiene dengan Keluhan Gangguan Kulit Pada Petugas Pengangkut Sampah di Kota Gorontalo. Miracle Jounal Of Health Sciences and Research, 1(1).
Lestari, F., & Utomo, H. S. 2020. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Dermatitis Kontak Pada Pekerja Di Pt Inti Pantja Press Industri. Makara, Kesehatan, 11(2), 61–68.
Lolowang, M. R., Kawatu, P. A. T., & Kalesaran, A. F. C. (2020). Gambaran Personal Hygiene, Penggunaan Alat Pelindung Diri dan Keluhan Gangguan Kulit pada Petugas Pengangkut Sampah di Kota Tomohon. Jurnal KESMAS, 9(5), 10–19.
Kusumaningrum R 2023 Faktor risiko dermatosis pada petugas sampah di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jember. Universitas Jember. Tersedia di: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/89949 (Diakses: 19 Mei 2025).
Maksum, T. S., & Sahari, R. M. 2023. Hubungan Personal Hygiene Dengan Keluhan Gangguan Kulit Pada Petugas Pengangkut Sampah. Prosiding Seminar Nasional Mini Riset Mahasiswa (e-ISSN, 2(1), 113–125.
Mitra Putri Mandiri, Retno Sasongkowati, & Anita Dwi Anggraini. 2024. Analisa Keberadaan Jamur Trichophyton rubrum pada Kuku Kaki Petugas Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Surabaya. Vitamin : Jurnal Ilmu Kesehatan Umum, 2(4), 360–368. https://doi.org/10.61132/vitamin.v2i4.771
Monica, T. A., 2022. Hubungan Alat Pelindung Diri (Apd) Dan Personal Hygiene Dengan Gejala Penyakit Kulit Pada Petugas Pengangkut Sampah Kota Jambi. [Online]
Available at: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/45604
Mubarak, W. I. & Chayatin, N., 2016. Buku Ajar Kebutuhan Manusia : Teori & Aplikasi Dalam Praktik. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Pradnyandari, G., Sanjaya, N. A., & Purnawan, K. 2020. Hubungan Personal Hygiene dan Pemakaian Alat Pelindung Diri dengan Kejadian Gejala Penyakit Kulit pada Pemulung di TPA Suwung Kecamatan Denpasar Selatan Bali. Hygiene, 6(2), 64–69. https://doi.org/https://doi.org/10.24252/higiene.v6i2.10115
Pramana, I. G. S. A., & Utami, N. W. A. 2021. Hubungan Higiene Perorangan Dan Penggunaan Alat Pelindung Diri Dengan Ksejadian Dermatitis Kontak Akibat Kerja Pada Pekerja Pengangkut Sampah Di Dlhk Kota Denpasar Tahun 2020. Archive of Community Health, 8(2), 325. https://doi.org/10.24843/ach.2021.v08.i02.p09
Rahmagina, N., Gusti, A., & Arlinda, S. 2024. Hubungan Personal Hygiene Dan Penggunaan Apd Dengan Keluhan Penyakit Kulit Pada Pemulung Di Tpa Sampah. 19(2), 289–299.
Riskiyana R 2021. 'Hubungan higiene perorangan dan penggunaan alat pelindung diri dengan kejadian dermatitis kontak akibat kerja pada pekerja pengangkut sampah di DLHK Kota Denpasar', Achieve: Jurnal Ilmiah Kesehatan, 11(2), hlm. 112–118. Tersedia di: https://ojs.unud.ac.id/index.php/ach/article/view/77971 (Diakses: 19 Mei 2025).
Rorong, N.N., 2018. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Gangguan Kulit pada Nelayan di Desa Kalinaun Kecamatan Likupang Timur Kabupaten Minahasa Utara. [online] Jurnal KESMAS. Available at: https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/kesmas/article/view/22423/22119 [Accessed 6 Jun. 2025].
Sembiring, R.A., Sinaga, M. and Manalu, H.H., 2021. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Gangguan Kulit pada Petugas Kebersihan. Jurnal Kesehatan, [online] 9(1), pp.12–20. Available at: https://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/jkt/article/download/17228/13842 [Accessed 6 Jun. 2025].
Sari NP dan Adiputra N. 2022. 'Pengetahuan Personal Hygiene berhubungan dengan timbulnya gejala penyakit kulit pada petugas pengangkut sampah', Jurnal Kesehatan Lingkungan Poltekkes Denpasar, 10(1), hlm. 15–20. Tersedia di: https://ejournal.poltekkes-denpasar.ac.id/index.php/JKL/article/view/1264 (Diakses: 19 Mei 2025).
Siregar, I. J., Purba, S. N., Sipayung, R., & Harahap, A. R. 2024. Karakteristik Penyakit Kulit di Poliklinik Kulit dan Kelamin pada Pasien Rawat Jalan di RSUD Drs . H . Amri Tambunan. 5(2).
Suteja, I. A. I. M. P., Evayanti, L. G., & Sudarjana, M. 2023. Pengaruh Personal Hygiene dan Penggunaan Alat Pelindung Diri dengan Keluan Gangguan Kulit pada Pemulung di Pembuangan Akhir Suwung. Aesculapius Medical Journal, 3(1), 49–55. https://doi.org/10.22225/amj.3.1.2023.49-55
Suwardi & Daryanto, 2018. Pedoman Praktis K3LH Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan Lingkungan Hidup. Ke1 penyunt. Yogyakarta: Penerbit Gava Media.
Wahyuni, S., Wardiati, & Maidar. 2023. Faktor Yang Berhubungan Dengan Gangguankulit Petugas Pengangkut Sampah Kabupaten Bener Meriah. Jurnal Kesehatan Tambusai, 4(3), 2568–2576. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/jkt.v4i3.17228
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Meysye Mendila, Ardiansa A. T. Tucunan, Sri Seprianto Maddusa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


