DAMPAK THALASEMIA TERHADAP KONDISI PSIKOSOSIAL ANAK DAN REMAJA DI INDONESIA : LITERATURE REVIEW

Authors

  • Diah Tri Hartanti Department of Public Health, Faculty of Health Sciences, Jenderal Soedirman University, Purwokerto, Indonesia
  • Amirah Nadia Putri Nugroho Department of Public Health, Faculty of Health Sciences, Jenderal Soedirman University, Purwokerto, Indonesia
  • Cantika Sondra Rizkiana Department of Public Health, Faculty of Health Sciences, Jenderal Soedirman University, Purwokerto, Indonesia
  • Pramudya Dhiwang Nugroho Department of Public Health, Faculty of Health Sciences, Jenderal Soedirman University, Purwokerto, Indonesia
  • Siwi Pramatama Mars Wijayanti Research Centre of Rural Health, Institute for Research and Community Service, Jenderal Soedirman University, Indonesia
  • Dwi Sarwani Sri Rejeki Research Centre of Rural Health, Institute for Research and Community Service, Jenderal Soedirman University, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v6i2.45415

Keywords:

anak, dampak, psikososial, remaja, thalasemia

Abstract

Thalasemia merupakan penyakit kelainan darah yang diturunkan secara genetik dari orang tua. Thalasemia memiliki beberapa dampak pada anak dan remaja baik dalam aspek fisik maupun psikososial terutama pada usia sekolah yang mempunyai masalah psikososial. Kesulitan yang di alami anak usia sekolah meliputi kesulitan untuk menyesuaikan diri dengan aktivitas sehari-hari seperti kesulitan dalam mengembangkan kemampuan akademik serta kesulitan dalam bersosialisasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji dampak psikososial yang dialami oleh anak dan remaja penderita thalasemia di Indonesia menggunakan metode tinjauan kepustakaan. Studi literatur dibuat dengan melakukan analisis pada artikel ilmiah yang dipublikasikan dari tahun 2015-2025. Data didapat dari database Pubmed, Google Scholar, Science Direct, dan Springer Nature Link dimana masing-masing terdiri dari 16 artikel, 1250 artikel, 460 artikel, 426 artikel. Proses seleksi dilakukan dengan menggunakan kata kunci impact, psychosocial, thalassemia, children dan adolescent. Tahap seleksi diperlukan untuk mendapatkan artikel yang memenuhi syarat inklusi dan eksklusi sehingga didapatkan 10 artikel dapat dianalisis lebih lanjut. Studi literatur ini menjelaskan adanya dampak buruk bagi psikologis dan sosial yang dialami oleh anak dan remaja penderita thalasemia. Dampak bagi psikologis meliputi, tingginya tingkat perilaku sakit, rendahnya kepercayaann diri, gangguan emosi, dan depresi. Selain itu dampak pada sisi sosial penderita thalasemia pada anak dan remaja meliputi kesulitan dalam bersosialisasi dengan teman sebaya.

References

Ali, H. M., Muhyi, A., & Riastiti, Y. (2021). ‘Hubungan Usia, Kadar Hemoglobin Pretransfusi dan Lama Sakit terhadap Kualitas Hidup Anak Talasemia di Samarinda’. Jurnal Sains Dan Kesehatan, 3(4), pp. 441-447.

Alfatihah, H., P., A., (2024). ‘Gambaran Kadar Feritin Serum Pada Pasien Talasemia Di RSUD Pasar Rebo Jakartan Timur’. Diploma Thesis. Jakarta : Faculty of Health Universitas MH Thamrin.

Armina, A., & Pebriyanti, D. K. (2021). ‘Hubungan Kepatuhan Transfusi Darah dan Kelasi Besi dengan Kualitas Hidup Anak Thalasemia’. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 10(2), pp. 306-312. doi : https://doi.org/10.36565/jab.v10i2.33

Arundina, S. P., Anggraeni, L. D., & Marlina, P. W. N. (2020). ‘Efikasi Diri Anak Usia 6-18 Tahun yang Mengalami Thalasemia: Self-efficacy of children aged 6-18 years with thalassemia’. NERS Jurnal Keperawatan, 16(1), pp. 1-9.

Az-Zahra, W. F., Mardhiyah, A., & Nurhidayah, I. (2019). ‘The Depression Categories of Adolescent with Beta-Thalassemia Major’. Journal of Nursing Care, 2(1), pp. 48-56.

Hendrawati, S., & Wahyuni, D. (2025). ‘Kolaborasi Perawat dan Dukungan Keluarga Dalam Perawatan Anak dengan ß-Talasemia Major: Studi Kasus’. SINERGI: Jurnal Riset Ilmiah, 2(2), pp. 752-766.

Hertini, R., Kurniati, E., & Suriany, S. (2024). ‘Gambaran Diri Dengan Kualitas Hidup Penderita Thalassemia Di Ruang Anak Blud RSU Kota Banjar’. Jurnal Keperawatan Galuh, 6(1), pp. 87-94.

