ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN BUDAYA KESELAMATAN KERJA DI STASIUN PENGISIAN BAHAN BAKAR UMUM (SPBU) KOTA BANDA ACEH

Authors

  • Rahmat Arya Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Aceh
  • Agustina Agustina Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Aceh
  • Putri Ariscasari Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Aceh

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v6i1.41253

Keywords:

budaya keselamatan kerja, pelatihan keselamatan, pengaruh rekan kerja, peran pengawas, peran personal

Abstract

Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) memiliki risiko tinggi terhadap kecelakaan kerja akibat bahan bakar yang mudah terbakar, sehingga penerapan budaya keselamatan kerja menjadi penting. Penelitian ini bertujuan menganalisis budaya keselamatan kerja pada SPBU di Kota Banda Aceh beserta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Metode penelitian menggunakan desain cross-sectional dengan pendekatan kuantitatif. Sampel terdiri dari 38 pekerja di 4 SPBU di Kota Banda Aceh yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan uji chi-square menggunakan perangkat lunak STATA MP-17. Hasil menunjukkan bahwa 71,05% pekerja memiliki budaya keselamatan kerja yang baik, 97,37% pekerja mengikuti pelatihan keselamatan, 78,95% memiliki peran pengawas yang baik, 63,16% memiliki peran personal yang baik, dan 63,16% menunjukkan pengaruh rekan kerja yang baik. Analisis bivariat menunjukkan hubungan signifikan antara peran pengawas (p=0,0001), peran personal (p=0,0001), dan pengaruh rekan kerja (p=0,0001) terhadap budaya keselamatan kerja. Namun, pelatihan keselamatan tidak menunjukkan hubungan signifikan terhadap budaya keselamatan kerja (p=0,112). Kesimpulan dari penelitian ini adalah peran pengawas, peran personal, dan pengaruh rekan kerja secara signifikan memengaruhi budaya keselamatan kerja, sedangkan pelatihan keselamatan tidak memiliki pengaruh signifikan. Oleh karena itu, disarankan agar SPBU meningkatkan efektivitas pengawasan, memperkuat peran personal, serta membangun dukungan antar pekerja untuk menciptakan budaya keselamatan kerja yang optimal.

References

Agustineu, A. D. (2019). Perlindungan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Bagi Pekerja SPBU Di Kabupaten Ciamis. Sustainability (Switzerland), 11(1), 1–14. http://scioteca.caf.com/bitstream/handle/123456789/1091/RED2017-Eng-8ene.pdf?sequence=12&isAllowed=y%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.regsciurbeco.2008.06.005%0Ahttps://www.researchgate.net/publication/305320484_Sistem_Pembetungan_Terpusat_Strategi_Melestari

Arianti, T. (2023). Strategi Peningkatan Kesadaran dan Implementasi K3 di Industri Konstruksi: Upaya Menjaga Kesehatan dan Keselamatan Kerja. ARRAZI: Scientific Journal of Health, 1, 113–121.

Arrozy, M. N. F., Muamalah, L., Islam, U., Sunan, N., & Surabaya, A. (2024). Membangun Budaya K3 : Optimalisasi Mewujudkan. 8(12), 39–52.

Atiyah, Y., & Wibowo, E. K. (2023). Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada Pegawai Saat Pandemi Covid-19 di Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita. Jurnal Sumber Daya Aparatur, 61–81. https://jurnal.stialan.ac.id/index.php/JSDA/article/view/652%0Ahttps://jurnal.stialan.ac.id/index.php/JSDA/article/view/652/422

Aulia, P. R., Santi, T. D., & Ariscasari, P. (2024). Analisis Implementasi Emergency Response Plan ( ERP ) Untuk Kejadian Kebakaran Di Stasiun Pengisian Bahan. 5, 12600–12608.

BPJS Ketenagakerjaan. (2023). BPJS Ketenagakerjaan mencatat ada 239 ribu klaim kasus kecelakaan kerja. BPJS Ketenagakerjaan. https://www.bpjsketenagakerjaan.go.id/berita/28594/Tekan-Kecelakaan-Kerja,-BPJS-Ketenagakerjaan-Gelar-Promotif-Preventif-di-Seluruh-Indonesia

Dihartawan, D. (2018). Budaya Keselamatan (Kajian Kepustakaan). Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, 14(1), 98. https://doi.org/10.24853/jkk.14.1.98-108

Disnakermobduk Aceh. (2022). Dinas Ketenagakerjaan dan Mobilitas Penduduk Aceh pada tahun 2022, kasus kematian, dengan Musculoskeletal Disorders (MSDs). https://disnakermobduk.acehprov.go.id/

Hudha, M. K., & Saifudin, J. A. (2022). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penerapan Fire Safety Management ( Manajemen Pencegahan Kebakaran ) Pada Spbu Pt Sier. 17(1), 97–108.

