ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RENDAHNYA CAKUPAN IMUNISASI DASAR LENGKAP DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LEUPUNG KABUPATEN ACEH BESAR
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v6i1.39251Keywords:
kejadian ikutan pasca imunisasi, kelengkapan imunisasi dasar, ketersediaan vaksin, jarak ke pelayanan kesehatanAbstract
Menurut Profil Kesehatan Aceh 2022, UCI (Universal Child Immunization) cakupan jumlah bayi yang mendapatkan imunisasi dasar lengkap keseluruhan di Aceh yaitu 25,56%, sementara target nasional imunisasi lebih dari 90%. Aceh sempat ditetapkan sebagai daerah Kejadian Luar Biasa Polio sejak ditemukan kasus polio di Pidie, Aceh. Cakupan imunisasi dasar lengkap di kabupaten Aceh Besar tahun 2022 hanya 31,0%. Menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan rendahnya cakupan imunisasi dasar lengkap di Wilayah Kerja Puskesmas Leupung Kabupaten Aceh Besar tahun 2024. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian analitik. Desain penelitian yang digunakan yaitu Cross Sectional yang merupakan jenis penelitian untuk mengetahui penyebab terjadi suatu fenomena Kesehatan melalui analisis statistic korelasi antara sebab dan akibat serta factor resiko dan efek. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan data melalui kuesioner dan wawancara. Hasil uji statistik menggunakan uji statistik chi-square dengan batas kemaknaan (α = 0,05) atau Confident level (CL) = 95% menunjukkan tidak terdapat hubungan antara ketersediaan vaksin dengan kelengkapan imunisasi dasar (p value 0,453), tidak terdapat hubungan antara jarak ke pelayanan kesehatan dengan kelengkapan imunisasi dasar (p value 0,254), dan terdapat hubungan yang signifikan antara takut kejadian pasca imunisasi dengan kelengkapan imunisasi dasar di Puskesmas Leupung Kabupaten Aceh Besar Tahun 2024 (p value 0,001). Tidak terdapat hubungan ketersediaan vaksin, jarak ke pelayanan kesehatan dengan kelengakapan imunisasi namun terdapat hubungan yang signifikan antara takut Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) dengan kelengkapan imunisasi dasar di Puskesmas Leupung Kabupaten Aceh Besar Tahun 2024.References
Autoridad Nacional del Servicio Civil. (2021). Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951 952., 2013–2015.
Dinas Kesehatan Provinsi Aceh, Profile Final Tahun 2021
Dinas Kesehatan Provinsi Aceh, Profile Final Tahun 2023
Dinas Kesehatan Kab. Aceh Besar, Tahun 2023
Hidayah N, Sihotang HM, Lestari W. Faktor yang berhubungan dengan pemberian imunisasi dasar lengkap pada bayi tahun 2017. Jurnal Endurance. 3.(1) 2018; 153-161
Kemenkes RI. Kementrian Kesehatan RI. (2017). Profil Kesehatan Indonesia Tahun2016. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI. J Med dan Rehabil. 2016;
Mardianti & Yuli Farida. (2020). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan
Status Imunisasi Dasar Pada Bayi Di Desa Rengasdengklok Selatan Kabupaten Karawang. Jurnal Kebidanan Indonesia. 11(1), 17 –29.
WHO. Global Tuberculosis Report 2022. Geneva: World Health Organization; 2022
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Dewi Farida, Shella Kamal, Dewina Susanti, Ririn Karlimi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).