PENETAPAN KADAR ALKALOID TOTAL FRAKSI DAUN SERUNAI (CHROMOLAENA ODORATA)
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v6i1.38431Keywords:
alkaloid, fraksinasi, serunai (chromolaena odorata), spektrofotometri UV-Vis.Abstract
Tumbuhan serunai (Chromolaena odorata) merupakan tumbuhan yang sering digunakan sebagai alternatif pengobatan tradisional untuk berbagai macam penyakit. Alkaloid merupakan senyawa organik yang sering ditemukan di alam yang berasal dari berbagai macam jenis tumbuhan. Alkaloid memiliki kemampuan dalam membantu penyembuhan luka karena senyawa aktif dari alkaloid memiliki aktivitas sebagai antioksidan sehingga penyembuhan luka yang ditingkatkan oleh serunai (Chromolaena odorata) dapat disebabkan oleh aksi dari radikal bebas dalam meningkatan kadar enzim antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar alkaloid tiga jenis pelarut yang berbeda berdasarkan tingkat kepolaran nya yakni n-heksan, n-butanol dan etil asetat dengan metode spektrofotometri UV-Vis. Adapun tahapan penelitian ini yaitu sampel serunai yang dilakukan maserasi terlebih dahulu dengan etanol 70%, kemudian dilakukan fraksinasi dengan menggunakan tiga jenis pelarut yang berbeda tingkat kepolaran nya yaitu n-heksan, n-butanol dan etil asetat. Selanjutnya dilakukan pengujian kadar alkaloid total dengan menggunakan spektrofotometer Uv-Vis pada panjang gelombang 290 nm. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Kadar alkaloid total pada masing-masing fraksi yaitu, n-heksan sebesar 0,0483%, pada fraksi n-butanol sebesar 0,0196%, dan pada fraksi etil asetat sebesar 0,0125%. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa kadar alkaloid paling tinggi berada pada pelarut n-heksan, yaitu sebesar 0,0483%.References
Andika, B., Halimatussakdiah, H., & Amna, U. (2020). Analisis Kualitatif Senyawa Metabolit Sekunder Ekstrak Daun Gulma Siam (Chromolaena odorata L.) di Kota Langsa, Aceh. QUIMICA: Jurnal Kimia Sains Dan Terapan, 2(2), 1–6. https://doi.org/10.33059/jq.v2i2.2647
Arini., N. I., Kadang, Y., & Permatasari, A. (2019). Uji Identifikasi Senyawa Alkaloid Ekstrak Metanol Daun Kelor (Moringa oleifera Lamk) Dari Kab. Ende Nusa Tenggara Timur Secara Kromatografi Lapis Tipis. Jurnal Farmasi Sandi Karsa, 5(1), 52–56. https://doi.org/10.36060/jfs.v5i1.42
Danila, D., & Rawar, E. A. (2022). Penetapan kadar alkaloid total dalam ekstrak etanol bunga lawang (Illicium verum Hook.f) Secara spektrofotometri uv-vis. Duta Pharma Journal, 2(2), 102–106. https://doi.org/10.47701/djp.v2i2.2409
Fadia, Nurlailah, Herlina, T. E., & Lutpiatina, L. (2020). Efektivitas Ekstrak Etanol Daun Kirinyuh ( Chromolaena odorata L ) Sebagai Antibakteri Effectiveness of Kirinyuh Leaf ( Chromolaena odorata L ) Ethanol Extract As an Antibacterial of Salmonella Typhi and Staphylococcus Aureus. Jurnal Riset Kefarmasian Indonesia, 2(3), 158–168.
Februyani, N., & Basith, A. (2023). Uji Penggolongan Fitokimia dengan Metode KLT pada Ekstrak Etanol Kemangi (Ocium basilicum L) dan Sereh Dapur (Cymbopogon ciratus). Jurnal Farmasi Medica/Pharmacy Medical Journal (PMJ), 6(2), 140–147.
Hakim, A. R., & Saputri, R. (2020). Narrative Review: Optimasi Etanol sebagai Pelarut Senyawa Flavonoid dan Fenolik. Jurnal Surya Medika, 6(1), 177–180. https://doi.org/10.33084/jsm.v6i1.1641
Karim, A., Adnan, J., & Irmawati. (2022). Penentuan Kadar Alkaloid Total Ekstrak Etanol Daun Ungu (Graptophyllum pictum L.) Dengan Metode Spektrofotometri Uv-Vis. Jurnal Farmasi Pelamonia, 2(2), 42–47.
Lalu Mulyawan, 2021. (2021). Lalu mulyawan 2021. 16(3), 397–405. https://doi.org/10.29303/jpm.v16i3.2308
Melviani, Rohama, & Noval. (2022). Penggunaan tanaman sebagai obat pada masyarakatan suku banjar, dayak, dan bugis di kalimantan selatan The Use Of Plants As Medicine In The People Of Banjar , Dayak , And Bugis Tribes In South Kalimantan. Jurnal Surya Medika, 8(2), 171–177
RI, K. (2017). Farmakope Herbal Edisi II. Kementrian Kesehatan RI.
Sari, R. H. N., & Prayitno, B. (2020). Tumbuhan Berkhasiat Obat Pada Masyarakat Daerah Desa Bumi Asih Kabupaten Kotabaru. Jurnal Pendidikan Hayati, 6(4), 189–19
Sulistyarini, I., Sari, D. A., & Wicaksono, T. A. (2019). Skrining Fitokimia Senyawa Metabolit Sekunder Batang Buah Naga (Hylocereus polyrhizus). Jurnal Ilmiah Cendekia Eksakta, 56–62.
Wahyuni, S., & Marpaung, M. P. (2020). Penentuan kadar alkaloid total ekstrak akar kuning (Fibraurea chloroleuca Miers) berdasarkan perbedaan konsentrasi etanol dengan metode spektrofotometri uv-vis. Dalton : Jurnal Pendidikan Kimia Dan Ilmu Kimia, 3(2), 52–61. https://doi.org/10.31602/dl.v3i2.3911
Wicaksono, R., Diah, P., & Lindawati, N. Y. (2021). Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol, Fraksi Polar, Semi Polardan Non Polar Bunga Telang (Clitoria ternatea L.) dengan Metode ABTS. Jurnal Kesehatan Kartika, 16(3).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Andi Sempurna Jaya, Yulistia Budianti, Juwita Ramadhani

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


