BERPIKIR KRITIS DALAM ASUHAN KEPERAWATAN STRATEGI DAN TANTANGAN : A LITERATURE REVIEW

Authors

  • Regita ayu revalina Universitas Pendidikan Indonesia, Program Studi S1 Keperawatan Kampus Sumedang, Sumedang-Indonesia
  • Desyana Rahmah Arundina Universitas Pendidikan Indonesia, Program Studi S1 Keperawatan Kampus Sumedang, Sumedang-Indonesia
  • Ratika Jawi Lestari Universitas Pendidikan Indonesia, Program Studi S1 Keperawatan Kampus Sumedang, Sumedang-Indonesia
  • Ventia Natakris Sitohang Universitas Pendidikan Indonesia, Program Studi S1 Keperawatan Kampus Sumedang, Sumedang-Indonesia
  • Heri Ridwan Universitas Pendidikan Indonesia, Program Studi S1 Keperawatan Kampus Sumedang, Sumedang-Indonesia
  • Popon Haryeti Universitas Pendidikan Indonesia, Program Profesi Ners Kampus Sumedang, Sumedang-Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v6i2.45091

Keywords:

Berpikir kritis, asuhan keperawatan, Strategi, Tantangan

Abstract

Berpikir kritis merupakan keterampilan esensial dalam praktik keperawatan yang memengaruhi kualitas asuhan, pengambilan keputusan klinis, dan perilaku caring perawat. Namun, pengembangan kemampuan ini sering menghadapi tantangan seperti tekanan kerja, kurangnya kolaborasi tim, dan keterbatasan sumber daya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara berpikir kritis dengan kualitas asuhan keperawatan serta mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi dan strategi untuk mengembangkannya. Penelitian ini menggunakan metode narrative review dengan pendekatan kualitatif. Pencarian literatur dilakukan melalui 3 database Google Scholar, PubMed, dan Semantic Scholar, dengan kriteria inklusi artikel terbitan tahun 2019–2025. Sebanyak 7 artikel dipilih berdasarkan relevansi topik. Variabel penelitian meliputi kemampuan berpikir kritis, perilaku caring, dan faktor pendukung seperti pengalaman kerja, motivasi, dan pendidikan. Analisis data dilakukan secara tematik untuk mengidentifikasi pola dan hubungan antarvariabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berpikir kritis berhubungan signifikan dengan perilaku caring dan kualitas asuhan keperawatan. Perawat dengan kemampuan berpikir kritis yang baik cenderung lebih efektif dalam pengambilan keputusan klinis dan memberikan asuhan yang holistik. Faktor seperti lama kerja, tingkat pendidikan, dan motivasi juga berpengaruh positif terhadap kemampuan ini. Namun, tantangan seperti beban kerja tinggi dan kurangnya dukungan manajemen menghambat penerapannya. Berpikir kritis merupakan komponen kunci dalam meningkatkan kualitas asuhan keperawatan. Pengembangan keterampilan ini memerlukan pendekatan holistik, termasuk pelatihan berkelanjutan, kolaborasi interdisipliner, dan dukungan institusi. Dengan mengatasi tantangan yang ada, perawat dapat lebih optimal dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan berpusat pada pasien.

References

Ali-Abadi, T., Babamohamadi, H., & Nobahar, M. (2020). Critical thinking skills in intensive care and medical-surgical nurses and their explaining factors. Nurse Education in Practice, 45, 102783. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.nepr.2020.102783

Benavides-Caruajulca, C. (2021). Critical thinking in the educational in the field of education. ASEAN Journal of Psychiatry, 22(10), 1. https://doi.org/10.54615/2231-7805.47233

Christodoulakis, A., Zografakis Sfakianakis, M., & Tsiligianni, I. (2023). Suggestions for overcoming the barriers to critical thinking in nursing. Japan Journal of Nursing Science, 20(3), e12525. https://doi.org/https://doi.org/10.1111/jjns.12525

Günerigök, F., Kurt, F. Y., & Küçükoğlu, S. (2020). HEMŞİRELİK ÖĞRENCİLERİNİN KLİNİK KARAR VERME SÜRECİNDE ÖZGÜVEN VE ANKSİYETE DÜZEYLERİNİN BELİRLENMESİ: İKİ FARKLI PROGRAM ÖRNEĞİ. Anadolu Hemşirelik ve Sağlık Bilimleri Dergisi, 23(1), 77-94.

Ignatavicius, D. D., & Workman, M. L. (2002). Medical-surgical nursing: Critical thinking for collaborative care. W.B. Saunders.

Larsen, P., & Lewis, A. (2007). How award‐winning SMEs manage the barriers to innovation. Creativity and innovation management, 16(2), 142-151. https://doi.org/10.1111/j.1467-8691.2007.00428.x

Liberati, A., Altman, D. G., Tetzlaff, J., Mulrow, C., Gøtzsche, P. C., Ioannidis, J. P. A., Clarke, M., Devereaux, P. J., Kleijnen, J., & Moher, D. (2009). The PRISMA statement for reporting systematic reviews and meta-analyses of studies that evaluate healthcare interventions: explanation and elaboration. Bmj, 339. https://doi.org/https://doi.org/10.1136/bmj.b2700

Potter, P. A., Perry, A. G., Stockert, P. A., & Hall, A. (2021). Potter & Perry’s Essentials of Nursing Practice, Sae, E Book. Elsevier Health Sciences.

Rabelo-Silva, E. R., Dantas Cavalcanti, A. C., Ramos Goulart Caldas, M. C., Lucena, A. de F., Almeida, M. de A., Linch, G. F. da C., da Silva, M. B., & Müller-Staub, M. (2017). Advanced nursing process quality: comparing the international classification for nursing practice (ICNP) with the NANDA-international (NANDA-I) and nursing interventions classification (NIC). Journal of Clinical Nursing, 26(3–4), 379–387. https://doi.org/https://doi.org/10.1111/jocn.13387

Ramadhiani, O. R., & Siregar, T. (2019). Hubungan berpikir kritis dengan kepedulian (caring) perawat dalam melaksanakan asuhan keperawatan di RSUD Kota Depok. Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, 15(2), 148–160. https://doi.org/https://doi.org/10.24853/jkk.15.2.148-160

Sari, P. S. (2020). Proses Pengambian Keputusan Dengan Cara Berpikir kritis Pada Pasien Gawat Darurat Dalam Memberi Asuhan Keperawatan. https://doi.org/https://doi.org/10.31219/osf.io/d7b2h

Setiyawati, Wenni (2019). Berpikir Kritis Kemampuan Perawat Dalam Melakukan Asuhan Di Rumah Sakit DOI: 10.31219/osf.io/4w26f

Situmorang, T., & Purba, J. A. (2024). Hubungan Peningkatan Perilaku Caring Dengan Kemampuan Berfikir Kritis Perawat Dalam Memberikan Asuhan Keperawatan Di Ruang Rawat Inap Di Ruang Rawat Inap RSU Sundari Medan. JURNAL KEBIDANAN, KEPERAWATAN DAN KESEHATAN (BIKES), 4(2), 44–51. https://doi.org/https://doi.org/10.51849/j-bikes.v4i2.67

Sutriyanti, Y., & Mulyadi, M. (2019). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan berpikir kritis perawat dalam melaksanakan asuhan keperawatan di rumah sakit. Jurnal Keperawatan Raflesia, 1(1), 21–32. https://doi.org/https://doi.org/10.33088/jkr.v1i1.394

Downloads

Published

2025-06-22

Issue

Section

Articles