EVALUASI PROGRAM KELUARGA BERENCANA DALAM PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI JANGKA PANJANG DI DESA SILEBU KABUPATEN SERANG BANTEN
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v6i3.47881Keywords:
evaluasi, keluarga berencana, metode kontrasepsi jangka panjangAbstract
Penggunaan alat kontrasepsi jangka panjang merupakan program yang dilakukan pemerintah dalam menurunkan angka kelahiran. Di Provinsi Banten menurut data BKKBN tahun 2024 penggunaan alat kontrasepsi implan sebanyak 12.93% dan IUD sebanyak 7.57%. Desa Silebu merupakan salah satu Desa yang ada di Provinsi Banten dengan jumlah pengguna KB IUD sebanyak 4% dan KB Implant sebanyak 9.2%. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan metode kualitatif dan desain studi kasus tunggal (single case study). Bertujuan untuk melakukan Evaluasi Program Keluarga Berencana Dalam Partisipasi Masyarakat Terhadap Penggunaan Alat Kontrasepsi Jangka Panjang Di Desa Silebu Kabupaten Serang Banten. Populasi dalam penelitian ini adalah 9 Informan yang menggunakan KB IUD dan Implant. Dengan teknik pengambilan sampel accidental sampling. Hasil penelitian menyatakan bahwa Ketersediaan Tenaga dan Fasilitas Memadai, Namun Belum Maksimal, Pemahaman Masyarakat Masih Rendah, Kendala Budaya dan Persepsi Negatif, Dominasi Kontrasepsi Sederhana, Penurunan Kehamilan Sudah Terjadi, Tapi Bukan dari KB Jangka Panjang. Saran untuk Puskesmas adalah Perluasan Edukasi dan Sosialisasi, Pendekatan Kultural dan Emosional, Penggunaan Media Edukasi yang bervariatif, Peningkatan Peran Kader, Evaluasi dan Pemantauan RutinReferences
Aldriana, N. (2013). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) Di Wilayah Kerja Puskesmas Kabun Kabupaten Rokan Hulu Tahun 2013. Maternity and Neonatal, 1(3), 111–122.
Andini, W. S., Karyus, A., Pramudho, K., & Budiati, E. (2023). Determinan Penggunaan Alat Kontrasepsi dalam Rahim (AKDR) oleh Akseptor Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 13(4), Article 4. https://doi.org/10.32583/pskm.v13i4.1284
Aningsih, B. S. D., & Irawan, Y. L. (2019). Hubungan Umur, Tingkat Pendidikan, Pekerjaan Dan Paritas Terhadap Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (Mkjp) Di Dusun Iii Desa Pananjung Kecamatan Cangkuang Kabupaten Bandung. Jurnal Kebidanan, 8(1), Article 1. https://doi.org/10.47560/keb.v8i1.193
A.R, C., & Yuniar, D. (2023). Manajemen Sumber Daya Manusia Bidang Kesehatan. Deepublish.
Arbi Al Habsyi, T., & Adni, D. F. (2022). Evaluasi Program Keluarga Berencana Metode Kontrasepsi Jangka Panjang. Seminar Nasional Paedagoria, 2, 278–285. https://journal.ummat.ac.id/index.php/fkip/article/view/10285/0
Azzahra, M. (2018). Determinan Unmet Need KB pada Wanita Pasangan Usia Subur di Wilayah Kerja Puskesmas Gang Sehat Kota Pontianak. Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura, 4(1), Article 1. https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jfk/article/view/29447
Badan Pusat Statistik Provinsi Banten. (2025). Profil Kesehatan Provinsi Banten 2024. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten. https://banten.bps.go.id/id/publication/2025/06/03/024fb0a21a72809c83dfecb9/profil-kesehatan-provinsi-banten-2024.html
BKKBN. (2024). Jumlah peserta KB per Mix Kontrasepsi. BKKBN. https://kampungkb.bkkbn.go.id/statistik/22/jumlah-peserta-kb-per-mix-kontrasepsi
Dewi, T. A., Noor, M. S., Armanza, F., Aditya, R., & Rosida, L. (2022). Literature Review: Hubungan Pengetahuan dan Sikap dengan Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Homeostasis, 5(2), 445–452. https://doi.org/10.20527/ht.v5i2.6295
Hidayat, M., Mahalayati, B. R., Sadikin, H., & Kurniawati, M. F. (2021). Peran Promosi Kesehatan Dalam Edukasi Tenaga Kesehatan Di Masa Pasca Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tanah Laut. Jurnal Sains Sosio Humaniora, 5(1), Article 1. https://doi.org/10.22437/jssh.v5i1.14146
Kurniyanti, N., Effendy, I., & Anggraini, I. (2024). Service Quality Affects BPJS Patient Satisfaction at the Pematang Health Center, Serang Regency, Banten in 2024. PROMOTOR, 7(5), 734–738.
