PENGARUH PENYULUHAN DAN MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP MITIGASI BENCANA OLEH MASYARAKAT LENDE TOVEA

Authors

  • Umi Kalsum Prodi Magister Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu
  • Israwati Pontoh Prodi Magister Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu
  • Itha Puspitasari Prodi Magister Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu
  • Zen Zen Prodi Magister Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu
  • Renni Renni Fakultas Kesehatan Masyarakat, Konsentrasi Epidemiologi, Universitas Muhammadiyah Palu

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v6i3.47847

Keywords:

Audiovisual, Bencana Alam, pengetahuan, Penyuluhan, sikap, Tindakan

Abstract

Indonesia berada pada pertemuan tiga lempeng tektonik besar yang menyebabkan wilayah ini sangat rawan terhadap bencana alam, khususnya gempa bumi dan tsunami. Desa Lende Tovea di Kecamatan Sirenja, Kabupaten Donggala merupakan salah satu wilayah terdampak bencana pada tahun 2018. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh penyuluhan dan media audiovisual terhadap peningkatan pengetahuan, sikap, dan tindakan masyarakat dalam mitigasi bencana. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan pretest dan posttest terhadap 32 responden masyarakat setempat. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner sebelum dan sesudah kegiatan edukasi kebencanaan, yang disampaikan melalui penyuluhan dan tayangan audiovisual. Analisis data dilakukan dengan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan pada pengetahuan (p=0,000), sikap (p=0,000), dan tindakan (p=0,000) setelah diberikan penyuluhan. Sebelum intervensi, sebagian besar masyarakat memiliki tingkat pengetahuan dan respons yang rendah terhadap bencana. Setelah intervensi, terjadi peningkatan yang cukup signifikan pada ketiga variabel utama. Pengetahuan masyarakat menjadi lebih baik, sikap lebih positif, dan tindakan lebih tepat dalam menghadapi potensi bencana. Kesimpulannya, penyuluhan berbasis audiovisual terbukti efektif sebagai metode edukasi dalam meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana di Desa Lende Tovea. Intervensi ini direkomendasikan untuk dilaksanakan secara berkelanjutan guna mendukung program mitigasi bencana berbasis masyarakat.

References

Budhiana, J., La Ede, A. R., Dipura, R. M., & Janatri, S. (2021). Hubungan pengetahuan masyarakat tentang kesiapsiagaan bencana dengan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana tsunami di Desa Bayah Barat wilayah kerja Puskesmas Bayah Kabupaten Lebak. Jurnal Health Society, 10(1).

Dewi, R., Budhiana, J., Permana, I., Mariam, I., Frans Unmehopa, Y., Novianty, L., Novianti Utami, R., Sanjaya, W., Rahman La Ede, A., Rahmanishati, W., Tinggi Ilmu Kesehatan Sukabumi, S., & Dewi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sukabumi, R. (2020). Factors Affecting Nurse Preparedness in Disaster Management in the Emergency Room of the Pelabuhan Ratu Hospital in Sukabumi Regency. Systematic Reviews in Pharmacy, 11(12), 1218–1225.

Kurniawati, D. (2020). Komunikasi Mitigasi Bencana sebagai Kewaspadaan Masyarakat Menghadapi Bencana. JURNAL SIMBOLIKA: Research and Learning in Communication Study, 6(1), 51–58.

Narayana, I. G. A., Sukarja, I. M., Sukawana, I. W., & Juniari, N. M. (2022). Edukasi Media Audiovisual Meningkatkan Kesiapsiagaan Siswa dalam Menghadapi Bencana Gempa Bumi. Jurnal Gema Keperawatan, 15(2), 160-171.

Ningsih, D. P. S., Rahmawati, I., Aprianti, R., Giena, V. P., & Elvira, Y. (2022). Penyuluhan tentang Gempa Bumi dengan Media Leaflet pada Masyarakat di Kelurahan Malabero Kota Bengkulu. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Wahana Usada, 4(2), 96-104.

Rahman, F. (2019, February). Save the world versus man-made disaster: A cultural perspective. InIOP Conference Series: Earth and Environmental Science(Vol. 235, No. 1, p. 012071). IOP Publishing.

Suryadi, T., Zulfitri, Z., & Harmas, M. I. (2018). Perbandingan Pengetahuan dan Sikap Kesiapsiagaan pada Masyarakat yang Terkena Dampak Langsung dan Dampak Tidak Langsung Bencana Tsunami di Kota Banda Aceh. Jurnal Kedokteran Syiah Kuala, 18(2), 121-127.

Tim Pusat Studi Gempa Nasional. (2018). Geotechnical Extreme Events Reconnaissance (Geer) Akibat Gempa Palu 28 September 2018.

Downloads

Published

2025-08-07