HUBUNGAN PERILAKU DENGAN PENERAPAN SSOP DI INDUSTRI IKAN ASIN DI SIBOLGA 2024
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v6i1.41792Keywords:
Pengetahuan, Sikap, Tindakan, Sanitasi, SSOPAbstract
Hasil perikanan Indonesia pada umumnya disajikan dalam dua bentuk, yaitu segar dan olahan. Penyajian ikan secara olahan meliputi olahan tradisional dan olahan modern. Kegiatan pengolahan ikan secara tradisional dapat dilakukan dengan cara pengeringan dan penggaraman. Limbah industri pengolahan produk ikan banyak mengandung bahan organik yang terlarut maupun yang tersuspensi. Banyaknya jumlah bahan organik ini dapat meningkatkan nilai COD, BOD, nitrogen, kadar lemak dan minyak pada air limbah perikanan. Banyaknya limbah dari pengolahan ikan yang mencapai ± 300 Kg per hari akan menimbulkan permasalahan berupa pencemaran lingkungan. Saat ini pengelolaan limbah ikan dari pengolahan ikan asin atau tawar hanya di buang dan di timbun sehingga menimbulkan bau kurang sedap dan dapat mengganggu kesehatan masyarakat sekitar, serta produksi ikan asin atau tawar menjadi kurang higienis. Prosedur Operasi Standar Sanitasi (SSOP) adalah sistem prosedur untuk menerapkan standar kebersihan yang diadopsi dalam unit pemrosesan seperti pabrik pengolahan makanan. Bisnis makanan di sektor makanan laut untuk mencegah kontaminasi silang pada produk olahan. Kesehatan lingkungan adalah keadaan lingkungan yang optimal yang berdampak positif terhadap kesehatan. Penelitian ini memakai desain penelitian cross-sectional yang menggabungkan analisis deskriptif dan kuantitatif. Subjek penelitian berjumlah 120 orang. Sampel penelitian terdiri dari 92 partisipan yang menggunakan pengambilan sampel acak sederhana. Variabel penelitian ini yaitu pengetahuan, sikap, perilaku, dan SSOP. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan dianalisis memakai metode univariat dan bivariat. Berdasarkan uji chi-square, variabel tindakan (p-value = 0.024), variabel sanitasi lingkungan (p-value = 0.003). Penelitian ini memperoleh simpulan yaitu ada hubungan signifikan antara tindakan dan sanitasi lingkungan dengan industri ikan di Kota Sibolga.References
Afrianto, & Liviawaty. (2015). Pengawetan dan Pengolahan Ikan. Jurnal Ilmu Kesehatan, 1(2).
Diah Nur, F., & Hastarini Dwi, A. (2012). Analisis Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Kecil. Diponegoro Journal Of Economics, 1(1).
Fitri Yunda, S. (2020). Analisis Usaha Ikan Asin (Studi Kasus Desa Rebo Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka). Journal Of Integrated Agribusiness, 2(1).
Hulu, V. T., & Sinaga, T. R. (2019). Analisis Data Statistik Parametrik Aplikasi SPSS dan Statcal (Sebuah Pengatar Untuk Kesehatan). Medan: Yayasan Kita Menulis.
Indrastuti. (2019). Profil Pengolahan Ikan Asin Di Wilayah Pengolahan Hasil Perikanan Tradisional (Phpt) Muara Angke. Journal IPB.
Ita Mei, R. (2018). Keamanan Pangan Ikan Asin Di Desa Labuhan Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan. e-journal Boga, 7(2).
Notoatmodjo. (2014). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2007). Ilmu Kesehatan Masyarakat Ilmu Dan Seni. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoadmodjo, S. (2012). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, Soekidjo. (2014). Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Perikanan, K. (2018). Produksi Perikanan.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Putri Yunita Pane, Winni Hayati Hutapea, Eka Lolita Eliyanti Pakpahan, Tarianna Ginting

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