International Labour Organization. (2022). World Employment and Social Outlook Trends 2022. In World Employment & Social Outlook (WESO). https://labour.gov.tt/resources/articles/world-employment-and-social-outlook-2022-trends-report

Juliati, A. D. (2023). Penerapan Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) serta Pelatihan Kerja dalam Upaya Meningkatkan Kinerja Karyawan di PT. Giken Precision Indonesia. Nucl. Phys., 13(1), 104–116.

Karlina, Taena La, R. (2023). Analisis perbandingan kualitas pelayanan, harga, fasilitas pada SPBU Pertamina dan SPBU Shell di daerah Kedung Cowek kecamatan Kenjeran Kota Surabaya. Jurnal Online Program Studi Pendidikan Ekonomi, 8(1), 181–189.

M.N., V., & Bhasi, M. (2010). Safety management practices and safety behaviour: Assessing the mediating role of safety knowledge and motivation. Accident; Analysis and Prevention, 42, 2082–2093. https://doi.org/10.1016/j.aap.2010.06.021

Mahdanie, N., Wahyuni, I., & Jayanti, S. (2023). Pengetahuan, Sikap, dan Praktik Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Pekerja SPBU X Kabupaten Malang. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 22(3), 198–203. https://doi.org/10.14710/mkmi.22.3.198-203

Mairing, C., Wirawan, I. M. A., & Deswandri, D. (2021). Hubungan Safety Culture Dengan Perilaku Kesehatan Dan Keselamatan Kerja Pada Pusat Teknologi Dan Keselamatan Reaktor Nuklir Batan Tahun 2020. Archive of Community Health, 8(1), 55. https://doi.org/10.24843/ach.2021.v08.i01.p05

Mathis. (2017). Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3), x(x), 12. http://eprints.kwikkiangie.ac.id/2038/3/bab 2.pdf

Miao, R., & Cao, Y. (2019). High-performance work system, work well-being, and employee creativity: Cross-level moderating role of transformational leadership. International Journal of Environmental Research and Public Health, 16(9), 1–24. https://doi.org/10.3390/ijerph16091640

Nurdiana Tanjung, & Susilawati Susilawati. (2024). Pentingnya Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Pekerja Bangunan terhadap Keselamatan Kerja. Corona: Jurnal Ilmu Kesehatan Umum, Psikolog, Keperawatan Dan Kebidanan, 2(2), 86–96. https://doi.org/10.61132/corona.v2i2.403

nurhidayah mutiah latifah, & susilawati. (2024). Analisis Manajemen Kesehatan Dan Keselamatan Kerja Di PT Pertamina. Juni, 2, 459–462.

Setiawan, D. J., Setyono, P., & Astirin, O. P. (2018). Persepsi Terhadap Sistem Kesehatan, Keselamatan Kerja, dan Lingkungan (K3L) di Pabrik Gula Purwodadi Magetan Ditinjau dari Pendidikan dan Strata Pekerjaan. Seminar Nasional Pendidikan Biologi Dan Sainten III, 377–383. https://publikasiilmiah.ums.ac.id/xmlui/bitstream/handle/11617/10516/p. 377-383 Fullpaper-Donny Jati Setiawan.pdf?sequence=1&isAllowed=y

Stevianingrum, A., & Erwandi, D. (2022). Faktor-Faktor Dominan Budaya Keselamatan Di Sektor Tambang Batubara : Kajian Literatur. PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(2), 1018–1026. https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i2.4177

Vanesha Rahmania, Okta Uliansyah, & Riri Hanifa. (2022). Pengaruh K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) Terhadap Kinerja Karyawan SPBU COCO PLAJU 21.302.04. Journal of Management, Entrepreneur and Cooperative, 1(1), 10–20. https://doi.org/10.56869/jmec.v1i1.311

Yani, A. (2024). Efektivitas Pelatihan Keselamatan Kerja di Konstruksi Dan Peran Manajemen dalam Meningkatkan Kepatuhan K3 ; Literatur Review. 5(2), 57–66.

Yuliza, S., Arifin, V. N., & Ariscasari, P. (2022). Analisis Faktor Pengaruh Shift Kerja Terhadap Tingkat Produktivitas Kerja Pada Operator SPBU Di Banda Aceh Tahun 2022. Journal of Health and Medical Science, 2, 68–74. https://doi.org/10.51178/jhms.v2i1.992

Downloads

Published

2025-03-27

Issue

Section

Articles