IMPLEMENTASI STBM PILAR 4 (PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA) DI KABUPATEN PROBOLINGGO

Authors

  • Muvina Rizkia Fatiha Universitas Airlangga
  • Heri Mulyanto Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur
  • Ika Puspitasari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur
  • Yenni Dwi Kurniawaty Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur
  • Naurah Alifah Rahmah Universitas Airlangga

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v6i1.42645

Keywords:

Pengelolaan Sampah, Sampah Rumah Tangga, STBM Pilar 4

Abstract

Menurut SIPSN KemenLHK (2024), Pada tahun 2024, Provinsi Jawa Timur memiliki total timbulan sampah sebesar 3,212,635.23 ton/tahun dengan sumber sampah sebesar 63% berasal dari Rumah tangga. Implementasi STBM pilar ke 4 merupakan salah satu solusi dalam mengatasi permasalahan sampah domestik dengan melibatkan partisipasi aktif masyarakat. Penulisan artikel ini bertujuan untuk mengetahui tingkat implementasi terhadap STBM pilar 4 mengenai pengelolaan sampah rumah tangga di Kabupaten Probolinggo. Desain penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data verifikasi STBM. Adapun yang menjadi populasi adalah Seluruh KK di Kabupaten probolinggo yang tersebar di 24 Kecamatan. Sedangkan pengambilan sampel dilakukan pada 8 Kecamatan, dengan 16 desa/kelurahan. sampel yang diambil berjumlah 400 KK. Hasil verifikasi STBM Pilar ke 4 di Kabupaten Probolinggo menunjukkan, Sebesar 74,50% KK belum melakukan pengelolaan sampah KK. Sedangkan KK yang telah melakukan pengelolaan sampah hanya sebesar 24,50%. Sementara itu, 77,25%  KK di Kabupaten Probolinggo menjaga kebersihan lingkungan rumah mereka dengan tidak membiarkan sampah berserakan. Namun, hanya 54,25% KK yang memiliki tempat sampah yang memenuhi persyaratan. Selain itu, 45,75% KK telah menerapkan perlakuan aman terhadap sampah. Sementara itu, tingkat pemilahan sampah juga telah diterapkan oleh 51,75% KK. Sebagian besar KK di Kabupaten Probolinggo masih belum melakukan pengelolaan sampah rumah tangga, oleh karena itu diperlukan pendekatan yang lebih komprehensif melalui pengetahuan berkelanjutan, peningkatan infrastruktur pengelolaan sampah, dan peraturan yang lebih ketat diperlukan untuk mendorong praktik pengelolaan sampah yang lebih efektif dan berkelanjutan di  Probolinggo.

References

Ayuningtias, A. (2019). Pencemaran Lingkungan Hidup Akibat Pembuangan Sampah di Aliran Sungai di Desa Kedungbanteng Tanggulangin Sidoarjo Perspektif Undang-Undang No. 32 Tahun 2009 dan Fatwa MUI No. 47 Tahun 2014. Surabaya: Universitas Islam Negeri Sunan Ampel.

Desfandi, M. (2015). Mewujudkan Masyarakat Berkarakter Peduli Lingkungan Melalui Program Adiwiyata. SOSIO DIDAKTIKA: Social Science Education Journal, 2(1), 31–37. https://doi.org/10.15408/sd.v2i1.1661

Hidayat, H., Sulasmi, S., & RA, A. R. (2023). HUBUNGAN STBM PILAR IV DENGAN KEJADIAN PENYAKIT ISPA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SALUPANGKANG KEC. TOPOYO KABUPATEN MAMUJU TENGAH. Sulolipu: Media Komunikasi Sivitas Akademika dan Masyarakat, 23(1), 46-54.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (2024). Sistem informasi pengelolaan sampah nasional (SIPSN). https://sipsn.menlhk.go.id/sipsn/public/data/timbulan

Kementerian Kesehatan (2021) Kepmenkes Nomor Hk.01.07/Menkes/4788/2021. Standar profesi tenaga sanitasi lingkungan.

Nggilu, A., Arrazaq, N. R., & Thayban, T. (2023). Dampak pembuangan sampah di sungai terhadap lingkungan dan masyarakat desa karya baru. Normalita (Jurnal Pendidikan), 10(3).

Rahman, H., & Patilaiya, H. La. (2018). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat untuk Meningkatkan Kualitas Kesehatan Masyarakat. JPPM (Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat), 2(2), 251. https://doi.org/10.30595/jppm.v2i2.2512

Ritonga, Y. . and Usiono, U. (2023) “SAMPAH DAN PENYAKIT : SYSTEMATIC LITERATURE REVIEW”, Jurnal Kesehatan Tambusai, 4(4), pp. 5148–5157. doi: 10.31004/jkt.v4i4.19608.

Safiah, S. N., & Julipriyanto, W. (2017). Manfaat Bank Sampah Bagi Masyarakat Di Dusun Semali Desa Salamkanci Kecamatan Bandongan Kabupaten Magelang.(Study Bank Sampah Semali Berseri). Jurnal REP (Riset Ekonomi Pembangunan), 2(2), 165-184.

WHO. World Health Organization. 2024. Sanitation.

Downloads

Published

2025-03-28

Issue

Section

Articles