FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN CA MAMAE PADA WANITA DI RSUD DR. (H.C) IR. SOEKARNO PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG.
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v6i2.45348Keywords:
Ca Mamae, Kanker Payudara, Kejadian Kanker Payudara.Abstract
Ca mamae atau kanker payudara merupakan penyakit dimana sel-sel payudara abnormal tumbuh tak terkendali dan membentuk tumor. Jika tidak ditangani, tumor dapat menyebar ke seluruh tubuh dan berakibat fatal. Sel kanker payudara bermula di dalam aliran susu atau lobulus penghasil susu pada payudara. Penelitian ini dilakukan dengan metode cross sectional dan uji chi-square dengan hasil berupa analisa univariat dan bivariat. Dengan teknik purposive sampling. Populasi pada penelitian ini adalah pasien kanker payudara di RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 68 orang dengan teknik menghitung rumus slovin. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan usia dengan dengan kejadian ca mamae di RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, untuk mengetahui hubungan faktor genetik dengan kejadian ca mamae di RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, untuk mengetahui hubungan gaya hidup dengan kejadian ca mamae di RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan untuk mengetahui hubungan menopause dengan kejadian ca mamae di RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Berdasarkan hasil dari uji statistik yang berhubungan dengan kejadian ca mamae dengan usia (p-value 0,004 < 0,05), faktor genetik (p-value 0,000 < 0,05) gaya hidup (p-value 0,000 < 0,05) menopause (p-value 0,000 < 0,05) yang artinya terdapat suatu hubungan yang signifikan antara usia, faktor genetik, gaya hidup dan menopause di RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.References
Riskesdas. (2018). Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Riskesdas. (2018). Laporan Nasional Riskesdas 2018. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Riskesdas. (2013). Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Riskesdas. (2013). Laporan Nasional Riskesdas 2013. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Riskesdas. (2018). Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Riyanto, S., & Hermawan, A. A. (2020). metode riset penelitian kuantitatif. yogyakarta: deepublish
RSUD Soekarno. (2023). Data Rekam Medis: Jumlah Kasus Kanker Payudara di RSUD Soekarno.
RSUD Soekarno. (2023). Data Rekam Medis: Jumlah Kasus Kanker Payudara di RSUD Soekarno.
Sugiyono (2014) Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Jakarta: Alfabeta.
Sugiyono (2015) Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Jakarta: Alfabeta.
Sujarweni, V. Wiratna. 2014. Metodologi Penelitian Bisnis Dan Ekonomi Pendekatan Kuantitatif. Penerbit Pustaka Baru Press. Yogyakarta.
Wijaya & Putri. 2013. Keperawatan Medikal Bedah 2, Keperawatan Dewasa Teori dan Contoh Askep. Yogyakarta: Nuha Medika
Wijaya, Y. (2018). Analisa Faktor Risiko Kejadian Ca Mamae Di Poli Bedah Onkologi Rumkital Dr. Ramelan Surabaya. Skripsi, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah, Surabaya.
World Health Organization. (2022). Cancer. https://www.who.int/.2022.
World Health Organization. (2024). Breast Cancer.
Yuliana, Johan, A., & Rochana, N. (2024). Pengaruh Mobilisasi Dini terhadap Penyembuhan Luka dan Peningkatan Aktivitas Pasien Postoperasi Laparatomi. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi (JABJ), 10(1), 238-249. https://doi.org/https://doi.org/10.36565/jab.v10i1.355
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Veni Amelia, Hendra Kusumajaya, Rezka Nurvinanda

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