Lestari, N., Noor, M. S., & Armanza, F. (2021). Literature Review: Hubungan Dukungan Suami dan Tenaga Kesehatan dengan Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Homeostasis, 4(2), 447–460. https://doi.org/10.20527/ht.v4i2.4038
Lestari, T. R. P. (2017). Analisis Ketersediaan Tenaga Kesehatan Di Puskesmas Kota Mamuju Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2014. Kajian, 21(1), Article 1. https://doi.org/10.22212/kajian.v21i1.768
Mahmudah, L. T. N., & Indrawati, F. (2015). Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemilihan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) Pada Akseptor KB Wanita Di Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang. Unnes Journal of Public Health, 4(3), Article 3. https://doi.org/10.15294/ujph.v4i3.7222
Manik, R. M. (2019). Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemilihan Metode Kontrasepsi Pada Ibu Nifas Di Wilayah Kerja Puskesmas Simalingkar B Kota Medan Tahun 2018. Excellent Midwifery Journal, 2(1), Article 1. https://doi.org/10.55541/emj.v2i1.73
Maulita, R., Wardiati, W., & Arbi, A. (2023). Analisis Pemanfaatan Pelayanan Kontrasepsi Pada Wus di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Sigli. Journal Of Healthcare Technology And Medicine, 9(2), Article 2. https://doi.org/10.33143/jhtm.v9i2.3396
Mi’rajiah, N., Noor, M. S., & Arifin, S. (2019). Hubungan Dukungan Tenaga Kesehatan dan Akses Ke Puskesmas terhadap Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang. Homeostasis, 2(1), 113–120. https://doi.org/10.20527/ht.v2i1.436
Mirawati, M., Rahmah, A., & Heryani, A. C. (2024). Hubungan Komunikasi Informasi Edukasi dengan Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang di Indonesia: Scoping Review. Jurnal Promotif Preventif, 7(1), 160–168.
Nastiti, D., Ramadhaniah, F. R., & Setiawati, R. (2025). Tren Capaian Akseptor Kb Kontrasepsi Modern (MCPR) Dan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) Di Kabupaten Karawang Tahun 2015-2023. Jurnal Penelitian Keperawatan Kontemporer, 5(3), Article 3. https://doi.org/10.59894/jpkk.v5i3.959
Pertiwi, Y., Ardiani, Y., Julianingsih, I., & Adila, W. P. (2024). Hubungan Umur, Pendidikan, Pekerjaan Dengan Pemilihan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Health Care: Jurnal Kesehatan, 13(2), 287–294.
Rahayu, S., Trisnaningsih, T., & Zulkarnain, Z. (2017). Faktor-faktor Penyebab Rendahnya Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang. Jurnal Penelitian Geografi (JPG), 5(1). https://jips.fkip.unila.ac.id/index.php/JPG/article/view/13569
Rahman, R. (2025). Aksesibilitas, Ketersediaan Tenaga Kerja, dan Ketersediaan Fasilitas Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Puskesmas di Wilayah Pesisir: Literature Review. Jurnal Kendari Kesehatan Masyarakat, 4(3), Article 3. https://doi.org/10.37887/jkkm.v4i3.1450
Saputra, A., & Novianti, L. (2020). Hubungan Ketersediaan Alat Kontrasepsi Terhadap Penggunaan Alat Kontrasepsi Pada Pasangan Usia Subur. Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences, 10(02), 89–96. https://doi.org/10.52395/jkjims.v10i02.290
Undang-undang (UU) Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, Pub. L. No. 17 (2023).
Wanti, Y. E. M., Soraya, D., & Qomariyah, Q. (2024). Pengaruh Kie KB Dalam Kelas Ibu Hamil Terhadap Pengetahuan dan Sikap Ibu Tentang KB Jangka Panjang di Puskesmas Buaran. Jurnal Anestesi, 2(2), Article 2. https://doi.org/10.59680/anestesi.v2i2.1019
Yunika, R. P., Umboro, R. O., Apriliany, F., & Fariqi, M. Z. A. (2022). Konseling, Informasi, Dan Edukasi Kesehatan Reproduksi Pada Remaja. Jurnal LENTERA, 2(2), Article 2. https://doi.org/10.57267/lentera.v2i2.195
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Rizky Ananda, Novia Kurniyanti, Marfuah Marfuah, Heddy Heddy

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


