HUBUNGAN DUKUNGAN CAREGIVER DENGAN FREKUENSI KEKAMBUHAN PASIEN SKIZOFRENIA
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v6i2.44661Keywords:
Caregiver, Kekambuhan, Skizofrenia,Abstract
Skizofrenia merupakan gangguan mental kronis yang ditandai oleh episode psikosis berulang, seperti halusinasi, delusi, dan gangguan perilaku. Salah satu tantangan utama dalam penanganan skizofrenia adalah tingginya angka kekambuhan yang dapat memperburuk prognosis dan kualitas hidup pasien. Berbagai faktor berperan dalam mencegah kekambuhan, salah satunya adalah dukungan dari caregiver, yaitu individu yang memberikan perawatan sehari-hari kepada pasien. Dukungan caregiver yang adekuat, baik secara emosional, instrumental, maupun informatif, diketahui dapat meningkatkan kepatuhan terhadap pengobatan dan menurunkan stres pada pasien. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan dukungan caregiver dengan frekuensi kekambuhan pasien skizofrenia. Desain yang digunakan adalah cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh keluarga yang mempunyai anggota keluarga pasien skinzofrenia Di Wilayah Kerja Pukesmas Jeunieb berjumlah 101 orang. Jumlah sampel dalam penelitian ini 50 orang menggunakan simple random sampling. Penelitian ini telah dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Jeunib Kabupaten Bireuen tanggal 12 s/d 22 Agustus 2024. Analisa data menggunakan uji Chi Square. Hasil uji univariat dukungan caregiver mayoritas kategori cukup 30 responden (60%). Kekambuhan pasien skizofrenia mayoritas dalam kategori tidak kambuh 29 responden (58%). Hasil uji bivariat diperoleh nilai ρ value = 0.020(ρ < 0,05), ada hubungan dukungan caregiver dengan frekuensi kekambuhan pasien skizofrenia. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan informasi kepada tenaga kesehatan untuk lebih melibatkan peran serta keluarga dalam perawatan klien skizofrenia sehingga keluarga mampu merawat klien dirumah dan akhirnya dapat membantu untuk mencegah kekambuhan.References
Charlson, F. J., Ferrari, A. J., Santomauro, D. F., Diminic, S., Stockings, E., Scott, J. G., McGrath, J. J., & Whiteford, H. A. (2018). Global epidemiology and burden of schizophrenia: Findings from the global burden of disease study 2016. Schizophrenia Bulletin, 44(6), 1195–1203. https://doi.org/10.1093/schbul/sby058
Chien, W. T., Chan, S. W. C., & Thompson, D. R. (2006). Effects of a mutual support group for families of Chinese people with schizophrenia: 18-Month follow-up. British Journal of Psychiatry, 189(JULY), 41–49. https://doi.org/10.1192/bjp.bp.105.008375
Farkhah, L., Suryani, S., & Hernawati, T. (2017). Faktor Caregiver dan Kekambuhan Klien Skizofrenia. Jurnal Keperawatan Padjadjaran, 5(1), 37–46. https://doi.org/10.24198/jkp.v5n1.5
Hamdani, R., Haryanto, T., & Dewi, N. (2017). Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Skizofrenia di Ruang Rawat Jalan Rumah Sakit Jiwa Mutiara Sukma Provinsi NTB. Nursing News, 2(3), 770–778.
Hendrawati, Amira, I., Sumarni, N., Rosidin, U., & Maulana, I. (2023). Peran keluarga dalam merawat orang dengan gangguan jiwa : A scoping review. Holistik Jurnal Kesehatan, 17(7), 575–588.
Intharit, J., Kittiwattanagul, K., Chaveepojnkamjorn, W., & Tudpor, K. (2021). Risk and protective factors of relapse in patients with firstepisode schizophrenia from perspectives of health professionals: a qualitative study. F1000Research, 10, 1–15. https://doi.org/10.12688/f1000research.53317.1
Iswanti, D. I., Nursalam, Fitryasari, R., Mendrofa, F. A. M., & Hani, U. (2023). Including families in schizophrenia treatment: a systematic review. International Journal of Public Health Science, 12(3), 1155–1164. https://doi.org/10.11591/ijphs.v12i3.22462.
Jauhar, S., Laws, K., Fusar-Poli, P., & McKenna, P. (2022). Relapse prevention in schizophrenia. The Lancet Psychiatry, 9(4), e13. https://doi.org/10.1016/S2215-0366(21)00501-0
Kao, Y. C., Liu, Y. P., Chou, M. K., & Cheng, T. H. (2011). Subjective quality of life in patients with chronic schizophrenia: Relationships between psychosocial and clinical characteristics. Comprehensive Psychiatry, 52(2), 171–180. https://doi.org/10.1016/j.comppsych.2010.05.008
Kementrian Kesehatan Republik indonesia. (2018). Riset Kesehatan Dasar.
