LITERATURE REVIEW : HUBUNGAN UNSAFE ACTION DENGAN KECELAKAAN KERJA DI BIDANG MANUFAKTUR
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v6i1.43393Keywords:
kecelakaan kerja, keselamatan, manufakturAbstract
Kecelakaan kerja di sektor manufaktur masih menjadi permasalahan serius terutama akibat unsafe action yang dilaksanakan pekerja. Unsafe action mencakup tindakan tidak aman misalnya tidak mempergunakan alat pelindung diri (APD), bekerja dengan postur yang salah, serta mengabaikan prosedur keselamatan. Studi yang dilaksanakan bertujuan dalam mengidentifikasi hubungan antara unsafe action dan kecelakaan kerja di industri manufaktur. Metode yang dipergunakan yaitu studi literatur dengan meninjau artikel yang dipublikasikan antara tahun 2020 hingga 2025 menggunakan kata kunci "unsafe action" "kecelakaan kerja" dan "manufaktur". Dari temuan riset, ditemukan jika unsafe action memiliki hubungan yang signifikan dengan kecelakaan kerja, di mana kian tinggi frekuensi unsafe action, sehingga semakin besar risiko pekerja mengalami kecelakaan. Faktor utama yang berkontribusi terhadap unsafe action meliputi rendahnya kesadaran akan K3, tekanan kerja yang tinggi, kelelahan, kurangnya pengawasan, serta tidak optimalnya penerapan prosedur keselamatan.References
Arkan Syah, A.N. & Mirwan, M. (2023) ‘Hubungan Karakteristik Pekerja, Tingkat Pengetahuan K3, Sikap K3, Unsafe Action, Dan Unsafe Condition Dengan Kecelakaan Kerja Di Industri Pakan Ternak Surabaya’, Envirous, 2(2), pp. 78–85.
Asilah, N., & Yuantari, M. G. (2020). Analisis Faktor Kejadian Kecelakaan Kerja pada Pekerja Industri Tahu. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat Indonesia, 1(1).
Dara, A.P., Abidin, Z. and Marsanti, A.S. (2022) ‘Hubungan Unsafe Action Dengan Kejadian Kecelakaan Kerja Di Workshop Produksi Komponen Aksesoris’, Open Journal Systems, 17(2), pp. 1–10.
Diah, T. and Pratiwi, A.P. (2022) ‘Hubungan Unsafe Action Dan Unsafe Condition Terhadap Kecelakaan Kerja Pada Perawat RSUD Haji Makassar’, Jurnal Dinamika Kesehatan Masyarakat, pp. 1–8.
Huda, N. et al. (2021) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Terjadinya Kecelakaan Kerja Pada Pekerja Proyek Pembangunan Gedung Di Pt. X Tahun 2020’, Jurnal Kesehatan Masyarakat (Undip), 9(5), pp. 652–659.
Irkas, A. et al. (2022) ‘Hubungan Unsafe Action dan Unsafe Condition dengan Kecelakaan Kerja pada Pekerja Industri Mebel’, Jurnal Kesehatan, 11(3), pp. 363–369.
Kemenaker RI. (2024). Kecelakaan Kerja Tahun 2023. Satu Data Ketenagakerjaan. https://satudata.kemnaker.go.id/data/kumpulan-data/172
Nasution, M.I., Handayani, Y. and Rojak, O. Bin (2024) ‘Hubungan unsafe action dengan kecelakaan kerja di pt x manufacture mesin diesel, muarabungo – sumatera’, 1(1), pp. 10–19.
Pupiati, R.T. (2020) ‘Pengaruh Lingkungan Kerja , Keselamatan Dan Kesehatan Kerja , Serta Kompensasi Terhadap Komitmen Organisasi Karyawan Pada Bagian Produksi Di PT. Sarihusada Generasi Mahardika (SGM) Klaten’, Ebbank, 11(1), pp. 53–62.
Ratman, E., Karimuna, S.R. and Saptaputra, S.K. (2020) ‘Gambaran Tindakan Tidak Aman (Unsafe Action) Dan Kondisi Tidak Aman (Unsafe Condition) Pada Pekerja Proyek Kantor Perakilan Bank Indonesia (Kpwbi) Di Kota Kendari Tahun 2019’, Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo, 1(1), pp. 28–35.
Zulkarnaen, Z. and Ramdhan, D.H. (2023) ‘Analisis Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kecelakaan Kerja Pada Pekerja Bagian Produksi Di Pt. Xyz’, Jurnal Cahaya Mandalika, pp. 728–741.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Desinta Haroetikanti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