Kamil, J., Gunantara, T., & Suryani, Y. D. (2020). ‘Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kualitas Hidup Penderita Talasemia Anak di RSUD Al-Ihsan Kabupaten Bandung Tahun 2019’. Jurnal Integrasi Kesehatan Dan Sains, 2(2), pp. 140-144.

Maula, W. H. N., Sumantri, A. F., & Wardani, H. P. (2023). ‘Gambaran Tingkat Kecemasan dan Depresi pada Pasien Anak dengan Thalasemia Mayor di RSUD Al Ihsan Bandung Tahun 2021-2022’. Bandung Conference Series: Medical Science, 3(1). https://doi.org/10.29313/bcsms.v3i1.5336.

Mawaddah, H. (2021). ‘Analisis Efikasi Diri Pada Mahasiswa Psikologi Unimal’. Jurnal Psikologi Terapan (JPT), 2(2), pp. 19-26. https://doi.org/10.29103/jpt.v2i2.3633

Mediani, H. S., & Fuadah, N. T. (2025). ‘Factors contributing to anxiety in adolescents surviving thalassemia major in Indonesia’. BMC pediatrics, 25(1), pp. 86.

Mediani, H., Nurhidayah, I., Lusiani, L., & Panigoro, R. (2021). ‘Predicting factors impact to quality of life of school age Thalassemic children in Indonesia’. Journal of Advanced Pharmacy Education & Research, 11(1).

Mediani, H. S., Ramdhanie, G. G., & Fikri, A. (2022). ‘Kualitas Hidup Anak Usia Sekolah Penyandang Thalasemia’. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), pp. 2243-2250.

Nandeswari, V., Idriansari, A., & Latifin, K. (2021, November). ‘Pengetahuan orang tua merawat anak penderita thalasemia’. In Proceeding Seminar Nasional Keperawatan (Vol. 7, No. 1, pp. 155-162).

Nurvitasari, J., Mardhiyah, A., & Nurhidayah, I. (2019). ‘Masalah Psikososial Pada Penyandang Talasemia Usia Sekolah Di Poliklinik Talasemia RSUD Sumedang’. Jurnal Keperawatan Komprehensif, 5(1), pp. 55–63.

Praramdana, M. N. (2023). ‘Sebuah Tinjuan Pustaka: Penatalaksanaan Beta Thalasemia’. Jurnal Medika Hutama, 4, pp. 3257-3264.

Putri, N. L. D., Cahyaningsih, H., Ariyanti, M., Nursyamsiyah, N., & Kusmiati, S. (2023). ‘Gambaran Efikasi Diri pada Anak Talasemia’. Jurnal Keperawatan Indonesia Florence Nightingale, 3(2), pp. 40–48. https://doi.org/10.34011/jkifn.v3i2.1768.

Sarinengsih, Y., Fransiska, D., Fuadah, N. T. ., & Rustikayanti, R. N. (2023). ‘Psychological Well-Being terhadap Kualitas Hidup Remaja Thalasemia Mayor’. Jurnal Keperawatan, 15(1), pp. 451–456. https://doi.org/10.32583/keperawatan.v15i1.710

Sartika, N., Allenidekania. (2020). ‘Masalah Psikososial Remaja dengan Thalasemia Mayor: Literature Review’. Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan, 8(2), pp. 140-149.

Suhana, S., Kusumajaya, H., & Nurvinanda, R. (2023). ‘Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Thalassemia Beta Mayor pada Anak’. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 5(4), pp. 1713-1724.

Sukma, Q. A., Tarigan, R., & Lidyana, L. (2021). ‘Perbandingan Masalah Mental Emosional dan Karakteristik Pasien Remaja dengan Talasemia Mayor di Poli Talasemia RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung’. Sari Pediatri, 23(1), pp. 23–27.

Tawarina, I., & Diba, F. (2018). ‘Emotional and Behavioral Aspects of Children with Thalassemia in Banda Aceh, Indonesia’. AINC 2018 : Aceh International Nursing Conference, pp. 255–260.

Widadi, S. Y., Ramdani, H. T., & Nurafita, H. (2023). ‘Kualitas Hidup Anak Penderita Thalassemia Mayor Usia 6-18 Tahun Di Poliklinik Thalassemia RSUD Dr. Slamet’. PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(1), pp. 226–236.

Yanitawati, Mardhiyah, A., & Widianti, E. (2017). ‘Hubungan Perilaku Sakit dalam Aspek Psikososial dengan Kualitas Hidup Remaja Thalasemia’. Jurnal Keperawatan BSI, 5(1), pp. 38–47.

⁠Yuliani, A., Zaitun, & Suhartini. (2023). ‘Pemberdayaan Masyarakat Dalam Deteksi dan Pencegahan Dini Penyakit Talasemia pada Anak di Kota Cirebon’. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(4), pp. 3407-3413.

Downloads

Published

2025-06-30

Issue

Section

Articles