PANDANGAN PEMUKA AGAMA ISLAM DAN PERAWAT JIWA MENGENAI ANSIETAS PADA GEN-Z DI JAWA BARAT

Authors

  • evrilia sabella fatikha S1 Keperawatan, Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang, Sumedang
  • Dinda Indika Putri S1 Keperawatan, Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang, Sumedang
  • Ersa Ratmi Tiara S1 Keperawatan, Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang, Sumedang
  • Eznelda Julia Putri S1 Keperawatan, Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang, Sumedang
  • Intan Yulia Sari S1 Keperawatan, Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang, Sumedang
  • Putri Nazwa Syarifi S1 Keperawatan, Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang, Sumedang
  • Tedi Supriyadi S1 Keperawatan, Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang, Sumedang
  • Akhmad Faozi S1 Keperawatan, Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang, Sumedang

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v6i1.38618

Keywords:

ansietas, kesehatan jiwa, generasi z, ulama, perawat

Abstract

Penelitian ini mengkaji pandangan pemuka agama islam dan perawat jiwa mengenai ansietas pada Generasi-Z Jawa Barat, khususnya dalam konteks membahas stigma yang beredar di masyarakat yang menyatakan bahwa ansietas di kalangan Generasi-Z diakibatkan karena lemahnya iman pada diri. Fokus utama penelitian adalah memahami bagaimana pandangan tokoh ahli dalam menanggapi stigma tersebut. Pandangan dari beberapa tokoh ahli di bidangnya akan berpengaruh pada perubahan stigma di masyarakat, serta proses pengobatan ansietas yang akan semakin mudah. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan wawancara kepada pemuka agama dalam hal ini ustadz dan ustadzah sebanyak 2 orang dan 1 orang tenaga kesehatan bidang kejiwaan. Lokasi penelitian dilakukan di Kabupaten Indramayu Pondok Pesantren Darul Ma’rif dan Puskesmas Drunten Wetan. Instrumen digunakan adalah voice recorder sebagai alat perekam suara. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer yang didapatkan dari hasil wawancara. Sedangkan data sekunder yang berkaitan dengan teoritis didapatkan dari hasil telaah artikel jurnal dan publikasi terkait lainnya. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa pemuka agama serta perawat jiwa tidak setuju akan stigma yang beredar di masyarakat. Menurut pandangan para ahli, dikatakan bahwa memang benar terdapat korelasi antara spiritual dan kecemasan, yaitu kegiatan spiritual dapat menurunkan kecemasan. Namun, penyebab dari ansietas sendiri bukanlah karena kurang iman pada individu, terdapat faktor penyebab karena modernisasi dan digitalisasi yang mendampingi kehidupan Generasi-Z. Penelitian ini menyoroti Generasi-Z sebagai subjek yang merasakan dampak dari stigma tersebut dan sudah lebih dahulu sadar serta siaga terhadap masalah kesehatan jiwa sudah sangat perlu menjadi agen perubahan yang secara bertahap dapat mengubah stigma.

References

Aggarwal, S., Wright, J., Morgan, A., Patton, G., & Reavley, N. (2023). Religiosity and spirituality in the prevention and management of depression and anxiety in young people: a systematic review and meta-analysis. BMC Psychiatry, 23(1). https://doi.org/10.1186/s12888-023- 05091-2

A., Amira, I., Sriati, A., Chaerani, A., Keperawatan Jiwa, D., & Keperawatan, F. (n.d.).Kesehatan Bakti Tunas Husada, J., Ilmu Ilmu Keperawatan, J., Kesehatan dan Farmasi, Literature Review: Intervensi Dalam Menurunkan Kecemasan Pada Mahasiswa Interventions To Reduce Students’ Anxiety.

Hanyfah, S., Fernandes, G. R., & Budiarso, I. (2022). Penerapan Metode Kualitatif Deskriptif Untuk Aplikasi Pengolahan Data Pelanggan Pada Car Wash. Semnas Ristek (Seminar Nasional Riset Dan Inovasi Teknologi), 6(1), 339–344. https://doi.org/10.30998/semnasristek.v6i1.5697

Isnaeni, H., Badrujaman, A., & Sutisna, A. (2020). Studi Pustaka Evaluasi Konseling Individu dalam Rehabilitasi Penyalahgunaan NAPZA. Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 3(3), 107–113. https://doi.org/10.26539/teraputik.33277

Mahapatra, G. P., Bhullar, N., & Gupta, P. (2022). Gen Z: An Emerging Phenomenon. NHRD Network Journal, 15(2), 246–256. https://doi.org/10.1177/26314541221077137

Melsasail, A. A., Simamora, F., Almaida, N., Zhafira, N. P., Basuki, V. A., & Pembangunan Jaya, U. (2023). Pandangan Agama dalam Menghadapi Anxiety Disorder yang Dialami oleh Masyarakat. In IJM: Indonesian Journal of Multidisciplinary (Vol. 1). https://journal.csspublishing/index.php/ijm

Oktaviani, H., Chandra Kusuma, A., Hadi Khoerul Hakim, D., Silma Adilla, N., & Anwar, S. (2023). Shalat Dan Kecemasan : Kajian Islam Dan Psikologi. In Journal Of Gender

Equality And Social Inclusion (Gesi) (Vol. 45, Issue 2).

Safrudin, R., Zulfamanna, Kustati, M., & Sepriyanti, N. (2023). Penelitian Kualitatif. Journal Of Social Science Research, 3(2), 1–15.

Sitepu, R. J. B., & N. Hutapea, L. M. (2022). Studi Fenomenologi terhadap Pasien Hipertensi. Jurnal Keperawatan Silampari, 6(1), 235–242. https://doi.org/10.31539/jks.v6i1.4270

Tematik, S., Ayat-Ayat, T., & Jiwa, K. (n.d.). Gangguan Kecemasan (Anxiety) Dalam Al- Qur’an.

Yuhana, A. N., & Aminy, F. A. (2019). Optimalisasi Peran Guru Pendidikan Agama Islam Sebagai Konselor dalam Mengatasi Masalah Belajar Siswa. Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 7(1), 79. https://doi.org/10.36667/jppi.v7i1.3

Downloads

Published

2025-03-26

Issue

Section

Articles