HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK DENGAN OBESITAS PELAJAR DI SMA NEGERI 1 TONDANO
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v6i3.48326Keywords:
AKTIFITAS FISIK, Obesitas, pelajarAbstract
Masalah gizi pada remaja hingga sekarang masih cukup signifikan dan belum teratasi sepenuhnya adalah obesitas. Data Riskesdas menunjukkan prevelensi obesitas pada remaja khususnya pada kabupaten Minahasa berada pada angka tertinggi dari seluruh kabupaten di Sulawesi Utara yaitu 14,36%. Penelitian kuantitatif menggunakan desain atau rancangan penelitian yang digunakan yaitu case control memiliki populasi 330 remaja dan sampel penelitian sebanyak 50 remaja yang di ambil melalui metode teknik purposive sampling. Instrumen yang dilakukan pada penelitian ini berupa kuesioner dan skala ukur antropometri. Berdasarkan hasil penelitian ini disimpulkan bahwa pelajar di SMA Negeri 1 Tondano yang obesitas (kelompok kasus), sebagian besar tidak aktif dalam melakukan aktivitas fisik (60,7%). Penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan obesitas pada pelajar di SMA Negeri 1 Tondano dengan nilai OR = 2,3 p-value = 0,007. Pelajar yang memiliki aktivitas fisik tidak aktif memiliki risiko 2,3 kali lebih besar untuk mengalami obesitas dibandingkan dengan pelajar yang memiliki aktifitas fisik aktif. Aktivitas fisik merupakan faktor risiko penyebab terjadinya obesitasReferences
Emelia, R., Malonda, N. S. H., & Kapantow, H. N. (2016). Hubungan antara aktivitas fisik dengan obesitas pada siswa di SMA Negeri 1 Kota Bitung. Diakses dari https://adoc.pub/download/hubungan-antara-aktivitas-fisik-denganobesitaspada-siswa- d.htm
Gunarsa, S. D., & Wibowo, S. (2021). Hubungan kualitas tidur dengan kebugaran jasmani siswa. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, 9(1), 43–52.
Harjatmo, T. P., Par’i, H. M., & Wiyono, S. (2020). Penilaian obesitas (Edisi 1). Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.
International Physical Activity Questionnaire. (2005). Guidelines for data processing and analysis of the International Physical Activity Questionnaire (IPAQ) – Short and Long Forms. https://doi.org/10.1107/S1600536812034848
Istiqomah, V. P., & Herdiani, N. (2020). Literature review: Eating patterns and physical activity in adolescent obesity. National Conference for Ummah (NCU), 1(1), 1–6. https://conferences.unusa.ac.id/index.php/NCU2020/article/view/634/315
Kurnia, S. (2021). Literatur review: Faktor risiko penyebab obesitas. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 20(1), 72–74.
Lariwu, C. K., & Sumakul, V. D. O. (2020). Hubungan aktivitas fisik dengan kejadian obesitas pada siswa SMP di Kota Tomohon. Prosiding Seminar, 194–201.
Muchtar, F. (2022). Pengukuran obesitas remaja putri sebagai upaya pencegahan masalah gizi di Desa Mekar Kecamatan Soropia Kabupaten Konawe. Abdi Masyarakat, 4(1), 43–48. https://doi.org/10.58258/abdi.v4i1.3782
Nabawiyah, N., Arneliwati, & Hasneli, Y. (2023). Hubungan tingkat aktivitas fisik dengan kejadian obesitas pada remaja. Detector: Jurnal Inovasi Riset Ilmu Kesehatan, 1(1), 14–26. https://doi.org/10.55606/detector.v1i1.1022
Omran, A. R. (2005). The epidemiologic transition: A theory of the epidemiology of population change. The Milbank Quarterly, 83(4), 731–757. https://doi.org/10.1111/j.1468-0009.2005.00398.x
P2PTM. (2022). Factsheet HOS 2022. Kementerian Kesehatan RI. Diakses dari https://p2ptm.kemkes.go.id/uploads/cEdQdm1WVXZuRXhad3FtVXduOW1WUT09/20 24/03/Factsheet%20HOS%202022%20(1).pdf
Riset Kesehatan Dasar Provinsi Sulawesi Utara. (2018). Laporan Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2018. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI.
Riset Kesehatan Dasar Provinsi Sulawesi Utara. (2023). Laporan Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2023. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI.
Rizki Fauzan, M. (2022). Dampak aktivitas fisik dengan kejadian obesitas pada remaja di Kotamobagu. Gorontalo Journal of Public Health, 5(2), 153–158.
World Health Organization. (2024). Physical activity. Diakses dari https://www.who- int.translate.goog/news-room/fact- sheets/detail/physicalactivity?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=wa
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Alfansia Agnes Surianti Bukkang, Ester Candrawati Musa, Nancy S.H Malonda

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


