HUBUNGAN BERAT BADAN LAHIR, PERAN ORANGTUA DAN GADGET TERHADAP PERKEMBANGAN EMOSI ANAK

Authors

  • Gira Menzi Universitas Indonesia Maju
  • Ernita Prima Noviyani Universitas Indonesia Maju

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v6i3.48541

Keywords:

BBL, Peran Orangtua, Gadget, Perkembangan Emosi

Abstract

Perkembangan emosi anak merupakan salah satu bentuk komunikasi sehingga anak dapat mengungkapkan segala kebutuhannya dan perasaannya kepada orang lain. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan berat badan lahir anak, peran orangtua dan durasi penggunaan gadget terhadap perkembangan emosi anak usia 4-6 Tahun di Kec. Simpang Teritip Prov. Bangka Belitung Tahun 2025. Menggunakan desain cross-sectional dengan subjek yaitu 58 anak usia 4-6 Tahun yang berdomisili di Kec. Simpang Teritip, Teknik pengambilan sampel menggunakan penarikan sampel acak terstruktur. Instrumen yang digunakan adalah SDQ (Strenghts and Difficulties). Analisa data yang digunakan yaitu uji spearman rho’. Hasil uji spearman rho’ dengan nilai (r) : sebesar -0.001 dengan Sig (2-tailed) 0.994 > α (0,05) untuk berat badan lahir anak, nilai (r) = 0.393* dengan Sig (2-tailed) 0.002 <  α (0,05) untuk peran orangtua, nilai (r) 0.659** dengan Sig (2-tailed) 0.000 atau lebih kecil α (0,05) untuk durasi penggunaan gadget. Tidak ada hubungan antara berat badan lahir anak terhadap perkembangan emosi anak usia 4-6 Tahun. Ada hubungan antara peran orangtua dan durasi penggunaan gadget terhadap perkembangan emosi anak usia 4-6 Tahun di Kec. Simpang Teritip Prov. Bangka Belitung Tahun 2025.

References

Amelia, C. (2022). Peran Orangtua dalam Pengembangan Aspek Sosial-Emosional Anak Usia Dini.

Badan Pusat Statistik. (2020). ANALISIS PERKEMBANGAN ANAK USIA DINI INDONESIA 2018 Integrasi Susenas dan RIskesdas 2018.

Direktorat Statistik Kesejahteraan Rakyat. (2023). Profil Anak Usia Dini 2023 (W. Winarsih, Ed.; Vol. 04). Badan Pusat Statistik.

GLOBAL_DATAFLOW_2015-2024. (n.d.).

Hartati, L., Uswatun, A., D3, P., & Klaten, S. M. (n.d.). INVOLUSI JurnallmuKebidanan SekolahTinggiIlmuKesehatanMuhammadiyahKlaten.

Hassen, T. A., Chojenta, C., Egan, N., & Loxton, D. (2021). The association between birth weight and proxy-reported health-related quality of life among children aged 5 − 10 years old: A linked data analysis. BMC Pediatrics, 21(1). https://doi.org/10.1186/s12887-021-02882-y

Juliantika, L., Husnaini, N., Sabila, R. T., Windira, W., & Noviani, D. (2023). PERAN DAN POLA ASUH ORANG TUA PADA TUMBUH KEMBANG ANAK USIA DINI. Jurnal I’tibar : Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 7(2).

Junaidi, & Anhar, N. (2023). Hubungan Berat Badan Lahir dengan Perkembangan Anak Usia 1-3 Tahun di Desa Baluase. Jurnal Kolaboratif Sains, 6(7), 896–700.

Kemenkes RI. (2022). Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar.

Kementerian Kesehatan RI. (2022). Buku Bagan Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar (M. N. Sitaremi, B. W. Indraswari, R. Sutomo, N. Nurani, I. S. Hidayati, L. Hardiyanti, I. K. Wardhani, & D. A. Hapsari, Eds.). Direktorat Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak Kemenkes RI.

Makrufiyani, D., Arum, D. N. S., & Setiyawati, N. (2020). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Status Perkembangan Balita Di Sleman Yogyakarta. JURNAL NUTRISIA, 22(1), 23–31. https://doi.org/10.29238/jnutri.v22i1.106

Maula, I., Rahmayanti, S. D., & Yuswandi. (2024). HUBUNGAN DURASI PENGGUNAAN GADGET DENGAN PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK PRASEKOLAH DI TK MURAI SEJAHTERA KABUPATEN SUMEDANG. Jurnal Kesehatan Kartika, 19(02), 91–98.

Nuraini, F., & Wardhani, J. D. (2023). Hubungan Durasi Bermain Gadget dengan Perkembangan Sosial Emosional Anak. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(2), 2245–2256. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i2.4198

Purwanza, S. W., Wardhana, A., Mufidah, A., Renggo, Y. R., Hudang, A. K., Setiawan, J., Darwin, Badi’ah, A., Sayekti, S. P., Fadlilah, M., Nugrohowardhani, R. L. K. R., Amruddin, Saloom, G., Hardiyani, T., Prisusanti, R. D., & Rasinus. (2020). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kuallitatif dan Kombinasi (A. Munandar, Ed.). CV.MEDIA SAINS INDONESIA.

Resti, E., Hayati, F., & Mutiawati, Y. (2022). ANALISIS PERAN ORANG TUA DALAM MENDAMPINGI BELAJAR ANAK DI MASA PANDEMI COVID-19 DI PAUD IBNU SINA ACEH BESAR . Jurnal Ilmiah Mahasiswa, 3(1).

SDQ_Indonesian_pt4-17single. (n.d.).

Šimić, G., Tkalčić, M., Vukić, V., Mulc, D., Španić, E., Šagud, M., Olucha-Bordonau, F. E., Vukšić, M., & Hof, P. R. (2021). Understanding emotions: Origins and roles of the amygdala. In Biomolecules (Vol. 11, Issue 6). MDPI AG. https://doi.org/10.3390/biom11060823

Siregar, K. Z. S., & Sit, M. (2024). The Role of Parents in Early Childhood Social Emotional Development. Continuous Education: Journal of Science and Research, 5(2), 143–150. https://doi.org/10.51178/ce.v5i2.1904

Sukatin, S., Chofifah, N., Turiyana, T., Paradise, M. R., Azkia, M., & Ummah, S. N. (2020). Analisis Perkembangan Emosi Anak Usia Dini. Golden Age: Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, 5(2), 77–90. https://doi.org/10.14421/jga.2020.52-05

Sutinah, Arri Handayani, & Dini Rakhmawati. (2023). Meningkatkan perkembangan sosial emosional anak usia 5-6 Tahun melalui bermain peran. Jurnal Ilmiah PGSD FKIP Universitas Mandiri, 09(05).

Švandová, L., Ptáček, R., Vňuková, M., Ptáčková, H., Anders, M., Bob, P., Weissenberger, S., Marková, D., Sebalo, I., Raboch, J., & Goetz, M. (2022). Cognitive and Socioemotional Development at 5 and 9 Years of Age of Children Born with Very Low Birth Weight and Extremely Low Birth Weight in the Czech Republic. Medical Science Monitor, 28. https://doi.org/10.12659/MSM.935784

Unicef. (2023). Low Birth Weight.

Wijayanto, A. (2020). DIKLUS: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Peran Orangtua dalam Mengembangkan Kecerdasan Emosional Anak Usia Dini. https://journal.uny.ac.id/index.php/jurnaldiklus

Downloads

Published

2025-08-10