Marbun, B. N., Nasution, S. S., & Daulay, W. (2022). Hubungan Dukungan Keluarga Dan Self Efficacy Dengan Frekuensi Kekambuhan Pasien Skizofrenia. MAHESA: MALAHAYATI HEALTH STUDENT JOURNAL, 16(1), 1–23.
Meng, C. (2023). Pepperdine Digital Commons Schizophrenia , expressed emotion , and relapse : a systematic review across cultures.
Naeim, M., & Rezaeisharif, A. (2021). The Role of the Family in Preventing Addiction. Addictive Disorders and Their Treatment, 20(4), 479–485. https://doi.org/10.1097/ADT.0000000000000277
Nasriati, R. (2017). Stigma dan Dukungan Keluarga dalam Merawat Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Jurnal Ilmiah Ilmu - Ilmu Kesehatan, XV(1), 56–65. Jurnalnasional.ump.ac.id/index.php/medisains/article/download/1628/1391
Nasution, J. D., & Pandiangan, D. (2019). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kekambuhan Pada Pasien Skizofrenia Di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sumatera Utara. Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist), 13(2), 126–129. https://doi.org/10.36911/pannmed.v13i2.400
Nuttall, A. K., Thakkar, K. N., Luo, X., Mueser, K. T., M., S. G., Achtyes, E. D., & Kane, J. M. (2017). Longitudinal Associations of Family Burden and Patient Quality of Life in the Context of First-Episode Schizophrenia in the RAISE-ETP Study. Physiology & Behavior, 176(1), 100–106. https://doi.org/10.1177/0022146515594631.Marriage
Pesik, Y. C. R., Kairupan, R. B. ., & Buanasari, A. (2020). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Resiliensi Caregiver Skizofrenia. Jurnal Keperawatan, 8(2), 11.
Pratama, Yudi, Syahrial, & Saifuddin, I. (2015). Hubungan keluarga pasien terhadap kekambuhan skizofrenia di badan layanan umum daerah (BLUD) Rumah Sakit Jiwa Aceh. Jurnal Kedokteran Syiah Kuala, 15(2), 77–86.
Rahmani, F., Roshangar, F., Gholizadeh, L., & Asghari, E. (2022). Caregiver burden and the associated factors in the family caregivers of patients with schizophrenia. Nursing Open, 9(4), 1995–2002. https://doi.org/10.1002/nop2.1205
Rinawati, F., & Sucipto. (2017). Pengaruh Beban Terhadap Stres Yang Dialami Keluarga Dalam Merawat Pasien Gangguan Jiwa. Jurnal Ilmu Kesehatan, 6(1), 22–25.
Rindayati, R., Nasir, A., & Rizal, C. (2021). the Relationship of Family Roles To Medication Adherence in Schizophrenia Patients. Journal of Vocational Nursing, 2(2), 113. https://doi.org/10.20473/jovin.v2i2.30137
Sari, F. S. (2017). Dukungan Keluarga Dengan Kekambuhan Pada Pasien Skizofrenia Family. Jurnal Pembangunan Nagari, 2(1), 1–18.
Schuch, F., Vancampfort, D., Firth, J., Rosenbaum, S., Ward, P., Reichert, T., Bagatini, N. C., Bgeginski, R., & Stubbs, B. (2017). Physical activity and sedentary behavior in people with major depressive disorder: A systematic review and meta-analysis. Journal of Affective Disorders, 210, 139–150. https://doi.org/10.1016/j.jad.2016.10.050
Stuart, G. W. (2016). Principles and Practice of PSYHCHIATRIC NURSING. Elsevier.
Tamizi, Z., Fallahi‑Khoshknab, M., Dalvandi, A., Mohammadi‑Shahboulaghi, F., Mohammadi, E., & Bakhshi, E. (2018). Caregiving burden in family caregivers of patients with schizophrenia: A qualitative study. January, 1–6. https://doi.org/10.4103/jehp.jehp
Tessier, A., Roger, K., Gregoire, A., Desnavailles, P., & Misdrahi, D. (2023). Family psychoeducation to improve outcome in caregivers and patients with schizophrenia: a randomized clinical trial. Frontiers in Psychiatry, 14(June), 1–9. https://doi.org/10.3389/fpsyt.2023.1171661.
Additional Files
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 badrul zaman, Khairiyatul Munawwarah, Faizah Faizah, Nurhidayat Nurhidayat, Muhammad Hidayat, Cut Maria Veriana, Jumiati Jumiati, Miniharianti Miniharianti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
