UJI AKTIVITAS ANALGESIK EKSTRAK ANALGESIK DAUN PALIASA (KLEINHOVIA HOSPITA L.) TERHADAP MENCIT PUTIH (MUS MUSCULUS)
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v6i2.45754Keywords:
Paliasa leaves, Analgesic, MaserationAbstract
Nyeri adalah kondisi terhadap tubuh akibat adanya kerusakan jaringan yang menimbulkan peradangan bahkan menyebabkan kerusakan kronik yang dapat memicu kerusakan pada organ tubuh manusia, sehingga dapat dikatakan bahwa nyeri merupakan suatu respon penanda bahwa terjadi kerusakan jaringan pada tubuh manusia. Analgesik merupakan obat yang dapat menekan/menghilangkan rasa sakit yang diesebabkan oleh berbagai rangsangan tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas analgesik dari ekstrak etanol daun paliasa dengan menggunakan metode tail flick. Serbuk simplisia daun paliasa diekstraksi menggunakan pelarut etanol dengan cara maserasi. Hewan uji yang digunakan pada penelitian ini adalah mencit putih sebanyak 25 ekor yang kemudian dibagi menjadi 5 kelompok, yaitu kelompok KP (Ibuprofen), kelompok KN (Na CMC), kelompok ekstrak etanol daun paliasa KD1 125 mg/KgBB, KD2 250 mg/KgBB dan kelompok KD3 500 mg/KgBB. Data yang diperoleh kemudian dianalisa dengan uji ANOVA, dan uji paired samples test selanjutnya digunakan uji LSD untuk mengetahui perbedaan setiap kelompok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun paliasa (K. hospita L.) pada kelompok KD1 125 mg/KgBB, KD2 250 mg/KgBB, dan KD3 500 mg/KgBB memiliki aktivitas analgesik yang mengalami perbedaan makna. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah ekstrak daun paliasa (K. hospita L.) pada KD1 125 mg/KgBB, KD2 250 mg/KgBB dan KD3 500 mg/KgBB memiliki aktivitas analgesik tetapi tidak lebih baik daripada KP (Ibuprofen).References
Arung ET., Kusuma IW., Purwatiningsih S., Roh SS., Yang CH., Jeon S., Kim YU., Sukaton E., Susilo J., Astuti Y., Wicaksono BD., Sandra F., Shimizu K., dan Kondo R. 2009. Antioxidant Activity and Cytotoxicity of the Traditional Indonesian Medicine Tahongai (Kleinhovia hospita L.) Extract. Journal of Acupunture and Meridian Studies, 2(4): 306-308.
Bahrudin, M. (2017). Patofisiologi Nyeri. 13(1).
Budiarti, M., & Jokopriyambodo, W. 2020. Potensi Ekstrak Daun Paliasa (Kleinhovia hospita) Sebagai Anti Plasmodium falciparum. Buletin Penelitian Tanaman Rempah dan Obat, 31(2), 85-96.
Desiana, S., Yuliet, & Ihwan. (2018). Efek antipiretik ekstrak daun paliasa (Kleinhovia hospita L.) terhadap Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus L.) Yang Diinduksi Vaksin Difteri Pertusis Tetanus. Jurusan Farmasi, Fakultas MIPA, Universitas Tadulako, Palu, 12(1), 47–53.
Dini I., dan Darminto D. 2012. Metode Isolasi Senyawa Bioaktif pada Tumbuhan Paliasa (Kleinhovia hospita Linn.). Jurnal Chemica, 13(2): 26-29.
Halimu, R. B., S.Sulistijowati, R., & Mile, L. (2017). Identifikasi Kandungan Tanin Pada Sonneratia Alba. Jurnal Ilmiah Perikanan Dan Kelautan, 5(5), 93–97.
Isabella Meliawati Sikumbang, Ratih Arum Astuti, Eka Sakti Wahyuningtyas, Heni Lutfiyati, Ratna Wijayatri, & Nasruddin. 2020. Wound Healing Activity of Aloe Vera Extract Spray On Acute Wound In Male Balb/C Mice. Journal of Pharmaciana, 10(3): 315-323.
Latiff A. 1997. Plant Resources of South East Asia No. 11 Auxillary Plants. Editors: Hanum IF and van der Maesen LJG. Prosea. Bogor, Indonesia.
Maulidie, M., Saputera, A., Widia, T., Marpaung, A., & Ayuchecaria, N. (2019). Konsentrasi Hambat Minimum ( KHM ) Kadar Ekstrak Etanol Batang Bajakah Tampala ( Spatholobus Littoralis Hassk ) Terhadap Bakteri Escherichia coli Melalui. 5(2), 167–173
Novi Angraini., Nyayu Nurul Husna., dan Naomi Tosani. 2023. Jurnal Penelitian Sains, 25(3): 25338(256-260).
Pero, E. M. (2018). uji aktifitas analgesik ekstrak etanol daun ende (Coccinia grandis L.Voigt) terhadap mencit putih jantan (Mus musculus L) yang diinduksi asam asesat.
Raflizar, Adimunca C, Sulistyowati T. 2006. Dekok daun paliasa (Kleinhovia hospita Linn.) sebagai obat radang hati akut. Cermin Dunia Kedokteran. 150:10-14.
Rahim, A., Saito, Y., Miyake, K., Goto, M., Chen, C. H., Alam, G., ... & Nakagawa-Goto, K. 2018. Kleinhospitine E and cycloartane triterpenoids from Kleinhovia hospita. Journal of natural products, 81(7), 1619-1627.
Santi, I., Putra, B., & Rahman, F. U. (2023). Uji Efek Analgesik Ekstrak Etanol Daun Matoa (Pometia pinnata J.R. Forst & G. Forst) pada Mencit Putih (Mus musculus) Jantan. Journal Borneo, 3(2), 72–79. https://doi.org/10.57174/j.born.v3i2.88
Saputra, S. H. (2021). Fitokimia, aneka produk dan manfaat dari ekstrak daun tahongai ( Kleinhovia hospita l.) phytochemicals, various products and benefits of tahongai leaf extract ( Kleinhovia hospita l.). Jurnal Riset Teknologi Industri, 15(2), 446–453.
Sentat, T., & Pangestu, S. (2017). Uji Efek Analgesik Ekstrak Etanol Daun Kersen (Muntingia calabura L.) Pada Mencit Putih Jantan (Mus musculus) Dengan Induksi Nyeri Asam Asetat. Jurnal Ilmiah Manuntung, 2(2), 147–153. https://doi.org/10.51352/jim.v2i2.59
Solihah, I., Herlina, & Charmila, O. (2017). Uji Aktivitas Antiinflamasi Ekstrak Etanol Daun Tahongai (Kleinhovia hospita L.) Menggunakan Metode Rat Paw Edema. Jurnal Permata Indonesia, 8(November), 1–11. https://doi.org/10.59737/jpi.v8i2.104
Yunita, Irwan, A., & Nurmasari, R. (2019). Skrining Fitokimia Daun Tumbuhan Katimaha (Kleinhovia hospital L.). Sains Dan Terapan Kimia, 3(2), 112–123. https://ppjp.ulm.ac.id/journal/index.php/
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Fathiyah Salim, Angga Bayu Budiyanto, Ratih Arum Astuti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


