HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN PRODUKSI ASI PADA IBU POSTPARTUM DI RS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v6i2.45137Keywords:
ibu postpartum, pola makan, produksi ASIAbstract
Postpartum adalah masa atau sejak bayi dilahirkan serta plasenta dari rahim, dan membutuhkan waktu 6 minggu. Pola makan ibu postpartum untuk meningkatkan produksi ASI yaitu dengan memperhatikan pola makan seperti makan tepat waktu dan mengkonsumsi makanan secukupnya. Diketahui hubungan pola makan dengan produksi ASI pada ibu postpartum di RS Muhammadiyah Palembang. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif analitik dengan pendekatan cross sectional melalui teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 35 responden. Pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner dan analisis uji Chi Square. Hasil analisa dengan menggunakan uji statistic Chi-Square dengan diperoleh hasil p-value sebesar 0.001, karena 0.001 < 0.05 maka Ha diterima dan Ho ditolak, dengan nilai OR = 15.583. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan ada hubungan antara pola makan dengan produksi ASI pada ibu Postpartum di RS Muhammadiyah Palembang.References
Anti, A., Nurbaya, S., & Sumi, S. S. (2024). Hubungan Pengetahuan Dan Pola Makan Terhadap Kelancaran Produksi Asi Pada Ibu Menyusui Di Wilayah Kerja Puskesmas Batui Kecamatan Batui Provinsi Sulawesi Tengah. JIMPK: Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan, 4(1), 130-136.
Dewi, F., & Wahyuningsih, D. (2021). Hubungan Tingkat Stres dengan Produksi ASI pada Ibu Menyusui. Jurnal Kebidanan dan Kesehatan, 12(1), 34-41.
Eka Pudji Susanti, Ernita Prima Noviyani & Susaldi. 2023. “Hubungan Pengetahuan, Sikap, Dan Kecemasan Terhadap Kelancaran Pengeluaran Asi Apada Ibu Post Partum Di Rumah Sakit Sentra Medika Cisalak Depok.” Sentri : Jurnal Riset Ilmiah Vol.2 No 5: 1373.
Hamid, N. A., Hadju$, V., Dachlan, D. M., Jafar, N., & Battu$ng, S. (2020). Hu$bu$ngan Pe$mbe$rian Asi E$ksklu$sif De$ngan Statu$s Gizi Badu$ta U$sia 6-24 Bu$lan Di De$sa Timbu$se$ng Kabu$pate$n Gowa. Ju$rnal Gizi Masyarakat Indone$sia (The$ Jou$rnal of Indone$sian Commu$nity Nu$trition), 9(1).
Hikmah, H., Musa, S. M., & Putri, M. (2024). Hubungan Pola Makan Dan Pola Istirahat Dengan Produksi ASI Pada Ibu Menyusui Di Puskesmas Rajeg Kabupaten Tangerang 2023. IMJ (Indonesian Midwifery Journal), 7(1), 31-43.
Imasrani, I. Y., Utami, N. W., & Susmini, S. (2017). Kaitan Pola Makan seimbang dengan Produksi ASI ibu Menyusui. Care: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan, 4(3), 1-8.
Lu$far, N., & Ismawati, I. (2024). Pe$mbe$rdayaan Masyarakat Me$lalu$i Pe$latihan Me$mbu$at Makanan Olahan Dari jantu$ng Pisang U$ntu$k Ke$lancaran Produ$ksi ASI di Link. Te$mu$ Pu$tih Kota Cile$gon Tahu$n 2024. Ju$rnal Pe$layanan dan Pe$ngabdian Ke$se$hatan u$ntu$k Masyarakat, 2(2), 70-77.
Margawati, A., & Astuti, A.M. (2018). Pengetahuan Ibu, Pola Makan dan Status Gizi pada Anak Stunting Usia 1-5 Tahun di Kelurahan Bangetayu, Kecamatan Genuk, Semarang. Jurnal Gizi Indonesia, 6(2): 82-89. https://doi.org/10.14710/jgl.6.2.82-89
Muliawati, D., Sulistyawati, N., & Utami, F.S. (2019). Manfaat Ekstrak Moringa Oleifera Terhadap Peningkatan Tinggi Badan Balita. Prosiding Seminar Nasional: Pertemuan Ilmiah Tahunan Politeknik Kesehatan Karya Husada Yogyakarta, 1(1): 46-55. http://jurnal.poltekkesjogja.ac.id/index.php/PSN/article/view/371
Mulyasari, I., & Setiana, D.A. (2016). Faktor Risiko Stunting pada Balita. Jurnal Gizi dan Kesehatan, 8(20): 160-167
Nabilla, D.Y., dkk. (2022). Pengembangan Biskuit “Prozi” Tinggi Protein dan Kaya Zat Besi untuk Ibu Hamil sebagai Upaya Pencegahan Stunting. Jurnal Amerta Nutrition, Vol. 6(1SP): 79-84. https://doi.org/10.20473/amnt.v6i1SP.2022.79-84
Nisa, Latifa Suhada. (2018). Kebijakan Penanggulangan Stunting di Indonesia. Jurnal Kebijakan Pembangunan, 13(2): 173-179
Olo, A., Mediani, H.S., & Rakhmawati, W. (2021). Hubungan Faktor Air dan Sanitasi dengan Kejadian Stunting pada Balita di Indonesia. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2): 1113-1126. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.521
Priyanto, A.D., & Nisa, F.C. (2016). Formulasi Daun Kelor dan Ampas Daun Cincau Hijau sebagai Tepung Komposit pada Pembuatan Mie Instan. Jurnal Teknologi Pangan, 17(1): 29-36
Ramdhani, Awa., Handayani, Hani., & Setiawan, Asep. (2020). Hubungan Pengetahuan Ibu dengan Kejadian Stunting. Tasikmalaya: Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya.
Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). (2018. Hasil Riset Kesehatan Dasar 2018. Jakarta: Badan penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Republik Indonesia.
Rustamaji, G.A.S., & Ismawati, R. (2021). Daya Terima dan Kandungan Gizi Biskuit Daun Kelor sebagai Alternatif Makanan Selingan Balita Stunting. Jurnal Gizi Universitas Negeri Surabaya, 1(1): 31-37
Saleh, A.S., Hasan, T., Saleh, U.K.S. (2023). Edukasi Penerapan Gizi Seimbang Masa Kehamilan Berbasis Pangan Lokal sebagai Pencegahan Stunting. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2): 49-53 Sari, E.M., et al. (2016). Asupan Protein, Kalsium dan Fosfor pada Anak Stunting dan Tidak Stunting Usia 24-59 Bulan. Jurnal Gizi Klinik Indonesia, 12(4): 152-159
Sanima, S., Utami, N. W., & Lasri, L. (2017). Hubungan pola makan dengan produksi asi pada ibu Posrtpartum di posyandu mawar kelurahan tlogomas kecamatan lowokwaru kota malang. Nursing News: Jurnal Ilmiah Keperawatan, 2(3).
Yuliani, R., & Fitriani, R. (2021). Hubungan Frekuensi Menyusui dengan Kelancaran Produksi ASI. Jurnal Ilmu Keperawatan Indonesia, 9(2), 56-63
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Meta Mulia, Miskiyah Tamar, Murbiah Murbiah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


