ANALISIS PENGARUH PENYEDIAAN AIR MINUM RUMAH TANGGA PADA KELUARGA BALITA STUNTING DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS ADILUWIH TAHUN 2024

Authors

  • Wibowo Ady Sapta Politeknik Kesehatan Kemenkes Tanjungkarang Jurusan Kesehatan Lingkungan
  • Surya Velinda Adetia Politeknik Kesehatan Kemenkes Tanjungkarang Jurusan Kesehatan Lingkungan
  • Yeni Rosita Politeknik Kesehatan Kemenkes Tanjungkarang Jurusan Kesehatan Lingkungan

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v6i1.41655

Keywords:

Keywords: household drinking water, stunted toddlers

Abstract

Puskesmas Adiluwih Pringsewu pada tahun 2023 mencatat cakupan sumber air layak dan makanan rumah tangga sebesar 100%. Namun, pemeriksaan kualitas air minum rumah tangga dari 20 sampel menunjukkan bahwa 12 di antaranya tidak memenuhi standar mikrobiologis. Kondisi ini berpotensi meningkatkan risiko penularan penyakit berbasis air, terutama bagi keluarga dengan balita stunting. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan menganalisis penyediaan air minum rumah tangga pada keluarga stunting, mencakup sumber air, penyimpanan, kualitas mikrobiologis, dan faktor risiko pencemaran di wilayah kerja Puskesmas Adiluwih. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional. Pengamatan dilakukan terhadap sumber air, penyimpanan, kualitas mikrobiologi, dan risiko pencemaran pada keluarga balita stunting. Dari total populasi 91 keluarga, sampel diambil menggunakan rumus Slovin dengan margin of error 10% melalui teknik simple random sampling. Hasil analisis menunjukkan bahwa sebagian besar keluarga menggunakan sumur gali, sumur bor, dan air isi ulang, di mana 74% tidak memenuhi syarat. Penyimpanan air minum 68% tidak layak, sementara kualitas mikrobiologis sumber air dan air minum masing-masing 92% dan 82% tidak memenuhi syarat. Analisis chi-square menunjukkan hubungan signifikan antara kualitas mikrobiologis air minum dan tempat penyimpanan. Untuk meningkatkan kualitas air minum, disarankan melakukan klorinasi, menjaga kebersihan tempat penyimpanan, dan memastikan monitoring kualitas air pada sumber air minum isi ulang.

References

Aditianti et al, (2021). Prevalensi Dan Faktor Risiko Stunting Pada Balita 24-59 Bulan Di Indonesia: Analisis Data Riset Kesehatan Dasar 2018 [Prevalence and Stunting Risk Factors in Children 24-59 Months in Indonesia: Analysis of Basic Health Research Data 2018]. Penelitian Gizi dan Makanan (The Journal of Nutrition and Food Research), 43(2), 51–64. https://doi.org/10.22435/pgm.v43i2.3862

Ardita, Agustia. (2020) Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita di wilayah kerja Puskesmas Pantai Cermin. Jurnal Kesehatan Masyarakat. September. Volume I Nomor 1.

Boucot, A., & Poinar Jr., G. (2010). Stunting. Fossil Behavior Compendium, 5, 243–243. https://doi.org/10.1201/9781439810590-c34

Direktorat Penyehatan Lingkungan Direktorat Jenderal Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2019, Buku Pedoman Pengelolaan Air Minum Rumah Tangga.Jakarta ,9 halaman

Dinata, Willy. 2022. Ketahui Berbagai Kode Pada Kemasan Plastik di Sekitar Kita.https://www.goodnewsfromindonesia.id/2022/03/08/kode-pada-kemasan-plastikdiakses tanggal 14 Juni 2023.

Desi Fajar Susanti, dr, M.Sc, Sp.A (K), Mengenal apa itu stunting, RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten, Dirjen Yankes Kemkes RI, [online] https://yankes.kemkes.go.id/view artikel/1388/mengenal-apa-itu-stunting

Finalia Kodrati, 2010, Cara tepat menyimpan air minum, Viva News, https://www.viva.co.id/arsip/126407-cara-tempat-penyimpanan-air-minum

Hastono, Sutanto Priyo. (2021), Analisis Data Pada Bidang Kesehatan. PT. Rajagrafindo Persada, Depok.

1. Kenali Bahaya Kemasan Plastik dari Kode Segitiga di Bawahnya, dr. Sienny Agustin, https://www.alodokter.com/cermati-kode-segitiga-di-bawah-kemasan-plastik-anda

Indan Entjang. 2000. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Bandung: Citra Aditya Bakti. -----------, 2001.Sumur Gali dan Sarana Air Bersih yang Saniter. Bandung: Penerbit Alumni.

Joko T. 2010. Unit Produksi Dalam Sistem Penyediaan Air minum. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Menteri Kesehatan RI. 2023. Permenkes Nomor 2 Tahun 2023, tentang Peraturan Pelaksana Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2014 Tentang Kesehatan Lingkungan.

Niga, D. M., & Purnomo, W. 2016. Hubungan Antara Praktik Pemberian Makan, Perawatan Kesehatan, Dan Kebersihan Anak Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 1-2 Tahun Di Wilayah Kerja Puskesmas Oebobo Kota Kupang. Wijaya, 3(2), 151–155

Rahayu A, Rahman F, Marlinae L, Husaini, Meitria, Yulidasari F, et al. Buku Ajar Gizi 1000 Hari Pertama Kehidupan. Yogyakarta : CV Mine ; 2018.

Waluyo, Lud, 2009, Mikrobiologi Lingkungan, UMM Press, Malang

Downloads

Published

2025-03-15

Issue

Section

Articles